Butuh Letter of Sponsorship untuk Kuliah S2? Ini 5 Langkah Mendapatkannya

Diperbarui 27 Nov 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Apakah kamu ingin melanjutkan studi di luar negeri? Jika ya, letter of sponsorship adalah salah satu dokumen yang harus kamu persiapkan.

    Sebagian besar negara mensyaratkan letter of sponsorship untuk mendapatkan visa pelajar atau mahasiswa.

    Beberapa universitas juga meminta calon mahasiswanya untuk melampirkan dokumen tersebut ketika melakukan proses pendaftaran ulang.

    Lantas, seperti apa bentuk letter of sponsorship ini? Bagaimana cara mendapatkannya? Yuk, cari tahu selengkapnya!

    Apa Itu Letter of Sponsorship?

    Dilansir dari situs resmi LPDPletter of sponsorship adalah surat keterangan yang menyatakan dukungan pendanaan untuk seorang mahasiswa atau calon mahasiswa.

    Surat keterangan ini dapat dikeluarkan oleh lembaga pemberi beasiswa, kantor tempat mahasiswa tersebut bekerja, atau bahkan individu yang bersedia menanggung biaya pendidikannya.

    Secara umum, letter of sponsorship mencantumkan informasi-informasi berikut.

    • identitas pemberi dana
    • pernyataan untuk membiayai mahasiswa
    • informasi kontak pemberi dana

    Untuk lebih jelasnya, kamu dapat melihat contoh letter of sponsorship ini.

    letter of sponsorship

    Dengan contoh di atas, diharapkan kamu bisa tahu gambaran surat sponsorship yang akan diterima nantinya.

    Baca Juga: 3 Langkah Dapat Letter of Acceptance dari Universitas Impianmu

    Cara Mendapatkan Letter of Sponsorship

    Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, letter of sponsorship adalah surat keterangan dapat dikeluarkan oleh lembaga maupun individu.

    Jika ingin mendapatkan surat ini dari sebuah lembaga pemberi beasiswa, kamu harus mengikuti seluruh rangkaian proses seleksi beasiswa dan dinyatakan lulus.

    Letter of sponsorship juga dapat dikeluarkan oleh orangtua atau pasangan, jika merekalah yang menjadi menanggung biaya pendidikanmu.

    Akan tetapi, jika kamu tidak bisa mendapatkan surat ini dari kedua pihak tersebut, kamu bisa menghubungi lembaga atau individu yang dirasa dapat memberikanmu dukungan dana pendidikan.

    Untuk itu, kamu bisa mengajukan surat permohonan sponsorship dengan mengikuti langkah-langkah yang dilansir Wisestep berikut.

    1. Cari tahu regulasi untuk mendapatkan letter of sponsorship

    © medium.com

    Meski bukan lembaga pemberi beasiswa, sebagian lembaga atau bahkan individu memiliki regulasi tersendiri untuk memberikan letter of sponsorship.

    Untuk itu, langkah pertama yang harus kamu lakukan untuk mendapatkan letter of sponsorship adalah mencari tahu regulasi hingga persyaratan yang dibutuhkan.

    Jika ada dokumen-dokumen yang perlu dilampirkan, persiapkanlah terlebih dahulu.

    2. Buat kerangka surat

    Langkah kedua untuk mendapatkan letter of sponsorship adalah membuat kerangka surat permohonannya.

    Tulislah informasi-informasi apa saja yang sekiranya perlu diketahui sponsormu mengenai dirimu.

    Beritu beberapa poin informasi yang bisa kamu cantumkan dalam surat permohonanmu.

    • Latar belakang yang menjelaskan siapa dirimu.
    • Riwayat pendidikan yang relevan.
    • Prestasi-prestasi yang pernah kamu raih.
    • Pengalaman kerja yang kamu miliki jika ada.

    Pastikan untuk menulis semua poin tersebut secara singkat dan dan tidak menguraikan terlalu banyak detail yang tidak relevan.

    3. Jelaskan tujuan permohonan sponsorship

    Langkah ketiga untuk mendapatkan letter of sponsorship adalah menjelaskan tujuan sponsorship yang kamu ajukan dalam surat permohonan.

    Sebutkan semua detail yang relevan mengenai alasan kamu mengajukan permohonan sponsorship ini.

    Mulai dari detail program pendidikan yang akan ditempuh, biaya yang dibutuhkan, lama studi, dan berbagai informasi yang dirasa penting lainnya.

    Baca Juga: 10 Trik Ampuh agar Lancar Wawancara Beasiswa

    4. Jelaskan manfaat dari sponsorship

    © Pexels.com

    Langkah selanjutnya untuk mendapatkan letter of sponsorship adalah menjelaskan manfaat apa saja yang akan didapatkan sponsor dengan membiayai pendidikanmu.

    Jelaskan dengan alasan yang tepat mengapa sponsor harus membiayai pendidikanmu. Selain itu, jelaskan juga kepada sponsor mengapa kamu tidak dapat membiayai pendidikanmu sendiri.

    Banyak perusahaan akan menyetujui surat permohonan sponsorship karena adanya manfaat bagi perusahaan ketika dikenal sebagai pemberi sponsor pendidikan yang bermanfaat.

    Oleh karena itu, jelaskan dalam surat permohonanmu mengapa hal ini dapat bermanfaat bagi lembaga atau bahkan individu ini untuk mensponsori pendidikanmu.

    5. Lakukan follow up

    Terakhir, untuk mendapatkan letter of sponsorship kamu harus melakukan follow up.

    Kamu perlu mengembangkan hubungan personal dengan lembaga atau individu yang kamu minta menjadi sponsor. Mengirimkan surat permohonan saja tidaklah cukup.

    Kamu bisa melakukan follow up dengan meminta waktu untuk berbicara dengan pemberi sponsor, baik secara langsung maupun melalui telepon.

    Dengan cara ini, kamu bisa kembali meyakinkan mereka untuk menjadi pemberi sponsor pendidikanmu secara langsung.

    Baca Juga: 6 Tips Jitu untuk Menulis Essay Beasiswa yang Menggugah

    Nah, itu dia hal-hal yang perlu kamu ketahui mengenai letter of sponsorship serta cara mendapatkannya.

    Agar bisa mendapatkan letter of sponsorship atau bahkan beasiswa, kamu juga harus membuktikan bahwa kamu memiliki skills dan kemampuan terbaik.

    Untuk itu, kamu harus terus mengasah dirimu dan menambah pengetahuan. Salah satunya, dengan mengikuti webinar personal development yang tersedia di Glints ExpertClass.

    Melalui webinar tersebut, kamu bisa belajar dan bertanya langsung kepada para profesional sesuai dengan bidang keahliannya.

    Yuk, buat akun profesionalmu sekarang dan daftar webinar personal development di Glints ExpertClass!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2.8 / 5. Jumlah vote: 4

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait