SBMPTN: Apa Itu, Syarat Daftar, dan Alur Pendaftarannya
Isi Artikel
Salah satu jalur yang bisa kamu tempuh untuk masuk ke perguruan tinggi atau universitas adalah dengan mengikuti SBMPTN atau yang sekarang disebut sebagai UTBK-SNBT.
Ketika kamu mengambil jalur ini, maka dirimu harus mengikuti tes terlebih dahulu agar bisa masuk menjadi mahasiswa di suatu perguruan tinggi negeri.
Pelajari apa itu SBMPTN di artikel Glints berikut ini, yuk!
Apa Itu SBMPTN?
Mengutip Institut Teknologi Sepuluh November, SBMPTN atau SNBT adalah proses seleksi penerimaan mahasiswa baru yang dilakukan secara terbuka dan menggunakan pola ujian tulis berbasis komputer atau UTBK.
SBMPTN dilaksanakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yang dilangsungkan secara serentak di seluruh Indonesia.
Dalam SBMPTN, terdapat 3 kelompok ujian yang bisa diikuti oleh peserta, yaitu;
- kelompok ujian Saintek (IPA) yang akan mengerjakan TPS (tes potensi skolastik) dan TKA (tes kemampuan akademik) Saintek yang melingkup matematika saintek, fisika, kimia, dan biologi
- kelompok ujian Soshum (IPS) yang akan mengerjakan TPS dan TKA Soshum yang meliputi geografi, sejarah, sosiologi, dan ekonomi
- kelompok ujian campuran (IPA & IPS) yang akan mengerjakan TPS dan TKA Saintek serta TKA Soshum
Ketentuan Umum SBMPTN
Tentu, tidak semua orang bisa mengikuti SBMPTN. Ada beberapa ketentuan umum yang harus dipenuhi calon peserta untuk bisa mengikuti seleksi SBMPTN atau SNBT.
Berikut adalah beberapa ketentuan umum bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar SBMPTN atau SNBT mengutip Detik:
- peserta hanya boleh ikut satu kali di tahun penyelenggaraan UTBK
- hasil UTBK hanya berlaku untuk SBMPTN atau SNBT dan penerimaan mahasiswa baru di PTN pada tahun penyelenggaraan yang sama
- SBMPTN atau SNBT dilakukan berdasarkan hasil UTBK dan bisa ditambah kriteria lain sesuai ketentuan khusus PTN tujuan
- siswa yang sudah dinyatakan lulus jalur undangan atau SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) di tahun yang sama dan 2 tahun sebelumnya tidak bisa ikut SBMPTN pada tahun penyelenggaraan tersebut
- siswa yang dinyatakan lulus jalur undangan atau SNBP tidak bisa mengikuti seleksi jalur mandiri di PTN manapun pada tahun yang sama
- peserta yang lulus jalur SBMPTN atau SNBT dan sudah daftar ulang atau registrasi di PTN tujuan tidak bisa diterima di seleksi jalur mandiri di PTN manapun
Selain itu, hasil dari tes UTBK SBMPTN atau SNBT ini nantinya dapat digunakan untuk mendaftar ujian Mandiri pada tahun yang sama.
Syarat Daftar SBMPTN
Terdapat juga beberapa syarat yang harus kamu penuhi apabila ingin mengikuti SBMPTN atau SNBT.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi calon peserta SBMPTN atau SNBT adalah sebagai berikut menurut Detik.
- WNI
- lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus punya ijazah yang sudah disetarakan
- jika belum punya ijazah harus membawa surat keterangan siswa kelas 12 yang disertai dengan identitas, NISN, NPSN, pas foto berwarna, tanda tangan kepala sekolah dan stempel/cap sekolah
- kesehatan memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi
- peserta berkebutuhan khusus tunanetra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tunanetra
- siswa SMA/MA/SMK kelas 12 pada tahun diselenggarakannya tes dengan umur maksimal 22 tahun
- lulusan SMA/MA/SMK/sederajat 1 atau 2 tahun sebelum diselenggarakannya tes dengan umur maksimal 22 tahun
- lulusan paket C di 1 atau 2 tahun sebelum diselenggarakannya tes dengan umur maksimal 22 tahun
- membayar biaya UTBK sebesar Rp200.000 kecuali bagi penerima KIP Kuliah
- peserta SBMPTN atau SNBT hanya boleh mengikuti satu kali UTBK di tahun penyelenggaraan
- peserta SBMPTN atau SNBT yang memilih program studi seni atau olahraga harus menyertakan portofolio
- mengikuti UTBK yang terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), literasi bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta penalaran matematika
- memiliki akun SNPMB, registrasi di portal SNPMB di laman portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id
Alur Pendaftaran UTBK SBMPTN
Tentu, ada beberapa alur pendafataran yang harus diikuti apabila kamu ingin mengikuti SBMPTN atau SNBT.
Berikut adalah tahapan alur pendaftaran SBMPTN atau SNBT mengutip Liputan 6.
- lakukan registrasi LTMPT sebagai langkah awal dengan mempersiapkan tanggal lahir, NISN, dan NPSN
- buka laman LTMPT untuk login
- lengkapi biodata yang diperlukan
- pilih program studi yang diinginkan
- upload portofolio jika diperlukan
- pilih pusat UTBK untuk mengetahui lokasi mana yang menjadi tempat tes
- nantinya, kamu akan mendapatkan nomor pendaftaran beserta slip pembayaran
- lakukan pembayaran maksimal 1×24 jam di bank yang telah ditunjuk oleh LTMPT
- konfirmasi kartu peserta yang sudah benar setelah melakukan pembayaran
- login kembali ke akun setelah membayar dan nanti kamu akan diwajibkan men-download dan mencetak kartu peserta
Itu adalah paparan singkat seputar SBMPTN atau yang sekarang disebut sebagai SNBT.
Selain paparan di atas, kamu bisa dapat lebih banyak informasi sejenis dengan baca kumpulan artikel yang tersedia di Glints Blog.
Kamu bisa akses dan baca ragam artikelnya secara gratis dengan klik di sini sekarang!
