Waspada Emotional Sponge, Terlalu Berempati hingga Pengaruhi Kesehatan Mental

Diperbarui 14 Feb 2023 - Dibaca 9 mnt

Isi Artikel

    Seseorang dengan empati yang tinggi memang memiliki banyak kelebihan. Sayangnya, mereka juga mudah menjadi terlalu sensitif hingga akhirnya menjadi emotional sponge.

    Psychology Today menyebutkan bahwa seseorang yang sangat berempati dapat dengan mudah merasakan nuansa emosional dari orang lain.

    Misalnya saat ada orang yang sedang kesal atau marah, mereka akan dengan mudah menyadarinya.

    Meskipun orang yang sedang marah tersebut tidak memberitahunya secara langsung, tapi orang yang sensitif bisa merasakannya dengan mudah.

    Menjadi orang yang peka karena empati yang terlalu tinggi tidak selamanya baik bagi kesehatan mental. Pasalnya, mereka akan dengan mudah menjadi emotional sponge.

    Ketahui lebih jauh tentang emotional sponge dengan menyimak penjelasannya di bawah ini, ya.

    Baca Juga: 5 Jenis Pekerjaan yang Paling Membutuhkan Empati, Cari Tahu di Sini, Yuk!

    Apa Itu Emotional Sponge?

    apa itu emotional sponge

    © Freepik.com

    Quietrev menyebutkan bahwa emotional sponge adalah seseorang yang selalu menyerap stres yang dialami oleh orang lain ke dalam tubuh mereka sendiri.

    Orang yang memiliki empati terlalu tinggi memang sangat mudah diajak berkomunikasi sehingga mereka selalu menjadi tempat curhat.

    Namun, di balik kenyamanan kita curhat pada orang yang berempati tinggi, rupanya mereka bisa merasa kewalahan karena selalu ikut menyerap emosi orang lain.

    Tidak sedikit yang merasa kelelahan bahkan bisa ikut merasa stres setelah mendengar cerita orang lain, khususnya cerita yang cukup negatif.

    Hal yang satu ini tentunya sangat tidak baik bagi kesehatan mental. Pasalnya, mereka akan terus menyerap stres dari orang lain sehingga bisa memicu datangnya serangan panik hingga depresi.

    Bagi seseorang yang masih kesulitan mengatur emosi, tentunya menjadi emotional sponge bisa membuatnya terbebani.

    Mereka akan terus merasakan hal negatif yang dirasakan oleh orang lain hingga akhirnya berdampak buruk pada dirinya sendiri.

    Oleh karena itu, jika kamu terlalu sensitif dan mudah merasakan emosi orang lain, sebaiknya mulai ketahui cara menyeimbangkan emosi.

    Karakteristik Emotional Sponge

    © Freepik.com

    Ada beberapa karakteristik dari seseorang yang mengalami emotional sponge menurut Exploring Your Mind, di antaranya adalah:

    1. Sangat intuitif

    Karakteristik pertama dari seseorang yang mengalami emotional sponge adalah mereka sangat intuitif. Jadi, mereka mudah mengetahui perasaan orang lain.

    Meskipun tidak diberitahu secara langsung, tapi mereka sudah bisa tahu seperti apa perasaan yang sedang dirasakan oleh orang-orang di sekitarnya.

    2. Selalu mencari solusi dari masalah orang lain

    Rasa empatinya yang tinggi membuat mereka ingin selalu membantu masalah orang-orang yang ada di sekitarnya.

    Meskipun harus berkorban waktu dan tenaga, mereka tidak peduli asalkan bisa menemukan solusi dari masalah orang lain.

    3. Mudah merasa kewalahan karena emosi orang lain

    Mereka yang mengalami emotional sponge cukup kesulitan untuk mengatur emosi yang dimilikinya.

    Itulah mengapa mereka sering merasa kewalahan secara emosional saat mendengar cerita orang lain.

    Jika cerita yang didengarnya sarat akan kesedihan, mereka juga akan segera larut dalam kesedihan tersebut.

    Bahkan, mereka merasa bahwa kesedihan orang lain itu sebagai kesedihannya juga.

    4. Selalu memprioritaskan orang lain

    Tidak hanya menjadi pendengar yang baik saja, seseorang yang mengalami emotional sponge juga merasa bertanggung jawab untuk membahagiakan orang lain.

    Bahkan, mereka rela memprioritaskan kebahagiaan orang lain dibandingkan dengan dirinya.

    Alhasil, mereka selalu bertindak gegabah karena ingin melakukan apa pun demi orang lain.

    5. Mudah dikelilingi orang yang toxic

    Rekan kerja yang toxic sebaiknya dihindari karena mereka suka menyebarkan gosip atau bahkan mengganggu di saat jam kerja.

    Namun, bagi seseorang yang mengalami emotional sponge, rupanya mereka tidak mudah lepas dari orang yang toxic.

    Pasalnya, ia akan dengan sabar mendengarkan cerita mereka. Jadi, akhirnya ia akan selalu dikelilingi oleh orang-orang yang penuh masalah.

    Baca Juga: Terganggu dengan Teman Kerja yang Suka Gosip? Nih, 4 Cara Efektif Menghadapinya!

    Tips Menyeimbangkan Emosi

    © Freepik.com

    Bagi seseorang yang mengalami emotional sponge dibutuhkan cara untuk menyeimbangkan emosi agar tidak mudah kewalahan saat mendengar cerita orang lain.

    Selain itu, mereka juga harus paham bagaimana caranya agar tidak mudah menyerap emosi negatif orang lain agar tidak berdampak pada kesehatan mentalnya.

    Dilansir dari Huffpost, inilah beberapa tips yang bisa kamu coba lakukan untuk menyeimbangkan emosi:

    1. Luangkan waktu untuk sendirian

    Meluangkan waktu untuk sendirian sangat diperlukan bagi seseorang yang memiliki emotional sponge.

    Mereka butuh waktu sendiri untuk mengurangi tekanan emosional yang dimiliki.

    Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menenangkan diri misalnya dengan jalan-jalan dan menghirup udara segar.

    2. Rutin meditasi

    Salah satu cara lain yang bisa dilakukan untuk mengurangi beban emosional yang berlebihan adalah dengan melakukan meditasi.

    Cobalah untuk rutin melakukan meditasi setiap hari. Luangkan waktu beberapa menit untuk bermeditasi agar pikiran bisa lebih tenang.

    3. Jaga kepekaanmu terhadap orang lain

    Hal yang satu ini sangat perlu dilatih khususnya bagi orang yang memiliki empati tinggi. Mereka memang sangat mudah peka dengan keadaan orang di sekitarnya.

    Namun, ingatlah bahwa terlalu ikut terbawa emosi orang lain juga tidak baik untuk kesehatan mentalmu.

    Oleh karena itu, kamu juga harus berani bilang “tidak” dan menolak permintaan orang lain jika hal itu dirasa terlalu memberatkanmu. Jadi, ingat untuk selalu menetapkan batasan dengan orang lain.

    4. Jauhi hal-hal yang bisa mengganggumu

    Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah dengan menjauhi hal-hal yang bisa mengganggumu.

    Misalnya di kantor ada rekan kerja yang suka memulai drama kantor atau tukang gosip, sebaiknya jauhi dia.

    Awalnya mungkin sulit menghindari mereka, tapi ingatlah bahwa ini semua dilakukan demi menjaga kesehatan mentalmu.

    Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mengendalikan Emosi, Kunci Sukses di Tempat Kerja

    Setelah membaca penjelasan di atas, tentunya kamu sudah paham dengan apa itu emotional sponge dan seperti apa karakteristiknya.

    Jika kamu merasa mudah menyerap emosi orang lain, sebaiknya mulai coba tips untuk menyeimbangkan emosi seperti di atas, ya.

    Nah, kalau kamu mau tahu tips menarik lain seputar kesehatan kerja, ayo baca lebih banyak artikel di Glints Blog!

    Selain pembahasan mengenai kesehatan mental, kamu juga dapat jelajahi topik berkaitan dengan kesehatan fisik di tempat kerja.

    Tertarik? Langsung klik link ini untuk temukan kumpulan artikelnya, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.7 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait