5 Hal yang Sering Membuat Karyawan Merasa Insecure saat Kerja
Isi Artikel
Sadar atau tidak, merasa insecure saat kerja menjadi salah satu penghambat produktivitasmu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
Setiap kali merasa tidak aman, kamu cenderung lebih berfokus kepada perasaan tersebut. Alhasil, pekerjaan pun jadi berantakan.
Nah, secara umum, apa saja sih sebenarnya yang sering kali membuat pekerja merasa insecure?
Berikut Glints telah merangkumnya untukmu serta bagaimana cara mengatasinya.
1. Tidak memiliki ide
© Freepik.com
Hal pertama yang sering kali membuat karyawan insecure saat kerja adalah tidak memiliki ide saat mendatangi rapat.
Pasalnya, menurut Forbes, setiap karyawan tentu ingin mendapatkan nilai tambah dari dirinya dengan menyampaikan ide-ide mereka saat meeting berlangsung.
Tentu sangat mengerikan apabila datang ke suatu rapat, tetapi tidak ada satu pun ide yang dapat disampaikan.
Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut?
Sebenarnya, datang ke suatu meeting tanpa ide bukanlah suatu masalah yang besar.
Akan tetapi, jika kamu memang ingin menyampaikan sesuatu saat meeting, pastikan kamu memahami agenda meeting jauh-jauh hari, lalu cari ide-ide yang brilian untuk dipersiapkan.
Sebagai contoh, meeting selanjutnya akan membahas mengenai market research. Maka, pelajari riset pasar dengan tekun dan cari hal-hal penunjang lainnya.
Baca Juga: 7 Pekerjaan yang Dianggap Aman Resesi, Apakah Kamu Termasuk di Dalamnya?
2. Tidak memahami pembicaraan rapat
© Freepik.com
Hal lainnya yang membuat karyawan insecure saat kerja adalah merasa bingung dengan apa yang dibicarakan saat rapat.
Ia hanya ikut menganggukkan kepala, padahal dalam dirinya ia tidak mengetahui sama sekali apa yang dibicarakan.
Nah, hal seperti ini juga tidak jarang dirasakan oleh para karyawan.
Oleh karena itu, untuk mengatasinya, menurut Bustle, paksakan diri untuk bertanya apapun kepada rekan kerja atau atasan, termasuk hal-hal yang tidak dimengerti saat rapat.
Jangan takut untuk bertanya. Sebab, dengan bertanya setidaknya kamu akan mengetahui suatu hal baru.
Ingat, lebih baik menjadi orang yang terus ingin tahu daripada pura-pura sok tahu.
3. Menyinggung seseorang dengan tidak sengaja
© Freepik.com
Terkadang, saat presentasi ataupun berbincang dengan rekan kerja kamu tidak sengaja menyinggung mereka dengan perkataan ataupun perbuatanmu.
Alhasil, hal tersebut sering kali membuatmu merasa insecure saat kerja.
Namun, jangan terlalu khawatir karena hal itu bisa menyebabkan produktivitas kerjamu menurun.
Segera minta maaf kepada orang yang bersangkutan jika kamu memang menyingung seseorang, meskipun dengan tidak sengaja.
Baca Juga: Masih Bekerja, Perlukah Tetap Melamar Kerja di Tengah Pandemi?
4. Tidak dihargai
© Freepik.com
Tidak ada yang lebih sedih saat sudah bekerja semaksimal mungkin, tetapi hasil pekerjaan tersebut tidak dihargai oleh rekan kerja atau atasanmu.
Hal ini otomatis akan membuat karyawan merasa insecure dan bertanya-tanya, kira-kira apa salahku sampai pekerjaanku tidak dihargai oleh atasan?
Perlu diperhatikan bahwa hal ini sebenarnya jarang terjadi. Setiap atasan umumnya selalu menghargai hasil pekerjaan bawahannya.
Oleh karena itu, kamu harus bisa menekan hal ini sampai akhirnya ada bukti dari perasaan tersebut.
5. Email tidak dibalas
© Freepik.com
Mungkin, kamu pernah mengirimkan email kepada manajer atau klien, tetapi tidak kunjung dibalas.
Nah, dalam hal seperti ini terkadang rasa insecure muncul saat kerja.
Padahal, bisa jadi manajer atau klien lupa membalas emailmu sehingga kamu harus melakukan follow-up kembali kepada mereka.
Baca Juga: 5 Tips Jitu Tetap Produktif Bekerja Shift selama WFH
Itu dia lima hal yang kerap kali membuat karyawan merasa insecure saat kerja. Apakah pernah mengalami hal-hal seperti di atas?
Selain cara di atas, masih ada tips dan trik lainnya yang dapat meningkatkan kepercayaan dirimu.
Yuk, temukan tips dan triknya dengan membaca artikel-artikel yang sudah Glints siapkan. Klik di sini, sekarang!
