Ternyata Tak Sama, Ini Bedanya Strategi dan Rencana

Apakah rencana dan strategi adalah dua hal yang tidak memiliki perbedaan?

Meskipun sering dianggap sama dan terdengar mirip, keduanya ternyata punya definisi sendiri-sendiri.

Dalam pekerjaan, strategi dan rencana selalu dibutuhkan.

Oleh karena itu, mengetahui perbedaannya akan sangat membantumu untuk mengarahkan diri ke pola pikir yang runut.

Dengan demikian, kamu bisa mencapai hasil akhir yang diharapkan.

Nah, dalam artikel ini, Glints akan menjelaskan tentang bedanya strategi dan rencana.

Selain itu, kamu juga akan belajar tentang memilih mana yang dibutuhkan untuk permasalahan yang dihadapi.

Definisi Strategi dan Rencana

© Freepik.com

Untuk bisa memahami perbedaan strategi dan rencana, kamu harus paham terlebih dahulu definisinya.

Nah, ini adalah definisi dari strategi dan rencana secara umum.

Strategi

Mengutip Marketing91, strategi adalah rencana yang terfokus.

Rencana terfokus ini dibuat khusus untuk mencapai suatu tujuan khusus.

Sebuah strategi berisi langkah-langkah kompetitif yang harus dilakukan manajemen agar tujuan tersebut bisa tercapai.

Strategi merupakan suatu hal yang dinamis dan fleksibel.

Dalam prosesnya, strategi bisa saja berubah.

Pasalnya, kita tak selalu bisa memprediksi hasil yang diperoleh dari suatu strategi.

Akan tetapi, tujuannya tetap sama.

Rencana

Lalu, bagaimana dengan rencana?

Rencana adalah proses berpikir yang sistematis. Tujuan dari proses pikir ini adalah aksi yang harus dilakukan.

Jadi, rencana adalah urutan langkah yang dibutuhkan untuk mencapai sebuah objektif perusahaan.

Menurut Excitant, strategi adalah membuat pilihan atau keputusan tentang apa yang akan dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan.

Sementara, rencana atau perencanaan adalah membuat pilihan-pilihan tersebut.

Perbedaan Strategi dan Rencana

© Freepik.com

Setelah memahami definisi dari strategi dan rencana, kamu bisa mulai mempelajari apa perbedaan dari kedua hal tersebut.

Paling tidak, ada empat perbedaan yang bisa disimpulkan dari keduanya sebagai berikut.

1. Tujuan

Strategi khususnya dalam konteks bisnis umumnya bersifat luas dan ekstensif.

Hal ini dibuat untuk dilaksanakan dalam jangka panjang.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, strategi bisa berubah-ubah untuk menyesuaikan dengan hasil yang diperoleh.

Dengan begitu, kamu bisa memastikan bahwa strategi tersebut membawa bisnis ke tujuannya.

Sementara, sebuah rencana dilakukan untuk jangka pendek.

Selain itu, rencana juga bersifat konstan dan tidak dapat berubah-ubah semudah strategi.

Pasalnya, rencana sangat dibatasi oleh waktu dan sumber daya.

2. Ketergantungan

Dalam sebuah perusahaan atau bisnis, strategi biasanya ditulis dalam sebuah kalimat atau paragraf singkat.

Kalimat atau paragraf singkat ini menjelaskan tujuan dan arah dari bisnis.

Lalu, dari situ, barulah rencana yang detail dibuat.

Rencana harus lebih rinci dan memastikan bahwa aksi-aksi yang diambil perusahaan sesuai dengan strategi dan tujuan awal.

Jadi, strategi dapat dibuat tanpa rencana.

Akan tetapi, rencana sudah pasti dibuat untuk melancarkan strategi.

Oleh karena itu, rencana bersifat dependen terhadap strategi.

Contohnya, bisnismu ingin menjadi pilihan nomor 1 di Indonesia untuk jasa pengiriman dalam 5 tahun ke depan.

Nah, ini adalah sebuah strategi tanpa rencana.

Untuk mewujudkan hal tersebut, bagaimana caranya?

Cara inilah yang disebut dengan rencana.

Misalnya, hal tersebut bisa dicapai dengan membuat sistem dan rute yang paling optimal, customer service yang baik, dan lain-lain.

Rencana-rencana ini masih bisa dipecah lagi menjadi rencana yang lebih spesifik.

3. Hierarki

Strategi biasanya dibuat oleh manajemen strategis.

Orang-orang yang bertanggung jawab dalam membuat strategi adalah dewan direktur, shareholder penting, atau sosok yang memiliki wewenang untuk membuat keputusan perusahaan seperti CEO.

Sementara, rencana bisa dibuat oleh manajemen menengah.

Pasalnya, aktivitas-aktivitas yang dilakukan untuk rencana harus dilakukan dan diimplementasikan oleh berbagai fungsi perusahaan dan departemen yang berbeda.

Itulah perbedaan dari strategi dan rencana yang Glints rangkum untukmu.

Apakah sekarang sudah paham apa yang membedakan dua hal ini?

Setelah mempelajari perbedaannya, yuk, ketahui bagaimana cara membuat strategi yang tepat untuk perusahaan.

Klik tombol di bawah ini untuk baca artikel-artikel Glints tentang berbagai strategi penting dalam bisnis!