5 Tips Menjaga Attention Span Responden saat Melakukan Survei

Diperbarui 22 Feb 2021 - Dibaca 4 mnt

Isi Artikel

    Pertanyaan yang terlalu banyak saat survei akan membuat data yang dihasilkan tidak akurat. Dengan attention span yang singkat, kamu harus bisa menjaga perhatian responden selama survei.

    Dilansir dari Time, saat ini rentang attention span manusia hanya berkisar pada 8 detik. Durasi tersebut pun dianggap terlalu singkat.

    Akibatnya, kamu harus memastikan bahwa responden tetap memiliki perhatian penuh terhadap surveimu. Jika tidak, bisa saja mereka mengalami survey fatigue.

    Cara-cara berikut bisa kamu lakukan untuk menjaga perhatian respondenmu saat melakukan survei.

    Baca Juga: Rekomendasi 10 Tools untuk Melakukan Survei secara Online

    1. Buatlah survei dengan singkat dan jelas

    Drag N Survey menyebut bahwa rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu pertanyaan dalam sebuah survei adalah 7,5 detik.

    Kamu harus menjaga attention span responden pada rentang tersebut.

    Untuk memaksimalkan jumlah tanggapan dari surveimu, maka kamu dapat dengan mudah membagi waktu untuk mengambil survei dengan waktu rata-rata untuk menjawab pertanyaan.

    Kamu mungkin juga ingin menurunkan angka agar responden tidak mengalami survey fatigue.

    Oleh karena itu, jika kamu menetapkan 10 detik untuk setiap pertanyaan, kamu dapat membuat survei dengan 60 pertanyaan.

    Intinya, kamu harus mencari cara untuk mengurangi lamanya survei dengan mempertimbangkan rentang attention span untuk setiap pertanyaan.

    2. Buatlah survei yang interaktif

    © iqsurvey.com

    Jika kamu melakukan survei secara online, kamu bisa membuat surveimu lebih interaktif untuk menjaga attention span responden.

    Survei yang interaktif akan membuat responden lebih betah mengerjakannya.

    Pertanyaan dengan format jawaban berupa drag and drop, sliders, mengurutkan pilihan, atau bahkan pilihan ganda akan membuat survei lebih menarik.

    Sehingga, responden tidak akan merasa bosan ketika mengerjakannya.

    3. Beri kesan personal dalam surveimu

    Seperti halnya strategi marketing, kamu perlu memberikan kesan yang personal dalam survei untuk menjaga attention span responden.

    Mintalah respondenmu untuk berbagi lebih banyak pengalaman pribadi mereka.

    Ajukan pertanyaan yang memberi mereka kesempatan untuk mengutarakan pikiran dan pendapat mereka sendiri, bukan hanya pertanyaan yang meminta mereka setuju atau tidak setuju.

    Kamu juga bisa membuat pertanyaan survei seolah-olah sedang berbicara langsung kepada responden.

    Selain mampu menjaga attention span, mereka juga akan cenderung lebih terbuka dalam memberikan jawaban.

    Baca Juga: Ingin Membuat Formulir Survei dengan Typeform? Ikuti Langkah Berikut

    4. Sisipkan visual dalam surveimu

    © Pexels.com

    Tidak dipungkiri, peran elemen visual sangat berpengaruh dalam menjaga attention span responden saat survei.

    Elemen ini akan membuat surveimu terkesan unik dan menyenangkan.

    Kamu bisa menyisipkan elemen visual seperti ilustrasi pada pertanyaan, atau mengubah pilihan jawaban menjadi berupa gambar.

    Dengan demikian, responden tidak akan merasa bosan saat mengerjakan surveimu.

    5. Kirim undangan survei di waktu yang tepat

    Untuk menjaga attention span responden, kamu perlu menarik perhatian mereka melalui undangan survei.

    Waktu adalah hal pertama yang perlu diperhatikan. Idealnya, undangan survei tersebut menonjol dan diperhatikan.

    Untuk itu, kamu bisa mengikuti beberapa tips dari Great Brook berikut.

    • Kirimkan undangan ditengah hari. Undangan lebih mungkin diperhatikan jika muncul di kotak masuk dengan sendirinya atau dengan beberapa email lainnya.
    • Kirim undangan di pertengahan minggu. Senin dan Jumat umumnya merupakan waktu yang cukup sibuk. Cobalah mengirimkan undangan survei antara hari Selasa, Rabu, atau Kamis.

    Jangan kirimkan undangan survei pada akhir minggu karena responden cenderung akan mengabaikan email pada saat itu.

    Alih-alih mendapatkan perhatian responden, kamu malah akan kehilangan mereka.

    Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Survei Melalui SurveyMonkey? Ketahui di Sini

    Memastikan attention span responden terjaga saat survei akan memastikan bahwa data yang dihasilkan akurat dan tidak mengandung bias.

    Apakah kamu menyukai artikel seperti ini? Kamu bisa mendapatkanya secara rutin dengan berlangganan newsletter mingguan dari Glints.

    Selain itu, kamu bisa juga mengikuti webinar dan workshop online di Glints ExpertClass yang diisi oleh pakar di bidangnya. Bagaimana, menarik bukan?

    Untuk mendapatkan semua hal tersebut, kamu hanya perlu sign up di sini.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait