Kenali Pekerjaan Government Relations dan Serba-serbinya
Isi Artikel
Apakah kamu sudah sering membaca soal karier public affairs? Mungkin, government relations (GR) adalah salah satu pekerjaan yang pernah kamu dengar.
Apa itu government relations, tanggung jawabnya, serta apa bedanya dengan profesi lainnya yang mirip?
Glints telah merangkum informasi lengkapnya, hanya untukmu.
Apa Itu Government Relations?
Dikutip dari Association of Accredited Public Policy Advocates to the European Union, sejatinya, government relations merupakan sebuah proses.
Proses ini dilakukan oleh seorang ahli public affairs, dan meliputi edukasi, baik pada pemerintah maupun perusahaan sendiri. Proses edukasi ini ibarat membangun sebuah jembatan.
Pemerintah sebagai pembuat kebijakan sering kali kurang memahami bagaimana bisnis dijalankan. Sementara itu, perusahaan juga tak sepenuhnya mengerti soal bagaimana regulasi dibuat.
Itulah mengapa, proses government relations hadir untuk menjembatani kedua belah pihak. Jembatan antara pemerintah dan perusahaan akan menekan berbagai kemungkinan kesalahpahaman.
Selain itu, hubungan baik ini bisa menjaga agar operasi perusahaan tetap bisa berjalan dengan baik.
Setelah proses edukasi dijalankan, GR juga memiliki kewajiban untuk memberi saran mengenai cara untuk mempengaruhi kebijakan publik.
Nah, telah disebutkan bahwa proses GR sering kali dilakukan oleh ahli public affairs.
Akan tetapi, di beberapa perusahaan, proses ini ditangani oleh seseorang yang berjabatan government relations itu sendiri.
Nama jabatannya bisa bermacam-macam. Ada yang menyebutnya GR specialist, GR staff, dan lain-lain.
Baca Juga: Menyusun Strategi Public Relations yang Efektif
Tanggung Jawab Government Relations
Dilansir dari Public Affairs Council, ada beberapa hal yang menjadi tanggung jawab seorang pekerja GR, yaitu:
- mengedukasi regulator mengenai isu tertentu
- mengedukasi klien atau perusahaan mengenai regulasi dan apa yang perlu diawasi
- melakukan advokasi pada regulator untuk memastikan roda klien atau perusahaan tetap berjalan dengan baik (berkaitan dengan kebijakan)
- dan lain-lain
Skill yang Wajib Dimiliki
Bila ingin berkarier sebagai government relations, kamu tentu harus memiliki berbagai deretan kemampuan.
Dirangkum dari John Glenn College of Public Affairs, Ohio State University, ini adalah beberapa skill itu:
- kemampuan komunikasi, baik oral maupun tertulis
- pemahaman kuat mengenai regulasi dan peraturan dari pemerintah
- kemampuan kerja sama dengan orang lain
- kemampuan advokasi dan lobbying
- dan lain-lain
Untuk melatih berbagai skill ini, kamu bisa belajar dengan menjadi relawan suatu kampanye politik. Selain itu, kamu juga bisa belajar dari menjalani magang atau bekerja di institusi pemerintahan.
Jurusan kuliah yang akan mendukung karier ini di antaranya, namun tak terbatas pada, hukum, public affairs, ilmu politik, atau kebijakan publik.
Baca Juga: 6 Pertanyaan Interview PR yang Wajib Kamu Pelajari
Indikator Suksesnya Government Relations
Association of Accredited Public Policy Advocates to the European Union mengatakan bahwa ada hal-hal yang dapat menjadi indikator suksesnya proses GR, di antaranya:
- mengetahui prioritas dan selalu menyampaikannya pada pemerintah
- memperkuat dan mencitrakan reputasi perusahaan dengan baik
- menciptakan hubungan yang baik dengan pemerintah
- transparan dan jujur soal kebijakan apa yang ingin dipengaruhi
- mengevaluasi dan beradaptasi pada dinamika politik atau advokasi yang terjadi
- memaksimalkan berbagai media komunikasi
- mengetahui timing dan konteks saat melakukan advokasi
- apabila memungkinkan, selaraskan prioritas perusahaan dengan prioritas pemerintah
- dan lain-lain
Tahap Pendekatan Government Relations
Kata Association of Accredited Public Policy Advocates to the European Union, GR bekerja melalui empat pendekatan.
Empat pendekatan itu adalah:
1. Identifikasi
Proses ini merupakan upaya untuk membuat perusahaan atau klien dikenal di lingkaran pemerintahan.
Proses ini tidak selalu bergantung pada isu tertentu. Ini merupakan upaya untuk mengedukasi pemerintah mengenai nama dan bidang perusahaan atau klien.
Hal ini penting agar pemerintah mengingatmu dalam pembuatan regulasi.
2. Memberi informasi
Setelah pemerintah kenal dengan perusahaan atau klien, saatnya memberi edukasi pada pemerintah.
Edukasi yang dimaksud adalah penyampaian informasi soal kebijakan yang kemungkinan memiliki pengaruh besar pada roda perusahaan atau klien.
Pemerintah yang lebih paham mengenai hal ini tentu bisa mengerti ekspektasi kebijakan seperti apa yang perusahaan atau klienmu harapkan.
3. Proses persuasi
Setelah mengetahui perusahaan atau klien dan ekspektasinya, GR bisa mulai melakukan advokasi.
Pada tahap ini, GR bisa menyampaikan apa yang diinginkan oleh perusahaan, yang mungkin bisa dipenuhi oleh pemerintah.
Inilah mengapa, seorang GR harus menguasai skill advokasi.
4. Mencari dukungan
Kemungkinan regulasi terpengaruh akan lebih besar apabila suara semakin besar. Itulah kenapa, seorang GR juga bisa bekerja dengan mencari dukungan.
Dukungan ini bisa datang dari stakeholder lain, seperti organisasi atau perusahaan lain.
Menciptakan kemitraan dapat meningkatkan suara, serta menghadirkan kemungkinan keberhasilan advokasi yang lebih besar.
Government Relations dan Public Affairs
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, government relations adalah hal yang tak bisa dipisahkan dengan public affairs.
Akan tetapi, ada sedikit perbedaan di antara keduanya.
Dilansir dari Association of Accredited Public Policy Advocates to the European Union, perbedaannya terletak pada dengan siapa perusahaan berhubungan.
Public affairs dilibatkan untuk hubungan perusahaan dengan stakeholder di luar perusahaan.
Stakeholder ini bermacam-macam, bisa perusahaan, bisa organisasi, dan bisa juga pemerintah itu sendiri.
Government relations adalah bagian dari public affairs, namun dilibatkan secara spesifik hanya untuk hubungan bersama pemerintah.
Baca Juga: Mengenal Corporate Communication Beserta Tips Menjalankan Fungsinya
Itulah serangkaian informasi mengenai government relations. Apakah kamu tertarik untuk meniti karier di bidang ini?
Glints punya banyak lowongan kerja media dan hubungan masyarakat, termasuk GR. Segera lamar pekerjaan impianmu, ya!