Biasakan 5 Hal ini agar Keuangan Tetap Baik Setelah Pandemi

Diperbarui 30 Mei 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Menata kembali kondisi finansial yang terguncang akibat pandemi Covid-19 butuh perhatian ekstra, oleh karena itu penting bagimu untuk tahu kebiasaan apa saja yang bisa menjadikan pengelolaan keuangan lebih baik setelah pandemi.

    Nah, Glints sudah menyiapkan beberapa tips yang bisa kamu praktikkan agar semua kebutuhan bisa tercukupi dengan baik.

    Baca Juga: Ingin Atur Keuangan saat New Normal? Perhatikan 4 Hal Ini

    1. Pantau pengeluaran secara berkala

    Hal yang paling pertama harus kita lakukan adalah meninjau kembali apa saja pengeluaran yang kita butuhkan dalam sebulan.

    Hal-hal ini harus dicatat secara detail.

    Perhitungkan juga tagihan kartu kredit, listrik, air, dan lain-lain.

    Bahkan, akan lebih baik jika kamu bisa mencatat pengeluaranmu per tiga bulan, enam bulan, atau bahkan setiap tahunnya agar benar-benar tahu cash flow yang baik.

    Kebiasaan keuangan yang baik ini harus selalu ditinjau secara periodik meski setelah pandemi berakhir. Jangan sampai hanya berhemat ketika pandemi saja.

    2. Bedakan kebutuhan dan keinginan

    Setelah mengetahui untuk apa saja uangmu dikeluarkan paling tidak setiap bulannya, sekarang saatnya untuk benar-benar menentukan mana yang hanya keinginan dan mana yang benar-benar dibutuhkan.

    Cara paling mudah untuk mengetahui apakah sebuah pengeluaran tersebut adalah keinginan atau kebutuhan, cobalah pikirkan apakah kamu bisa hidup tanpa hal tersebut.

    Jika tidak, hal tersebut adalah hanya keinginan.

    Namun, jika itu diperlukan untuk kelangsungan hidup, maka pengeluaran tersebut adalah kebutuhan yang penting.

    Akan tetapi, keinginan bisa disingkirkan atau ditunda terlebih dahulu hingga kondisi perekonomian kembali stabil.

    Setiap merasa kondisi finansial mulai terguncang, bahkan saat pandemi sudah berakhir, wajib untuk segera cek kembali apakah ada pengeluaran yang selama ini sebenarnya tidak bersifat prioritas.

    3. Sisihkan uang untuk utang dan cicilan

    Selain kebutuhan sehari-hari, cek juga utang dan cicilan yang harus selalu dilunasi.

    Kebiasaan bergantung pada kartu kredit adalah salah satu penyebab keuanganmu menjadi tidak baik khususnya setelah terjadi pandemi.

    Nah, inilah saat yang tepat untuk mengatur ulang hal-hal yang mengancam kesejahteraan finansialmu.

    Tidak banyak pilihan yang bisa dilakukan mengenai cicilan kartu kredit atau KPR yang sudah berlangsung karena hal itu memang harus dibayar.

    Akan tetapi, tagihan lain seperti listrik, air, dan semacamnya tentu tetap bisa ditekan dengan berhemat meski pandemi berakhir.

    Untuk penghematan lebih besar lagi, cobalah untuk tidak menggunakan kartu kredit kecuali memang benar-benar perlu.

    Menurut MLC, penting untuk membuat rencana bagaimana melunasi utang dan cicilan yang menjadi tanggung jawabmu.

    Setelah mengetahui dengan baik kemampuan finansialmu, buatlah rencana realistis yang bisa dicapai setiap bulannya dan tentukan prioritas khususnya jika ada utang dalam jumlah besar.

    Disarankan untuk memprioritaskan pembayaran utang dengan bunga paling besar agar cepat selesai.

    Setelah biasa berhemat saat pandemi, tentunya kamu akan terbiasa melakukan ini seterusnya.

    Baca Juga: Pelajari Kelebihan dan Kekurangan Kartu Kredit sebelum Menggunakannya

    4. Siap siaga dana darurat

    Setelah pandemi, kamu tahu bahwa keadaan bisa tiba-tiba berubah. Oleh karena itu, kebiasaan baik yang harus ditumbuhkan setelah pandemi adalah menyiapkan dana darurat.

    Jumlah dana darurat yang harus dipersiapkan adalah:

    • 4x pengeluaran bulanan untuk lajang
    • 6x pengeluaran bulanan untuk menikah
    • 9x pengeluaran bulanan untuk menikah dengan satu anak
    • 12x pengeluaran bulanan untuk menikah dengan dua anak atau lebih serta untuk para wirausahawan dan freelancer

    Jika sebelumnya kamu tidak pernah menyiapkan dana darurat, mulai sekarang hal ini harus dibiasakan untuk kondisi keuangan yang baik meski ada hal-hal tidak terduga lainnya setelah pandemi.

    5. Investasi

    Adakah kebiasaan keuangan yang bisa membuat tambah kaya? Tentu saja ada, yaitu investasi baik reksa dana, saham, emas, dan lain-lain yang harus kamu pertimbangkan sesegera mungkin atau setelah pandemi.

    Mulailah mengatur diversifikasi portofolio investasi agar kemungkinan rugi bisa diminimalkan dan terus mendapat keuntungan.

    Jangan meremehkan pentingnya investasi, karena selain sebagai tabungan, investasi pun dapat menghasilkan keuntungan yang lumayan menggiurkan jika tahu bagaimana cara melakukannya dengan baik.

    Baca Juga: Jangan Takut! Ini Pilihan Bijak Investasi untuk Pemula

    Itu dia 5 kebiasaan mengenai keuangan yang baik dan penting untuk dilakukan agar kamu selalu siap menghadapi perubahan ekonomi yang bisa terjadi setelah pandemi.

    Menurut AARP, salah satu hal penting adalah jangan sampai kamu kembali kebiasaan buruk yang lama, ya!

    Tidak sulit, hanya perlu berlatih dan dijadikan kebiasaan.

    Jika tips di atas masih belum cukup, tenang saja! Glints masih punya banyak artikel yang membahas berbagai metode mengatur keuangan pribadi dan tips memulai investasi.

    Kemampuan mengelola keuangan itu sangat penting, lho, terutama ketika kamu sedang merencanakan masa depan dan mempersiapkan diri untuk keadaan darurat.

    Supaya melek keuangan, yuk, baca artikel terbarunya di sini sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait