Pernah Kuliah Dua Jurusan Berbeda, Haruskah Ditulis dalam CV?

Diperbarui 15 Apr 2024 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Pernah kuliah di dua jurusan yang berbeda bisa jadi nilai tambah ketika kamu mencari kerja. Namun, bagaimana jika salah satunya tidak selesai atau berhenti di tengah jalan? Haruskah dimasukkan dalam CV-mu?

    Nah, Glints sudah merangkum jawabannya untuk kamu. Yuk, simak selengkapnya berikut ini. 

    Kuliah Dua Jurusan yang Berbeda

    Saat ini sudah banyak universitas yang mengadakan program double degree ataupun double major.

    Banyak yang tidak tahu bahwa keduanya adalah program yang berbeda.

    Untuk double major, kamu bisa kuliah dua jurusan sekaligus, baik itu di kampus yang sama atau beda, tapi tetap dengan gelar tunggal.

    Misalnya saja, kamu mengambil program sarjana sastra Inggris sambil mengikuti program diploma jurusan manajemen.

    Nah, biasanya yang menjadi gelar utama adalah program sarjana atau pascasarjananya. 

    tips networking mahasiswa

    © Pexels.com

    Sementara, jika kamu ikut program double degree, kamu tidak hanya kuliah di dua jurusan yang berbeda, tapi juga mendapatkan gelar ganda.

    Umumnya, universitas dalam negeri bekerja sama dengan kampus luar negeri dalam menyelenggarakan program double major.

    Namun, tak jarang, mahasiswa yang menjalani program ini merasa stres, lelah, dan sulit mengatur waktu. 

    Pada akhirnya, ada yang tidak kuat atau keteteran hingga melepas salah satu jurusan.

    Baca Juga: 6 Hal yang Harus Kamu Persiapkan di Semester Akhir Kuliah

    Perlukah Dicantumkan dalam CV?

    ikon di cv

    © Edisoncareers.com

    Nah, menurut Indeed, jika kamu pernah kuliah di dua jurusan yang berbeda dan semuanya selesai dengan tepat waktu, kamu bisa memasukkannya ke dalam CV.

    Tentu saja, hal ini akan menjadi nilai tambah seseorang karyawan. Dengan begitu, kamu akan terlihat menonjol di mata rekruter.  

    Selain itu, semua jurusan tersebut penting dimasukkan ke dalam CV karena akan menggambarkan keahlian, wawasan, dan passion kamu.

    Apalagi jika jurusan kuliah dan pekerjaanmu dalam satu bidang besar yang sama.

    Bagaimana jika tidak menyelesaikan salah satu kuliahnya?

    Jika tidak selesai, sebaiknya tidak kamu masukkan ke dalam CV. Hal ini karena keahlian dan wawasan kamu belum sempurna akibat berhenti di tengah jalan. 

    Meski tidak selesai, ilmu yang kamu dapat tetap bisa kamu gunakan, kok.

    Caranya dengan menjelaskan dalam CV bahwa kamu punya ilmu di bidang tersebut walaupun belum terlalu dalam.

    Kamu juga dapat menjelaskan hal ini ketika sesi wawancara.

    Baca Juga: 5 Langkah Jempolan Mempersiapkan Kariermu setelah Lulus Kuliah

    Tips menuliskan kuliah dua jurusan dalam CV

    Nah, bagi kamu yang menyelesaikan kuliah di dua jurusan, berikut cara menulis CV yang benar agar dilirik oleh rekruter.

    menjadi data architect

    © Freepik.com

    1. Buat format yang benar dan runut

    Untuk bagian latar belakang pendidikan, kamu bisa menulis gelar yang paling baru didapatkan.

    Pastikan dalam CV-mu tertulis nama universitas, tahun lulus, dan gelar.

    Untuk menulis kedua gelarmu, kamu bisa mencantumkan gelar yang utama dulu. 

    2. Hubungkan dengan posisi yang kamu lamar

    Ketika mengambil program double major, tentu ada satu yang akan menjadi gelar utama dan satu lagi jurusan minor alias tambahan.

    Nah, kamu bisa menghubungkan alasan mengapa kamu mengambil jurusan tambahan tersebut dengan pekerjaan yang dilamar. 

    3. Masukkan sertifikat atau penghargaan yang kamu punya

    Jangan lupa juga untuk memasukkan semua sertifikat dan penghargaan yang kamu dapat selama kuliah di dua jurusan.

    Sama seperti sebelumnya, hal ini dapat menambah nilai keahlianmu dalam satu bidang karier.

    Terakhir, baca lagi CV-mu sebelum akhirnya dikirimkan ke para rekruter. Pastikan bersih dari salah ketik dan tidak ada kesalahan tata bahasa, ya. 

    Baca Juga: Tetap Semangat walau Lelah Mencari Kerja, Ikuti 5 Tips Ini!

    Nah, jadi jika salah satu kuliahmu harus berhenti di tengah jalan karena satu dan lain hal, sebaiknya jangan cantumkan di CV.

    Tuliskan kuliah dan gelar yang kamu selesaikan saja, ya.

    Nah, sebelum kamu mulai melamar kerja, masih ada tips-tips menulis CV lainnya yang Glints sudah siapkan untukmu.

    Yuk, tap tombol di bawah untuk temukan dan baca ragam artikel soal CV dan portofolio.

    TEMUKAN ARTIKEL

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.5 / 5. Jumlah vote: 8

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait