Bertugas Tentukan Strategi Pemasaran Terbaik, yuk, Kenali Profesi Marketing Analyst

Diperbarui 01 Apr 2024 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Bagi kamu yang belum tahu, marketing analyst adalah salah satu profesi bidang pemasaran yang sedang dicari oleh banyak perusahaan.

    Sebab, mereka bisa membantu perusahaan dalam menguak informasi mengenai kondisi pasar serta tren yang sedang berlaku di antara customer.

    Tidak hanya itu, perusahaan juga membutuhkan ahli analisis pemasaran untuk meneliti gerak-gerik dan proses yang sedang atau sudah dilalui oleh kompetitor.

    Nah, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan marketing analyst? Seperti apa tanggung jawab dan kualifikasi profesi tersebut? Berikut Glints akan jelaskan serba-serbinya kepadamu.

    Baca Juga: Mengulik Strategi Event Marketing, Kunci untuk Meningkatkan Brand Awareness Perusahaan

    Apa Itu Marketing Analyst?

    marketing analyst

    © Freepik.com

    Melansir Masters in Data Science, marketing analyst adalah para ahli yang bertanggung jawab untuk mempelajari kondisi pasar dengan tujuan menilai potensi penjualan produk dan layanan perusahaan.

    Mereka yang memiliki profesi ini harus bisa menganalisis data kualitatif, mengamati tren dan perilaku customer, serta menentukan strategi pemasaran terbaik.

    Tujuan dari profesi ini sejatinya adalah untuk menentukan jenis produk yang diminati pelanggan, di mana target pasarnya, serta berapa harga yang pas untuk ditawarkan.

    Oleh karena itu, tak heran apabila marketing analyst sedang meningkat demand-nya di zaman sekarang.

    Sebab, dalam kata lain, perusahaan membutuhkan jasa mereka untuk menentukan strategi pemasaran yang terbaik.

    Apabila kamu seseorang yang mempunyai gelar sarjana pemasaran atau statistik, tidak ada salahnya untuk meniti karier sebagai marketing analyst.

    Kamu hanya perlu memperdalam skill analitik dan numerik supaya kemampuanmu semakin tinggi. Selain itu, kreativitas dalam memecahkan masalah juga penting untuk dimiliki.

    Tanggung Jawab Marketing Analyst

    marketing analyst

    © Freepik.com

    Pada umumnya, profesi ini biasanya bekerja secara full time. Marketing analyst dapat bekerja secara mandiri atau bergabung dengan tim saat mereka sedang mengumpulkan data.

    Dilansir dari Learn, berikut adalah beberapa tanggung jawab pekerjaan yang harus dilakukan oleh profesi ini:

    • memprediksi tren penjualan dan pemasaran
    • melakukan penelitian terhadap kompetitor
    • melakukan survei terhadap konsumen dan meneliti demografinya
    • menentukan cara yang efektif untuk mengumpulkan data
    • menilai efektivitas strategi pemasaran
    • menafsirkan hasil analisis data
    • mempresentasikan hasil penelitian dalam laporan kepada klien atau manajer perusahaan
    • mengevaluasi kepuasaan pelanggan

    Semua itu merupakan tanggung jawab yang harus dilakukan oleh analis di bidang pemasaran ini. Selain itu, profesi ini juga harus pintar dalam mengoperasikan tools statistik untuk menganalisis data.

    Baca Juga: Perhatikan Perbedaan Marketing dan Branding Demi Kemajuan Bisnismu

    Skill dan Kualifikasi yang Harus Dimiliki Marketing Analyst

    markeing analyst

    © Freepik.com

    Dilansir dari Master’s in Data Science, setidaknya ada dua keterampilan, yaitu keterampilan teknis dan keterampilan bisnis yang harus dikuasai oleh profesi ini.

    Untuk keterampilan teknis, profesi ini harus menguasai perangkat lunak analisis statistik, visualisasi data, database SQL dan bahasa query database, serta software untuk survei.

    Sementara itu, untuk keterampilan bisnis, ada beberapa skill yang harus dimiliki:

    1. Analytic problem solving

    Seorang marketing analyst harus dapat menyelesaikan masalah analitik dengan baik. Sebab, ia harus menerjemahkannya menjadi sebuah analisis yang terukur.

    2. Berpikir kritis

    Selain dapat memecahkan masalah analitik, profesi ini juga harus berpikir secara kritis. Berpikir kritis mengenai kepuasan dan tren konsumen diperlukan supaya dapat melakukan penggalian lebih dalam.

    3. Komunikasi efektif

    Profesi ini harus pintar dalam membangun komunikasi dengan konsumen saat sedang melakukan survei.

    Tidak hanya itu, ia juga harus pintar membangun komunikasi dengan klien, manajer, dan sesama peneliti saat sedang presentasi.

    Baca Juga: Pimpin 3 Divisi secara Sekaligus, Kenali Tugas seorang Product Marketing Manager

    Itu dia serba-serbi profesi marketing analyst yang sudah Glints rangkum untukmu.

    Intinya, marketing analyst adalah sebuah profesi yang bertanggung jawab untuk mengembangkan produk atau layanan perusahaan.

    Mereka juga wajib menciptakan strategi pemasaran yang paling sesuai dengan keperluan bisnis badan usaha.

    Nah, setelah membaca definisi dan tanggung jawabnya, apakah kamu tertarik untuk mendalami pekerjaan ini? Bila ya, segera kunjungi marketplace lowongan kerja Glints.

    Di sana, tersedia banyak peluang karier marketing analyst yang sedang menanti lamaran darimu.

    Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, cek lowongannya dan daftarkan dirimu sekarang juga. Jangan sampai ketinggalan!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait