Ikuti 7 Tren Marketing di Tahun 2020-2021 Ini agar Bisnis Makin Maju
Isi Artikel
Jika ingin strategi pemasaran bisnis atau perusahaan sukses, penting untuk mengetahui tren marketing yang bisa dipertimbangkan untuk tahun 2020 dan 2021.
Lalu, apa saja tren marketing yang bisa digunakan di penghujung tahun ini hingga 2021?
Yuk, simak 7 di antaranya dalam artikel yang sudah Glints susun ini.
1. Content marketing
Ya, tren ini masih akan terus berlanjut paling tidak hingga 2021.
Bahkan, kemungkinan content marketing akan terus digunakan di tahun-tahun selanjutnya karena sangat efektif.
Kesuksesan content marketing telah diperkirakan Bill Gates sejak tahun 1996, dan ini terbukti sekarang.
Data menunjukkan bahwa content marketing telah membantu 96% content marketer mencapai target yang diinginkan.
Selain itu, 90% marketer B2B mengutamakan penyediaan informasi yang klien inginkan dibanding pesan sales atau promosi perusahaan.
Menurut Finances Online, industri content marketing bisa mencapai lebih dari 400 miliar dolar AS pada tahun 2021.
2. Marketing flywheel
Kebanyakan orang lebih mengenal marketing funnel sebagai teknik marketing yang populer beberapa tahun belakangan.
Namun, penemuan baru-baru ini mendapati marketing funnel ternyata tidak lagi strategi paling ideal, khususnya untuk bisnis yang berkelanjutan.
Marketing funnel hanya berfokus untuk mendapatkan konsumen yang melakukan sekali pembelian.
Sementara itu, marketing flywheel sebagai tren marketing 2020 hingga 2021 adalah cara yang tepat untuk menyusun strategi pemasaran berkelanjutan.
Menurut HubSpot, marketing flywheel adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan kepuasan konsumen untuk mengarahkan mereka melakukan pembelian lagi atau menawarkan produk kepada orang lain.
Dengan ini, bisnismu akan terus berputar.
3. Kecerdasan buatan
Artificial intelligence atau kecerdasan buatan terus berkembang dan menjadi aspek penting bagi bisnis kecil maupun besar.
Bahkan, saat ini kita telah sering menggunakannya tanpa sadar.
Dengan kecerdasan buatan, penyelesaian tugas akan lebih efektif dan mudah, khususnya yang berkaitan dengan pengolahan data.
Biasanya, kecerdasan buatan dimanfaatkan oleh tim pemasaran untuk menemukan lead secara cepat.
Selain itu, kecerdasan buatan juga mampu melacak kebiasaan konsumen saat melakukan belanja online dan memahami pola perilaku mereka.
Oleh karena itu, kecerdasan buatan tidak diragukan lagi akan menjadi tren marketing di tahun 2020 hingga 2021.
4. Video
Sadarkah bahwa TikTok, IG TV, YouTube, dan platform video lainnya telah menjadi sangat populer di tahun ini?
Video bisa menyampaikan lebih banyak hal dibanding tulisan. Selain itu, memahaminya pun lebih mudah.
Video saat ini telah “menguasai” ranah digital.
Oleh karena itu, strategi marketing yang memanfaatkan video pun semakin populer.
Pada tahun 2019 saja, 80% traffic konsumen atau pengguna di dunia maya meliputi streaming video.
Di tahun 2020, tentu angkanya semakin meningkat. Saat ini, konsumen lebih suka melihat konten video oleh brand.
Jadi, bersiaplah untuk mengadaptasi tren marketing 2020/2021 ini ke dalam strategi pemasaranmu.
5. Media sosial
Tentunya, media sosial masih menjadi platform populer nan efektif untuk marketing.
Social media marketing merupakan strategi jitu bagi perusahaan atau bisnis untuk membuat koneksi yang terasa tulus dengan para konsumen.
Hubungan yang dibangun dengan social media marketing terasa personal, sehingga tren marketing ini penting untuk tetap dipertahankan di tahun 2020 hingga 2021 agar hasil pemasaran signifikan dan memuaskan.
6. Search engine optimization
Tren SEO yang sudah mulai menjamur tidak boleh dilupakan jika ingin strategi sesuai tren marketing berhasil dijalankan di tahun 2020 hingga 2021.
SEO merupakan cara yang bagus untuk menghubungkan brand dengan target konsumen atau audiens yang telah ditentukan.
Hal ini khususnya jika mereka menggunakan mesin pencarian seperti Google untuk menemukan segala sesuatu tentang brand-mu di internet.
7. Micro influencer
Menggunakan influencer dengan follower banyak telah menjadi tren dalam dunia marketing untuk waktu yang cukup lama.
Akan tetapi, untuk tren marketing tahun 2020 dan 2021, diperkirakan brand-brand akan beralih menggunakan micro influencer.
Biasanya, milenial lebih percaya pada micro influencer, dan hasil engagement-nya pun lebih tinggi.
Sekitar 70% konsumen dalam rentang usia ini lebih sering melakukan pembelian jika direkomendasi oleh teman atau orang yang dekat dengannya.
Oleh karena itu, marketing yang bekerja sama dengan micro influencer yang memiliki hubungan baik dan dekat dengan follower-nya akan jauh lebih sukses.
Itulah 7 tren marketing yang perlu kamu catat agar strategi pemasaran bisnismu di tahun 2020 dan 2021 lebih sukses.
Selain mengetahui 7 poin yang telah disebutkan, kamu juga perlu mendalami aspek-aspek marketing lainnya yang bisa bermanfaat dalam meningkatkan penjualan.
Di Glints, ada banyak artikel tentang marketing yang inspiratif setiap harinya.
Oleh karena itu, kamu bisa mulai berlangganan newsletter blog Glints agar tidak ada yang ketinggalan.
Tunggu apa lagi? Yuk, sign up hari ini!