CV SMK Jurusan Listrik: Isi, Tips Membuat, dan Contoh

Tayang 12 Sep 2024 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Saat membuat CV sebagai lulusan SMK dari jurusan tenaga listrik, kamu bisa melihat contoh yang tersedia.

    Untungnya, Glints punya contoh dan juga penjelasan seputar cara membuat CV bagi lulusan SMK jurusan tenaga listrik. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan pekerjaan impianmu.

    Simak artikel Glints berikut ini untuk mendapatkan contoh dan juga penjelasan membuat CV!

    Struktur CV SMK Jurusan Tenaga Listrik 

    Saat membuat CV, perlu diingat ada beragam struktur yang perlu diperhatikan. Dengan mencantumkan struktur ini, rekruter bisa mengetahui siapa dirimu dengan baik.

    Kata Indeed dan My Perfect Resume, berikut adalah beberapa contoh hal yang perlu dicantumkan dalam CV, termasuk lulusan jurusan tenaga listrik di jenjang SMK.

    1. Data diri

    Ketika membuat CV, pastikan kamu menuliskan informasi dan data diri yang mencakup nama lengkap, alamat, nomor yang bisa dihubungi, dan alamat email.

    Adanya data diri dapat membantu rekruter untuk lebih mudah menghubungimu.

    Kamu juga bisa mencantumkan foto profesional di dalam CV. Namun, kamu biasanya tak perlu mencantumkan foto apabila menggunakan CV dengan format ATS.

    2. Deskripsi diri

    Kamu juga perlu mencantumkan deskripsi diri di dalam CV yang menjelaskan secara singkat latar pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilanmu.

    Saat membuat deskripsi diri, pastikan kamu mencantumkan hal-hal yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

    Berikut contoh deskripsi diri dalam CV bagi lulusan SMK jurusan tenaga listrik.

    Lulusan SMK Negeri 2 Bandung jurusan Teknik Listrik dengan pengalaman sebagai teknisi listrik di PT. XYZ selama 1,5 tahun. Pengalaman tersebut mengasah kemampuan saya dalam bidang instalasi listrik dan perawatan sistem kelistrikan bangunan. Saya juga memiliki kemampuan komunikasi dan bekerja dalam tim yang baik.

    3. Riwayat pendidikan

    Hal lain yang perlu dituliskan dalam CV adalah riwayat pendidikan. Dalam bagian ini, kamu hanya perlu menuliskan dua jenjang pendidikan terakhirmu saja.

    Pastikan kamu mengurutkannya dari yang terakhir ke terdahulu.

    Kamu juga dapat menambahkan pendidikan nonformal seperti pengalaman kursus atau pelatihan yang pernah diikuti.

    Tak hanya itu, kamu pun dapat menambahkan informasi tambahan di bagian ini seperti nilai, prestasi atau penghargaan, hingga judul laporan penelitian jika ada.

    Format penulisan riwayat pendidikan dalam CV adalah nama sekolah, jurusan, tahun menempuh pendidikan.

    Contoh: SMK Negeri 2 Bandung, Jurusan Teknik Listrik, 2020-2024

    4. Pengalaman kerja atau organisasi

    Komponen lain dalam CV yang perlu ada adalah pengalaman kerja dan organisasi.

    Kamu bisa mencantumkan pengalaman magang, freelance, atau part-time di dalam CV. Tak hanya itu, kamu juga dapat mencantumkan pengalaman organisasi di bagian ini.

    Pengalaman organisasi dapat menjadi pengganti apabila kamu belum memiliki pengalaman kerja sama sekali. Yang penting, pengalaman organisasi yang dicantumkan relevan pada lowongan yang dilamar.

    Berikut adalah contoh penulisan pengalaman kerja untuk CV lulusan SMK jurusan teknik listrik.

    PT. XYZ, Jakarta | Teknisi Listrik (Magang) (2023-2024)

    • Memperbaiki masalah kelistrikan di mesin perusahaan
    • Melakukan pemeliharaan rutin pada peralatan listrik yang digunakan perusahaan
    • Melakukan instalasi sistem dan panel listrik untuk gedung yang dipakai perusahaan

    5. Skills

    Kamu juga perlu mencantumkan skills dalam CV yang dibuat. Dengan mencantumkan skill, HRD bisa menilai apakah kamu kandidat yang tepat untuk mengisi suatu posisi di perusahaan.

    Skill yang kamu tulis di CV juga dapat menjadi ajang menonjolkan diri agar lebih unggul dibandingkan kandidat lain.

    Baca Juga: 11 Contoh Daftar Riwayat Hidup Tulis Tangan

    Tips Membuat CV SMK Jurusan Tenaga Listrik

    Setelah mengetahui berbagai komponen CV lulusan SMK jurusan tenaga listrik, ada berbagai tips penting yang perlu kamu perhatikan:

    1. Perhatikan deskripsi lowongan kerja

    Saat membuat CV, pastikan kamu mempelajari dan memperhatikan lowongan kerja yang mau dilamar dengan teliti.

    Dengan begitu kamu bisa tahu kualifikasi yang dibutuhkan perusahaan serta informasi apa saja yang bisa dicantumkan di CV.

    2. Tulis pencapaian

    Cantumkan juga pencapaian yang pernah didapat baik itu di studi, magang, atau pengalaman kerjamu.

    Tentunya, pencapaian yang kamu cantumkan harus relevan dengan posisi yang dilamar.

    3. Cantumkan skill dengan rinci

    Kamu juga perlu menuliskan skills di CV secara spesifik dan sesuai dengan apa yang dicari di lowongan yang dilamar.

    Hal ini karena perusahaan dan rekruter biasanya membutuhkan pekerja yang memiliki pengalaman atau menguasai suatu keahlian tertentu.

    Nah, kamu bisa menyebutkan keahlian tersebut di dalam CV agar terlihat lebih menonjol sebagai kandidat.

    Baca Juga: 5 Perbedaan Cover Letter dan CV beserta Contohnya

    Contoh CV SMK Jurusan Tenaga Listrik

    Berikut Glints berikan beberapa contoh CV lulusan SMK jurusan tenaga listrik yang bisa kamu jadikan referensi.

    Bahasa Indonesia

    contoh cv jurusan teknik listrik bahasa indonesia

    © Glints Indonesia

    Bahasa Inggris

    contoh cv smk jurusan teknik listrik bahasa inggris

    © Glints Indonesia

    Baca Juga: Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup, Tips, dan Contohnya

    Itu adalah paparan singkat seputar isi dan contoh CV bagi lulusan SMK jurusan tenaga listrik.

    Selain paparan di atas, kamu bisa mendapatkan informasi sejenis dengan baca kumpulan artikel kategori CV di Glints Blog.

    Kamu bisa mendapatkan tips dan trik tentang cara membuat CV hingga contoh serta template yang bisa digunakan secara gratis.

    Tertarik? Klik tombol di bawah untuk baca dan akses ragam artikelnya sekarang! Gratis!

    BACA DI SINI

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait