11 Fintech Indonesia untuk Segala Kebutuhan Finansialmu

Fintech Indonesia hadir untuk memberikan kemudahan dan solusi untuk masyarakat dalam bertransaksi bisnis maupun transaksi personal. National Digital Research Centre di Dublin mendefinisikan financial technology atau yang biasa disebut fintech sebagai inovasi dalam bidang keuangan.

Dan pada April 2018 ini tercatat 44 Fintech Indonesia oleh OJK, jumlah tersebut terdiri 1 perusahaan fintech syariah, dan 43 perusahaan konvensional.

Agar kamu mendapatkan gambaran lebih detail lagi terkait fintech indonesia kamu bisa menyimak terlebih dahulu cakupan atau jenis fintech yang sedang naik daun berikut ini. 

Cakupan Bisnis Fintech Indonesia

1. Pembayaran (Payment)

Seiring pesatnya pertumbuhan e-commerce di Indonesia turut serta memunculkan teknologi fintech indonesia yang menjadi menghubungkan antara konsumen dengan e-commerce, teknologi tersebut adalah pembayaran online.

Fintech payment tidak hanya bisa dilakukan secara online saja namun kamu juga dapat melakukan transaksi secara offline.   

2. Pembiayaan (Lending)

Salah satu fintech indonesia yang sedang naik daun mengacu mengacu pada fintech lending, fintech lending berhubungan dengan aktivitas pinjam-meminjam yang mempertemukan pendana dengan peminjam secara online.

Mungkin kita terbiasa dengan birokrasi yang merepotkan, dengan kehadiran fintech lending ini kamu akan menemukan berbagai kemudahan.

3. Pembanding produk keuangan (Financial aggregator)

Fintech Indonesia lainnya adalah berupa pembanding produk keuangan atau financial aggregator, merupakan sebuah situs yang memberikan informasi seputar produk finansial, penawaran serta detail dari servis dan promo yang mereka miliki. Dari kartu kredit, asuransi, hingga pinjaman bank.

Pembanding produk keuangan atau financial aggregator ini akan memberikan informasi secara komprehensif dan jelas tanpa kamu harus pergi ke bank atau institusi tersebut.

Selain itu masih banyak terdapat jenis fintech lainnya, namun yang paling umum di Indonesia adalah ketiga fintech tersebut. Nah sekarang mari kita lihat, fintech apa saja yang ada di Indonesia.

Apakah kamu salah satu penggunanya?

Berbagai Startup Fintech Indonesia

1. Doku

Doku adalah sebuah dompet virtual yang dilengkapi dengan kartu kredit dan cash wallet.

Kamu bisa menggunakannya untuk melakukan transaksi dalam merchant yang tergabung dalam Doku.

Doku menawarkan berbagai merchant untuk kamu lakukan transaksi, dari ritel, fashion, tour & travel, f&b, dll.

Banyaknya merchant Doku akan sangat memudahkanmu untuk menjadi cashless

Mulai karirmu di Doku sekarang, apply sekarang di sini!

2. Finansialku

Pada tahun 2017 lalu  Finansialku berfokus pada literasi mengenai keuangan. Dengan misi untuk membantu mewujudkan tujuan keuanganmu melalui edukasi dan perencanaan keuangan.

Kamu bisa mengunjungi situs Finansialku untuk menemukan berbagai informasi mengenai keuangan, investasi, asuransi dan bisnis.

Sedangkan pada aplikasi Finansialku kamu dapat mencatat pemasukan dan pengeluaran, serta membuat anggaran dan merencanakan keuangan.

Mulai karirmu di Finansialku sekarang, apply sekarang di sini!

3. Kudo

Kudo memiliki misi untuk memajukan Indonesia dengan melahirkan ribuan pengusaha digital.

Kudo sendiri adalah platform yang memberikan peluang bagi jutaan rakyat Indonesia untuk memiliki peluang usaha dengan menjadi reseller produk dari berbagai merchant ternama.

Kudo menggabungkan konsep bisnis konvensional dengan konsep bisnis online, dimana dalam aplikasi Kudo terdapat barang dari penjual atau toko online lan.

Kamu bisa menemukan berbagai produk e-commerce seperti gadget, fashion, kosmetik, pulsa, pesawat hingga cicilan motor.

Agen Kudo nantinya dapat mempresentasikan produk-produk ini kepada calon pembeli.

Mulai karirmu di Kudo sekarang, apply di sini!

4. Cicil.co.id

Buat kamu mahasiswa yang lagi butuh banget berbagai keperluan kuliahmu dari tas, buku, hingga smartphone dan laptop bisa kamu bisa menyicil di cicil.co.id.

Selain itu cicil.co.id juga menyediakan pinjaman uang kuliah untuk biaya pangkal mau pun uang semester.

Kemudahan yang ditawarkan adalah kamu hanya perlu KTP dan KTM untuk memulai cicilan atau pinjaman uang kuliah.

Mulai karirmu di Cicil.co.id sekarang, apply di sini !

5. Go Pay

Pada tahun 2018 ini disebut bahwa Go-Pay sudah keluar dari ekosistem Go-Jek. Dengan keluar dari ekosistem Go-Jek, Go-Pay berniat untuk melakukan ekspansi transaksi diluar aplikasi Go-Jek itu sendiri.

Mengutip Tirto.id dalam wawancara dengan Nadiem, selaku CEO Gojek yang mengatakan bahwa pada tahun ini Go-pay dapat digunakan untuk online dan offline, sehingga bisa digunakan seperti halnya cash.

Apa saja fitur dalam Go-pay? Saat ini terdapat fitur Go-Pulsa, Go-Bills, Transfer Go-Pay, dan tarik tunai Go-Pay.

Go-Pulsa memudahkan kamu untuk mengisi pulsa dimana pun dan kapan pun dengan menggunakan saldo yang terdapat dalam Go-Pay Anda

Go Bills memudahkan kamu dalam membayar tagihan, jadi kamu gak perlu mengantri di ATM, bank atau minimarket, kelupaan ID, atau kena denda.

Dengan Go Bills kamu bisa membayar listrik, beli token listrik hingga BPJS.

Dan masih banyak berbagai fintech lainnya yang ada di Indonesia, kira-kira fintech apa yang kamu gunakan sehari-hari?

Mulai karirmu di Go Jek sekarang, apply di sini

6. Cermati.com

Nah buat kamu yang sedang butuh saran seputar keuangan, kamu bisa kunjungi situs cermati.com. Selain itu cermati.com juga menyajikan berbagai informasi terkait produk keuangan dan data ke ribuan produk keuangan secara gratis.

Sebagai financial aggregator cermati memiliki misi untuk membantu masyarakat Indonesia memahami produk-produk finansial yang tersedia di tanah air. Sebab, seringkali informasi terkait produk finansial sulit untuk dimengerti.

Mulail karirmu di Cermati sekarang, apply di sini!

7. KoinWorks

Ada banyak alasan mengapa berinvestasi cenderung dihindari, tidak siap dengan resiko yang harus ditanggung dan kerugian mungkin menjadi alasan utamanya.

KoinWorks hadir untuk menjawab masalah demikian, dimana kamu bisa berinvestasi mulai dari nominal kecil, hanya dengan Rp100.000,00. Dengan model Peer to Peer Lending atau Fintech Lending KoinWorks terbuka untuk siapa saja yang ingin mengalokasikan dana yang dimiliki untuk membantu peminjam.

Di KoinWorks kamu bisa melakukan pendanaan untuk beragam kepentingan seperti kebutuhan bisnis, kesehatan, dan pendidikan.

Untuk kamu bagi peminjam akan mendapatkan kemudahan dalam meminjam, kamu hanya perlu mendaftar secara online dengan bunga yang juga terjangkau.

Mulai karirmu di Koin Works sekarang, apply di sini!

8. Kredivo

Buat kamu yang doyan belanja online, Kredivo menawarkan kredit instan yang memberikanmu kemudahan untuk membeli barang sekarang dan bayar nanti dalam 30 hari tanpa bunga atau dengan dengan cicilan 3 bulan, 6 bulan, atau 12 bulan (bunga 2,95% per bulan).

Semua proses transaksi dilakukan secara online, dan kamu hanya perlu mengunduh aplikasinya di Play Store atau App Store.

Tentunya dengan syarat kamu berstatus sebagai berikut;

• warga negara Indonesia
• usia 18-60 tahun
• domisili di Jabodetabek, Surabaya, Medan, Bandung, Semarang, Palembang, atau Denpasar
• memiliki penghasilan minimal 3 juta Rupiah per bulan

9. OVO

OVO memberikanmu kemudahan untuk bertransaksi pada merchant-merchant pilihan yang ada, OVO sendiri merupakan produk aplikasi finansial milik grup Lippo yang baru saja diluncurkan pada tahun 2016 lalu.

OVO mencoba mengakomodasi berbagai kebutuhan dengan cara cashless dan mobile payment, kamu bisa mengunduhnya melalui smartphone Android dan Iphone-mu.

OVO sendiri memiliki visi untuk menjadi aplikasi keuangan yang bekerja secara berkesinambungan, dimana sistem e-money belakangan ini sudah mulai banyak diimplementasikan di toko online mau pun offline.

Namun saat ini, OVO hanya dapat digunakan pada merchant Lippo saja.

10. Modalku

Reynold Wijaya selaku CEO dan Co-Founcer Modalku, melihat adanya peluang dari jumlah UKM di Indonesia yang berada di angka 50 juta.

Modalku bisa dibilang sebagau pionir layanan Peer-to-peer Lending berbasis fintech di Indonesia, dengan total jumlah pendanaan regional Rp 1,86 triliun.

Modalku menghubungkan UKM berpotensi dan memberikan dana pada bisnis UKM indonesia. Melalui Modalku, pelaku uKM dapat memperoleh pinjaman antara Rp 50 juta hsampai Rp 500 juta dengan pencairan dana yang terhitung cepat.

Tertarik untuk mulai mencari dana untuk UKM-mu?

11. Kredit Pintar

Fintech lain yang ada di Indonesia adalah Kredit Pintar. Di Kredit Pintar, kamu bisa mengajukan pinjaman dengan mudah karena bisa dilakukan secara online.

Sama seperti Kredivo, Kredit Pintar juga memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi seperti;

• warga negara Indonesia
• usia mengajukan pinjaman 21-60 tahun
• mencantumkan slip gaji ketika akan mengajukan pinjaman

Di Kredit Pintar ada masa tenor pinjaman yang bermacam-macam, mulai dari 30 hari hingga 360 hari.

Adapun batasan uang yang bisa kamu pinjam maksimalnya adalah Rp20 juta.

Tertarik untuk berkarir di startup fintech indonesia? Segera sign up di Glints dan temukan berbagai lowongan fintech indonesia!