Labuan Bajo: Destinasi Wisata, Lokasi, Kisaran Biaya serta Cara Menuju

Tayang 29 Nov 2023 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Indonesia bagian timur memiliki beragam potensi dan keindahan alam yang wajib dijelajahi, salah satunya adalah Labuan Bajo.

    Destinasi wisata ini menyimpan berbagai keindahan alam yang cocok dikunjungi jika kamu ingin menyegarkan pikiran dari rutinitas.

    Tidak hanya itu, beragam aktivitas bisa kamu lakukan saat mengunjungi desa ini seperti island hopping, diving, snorkeling, trekking serta berwisata budaya.

    Terlebih lagi, kamu bisa merasakan rasanya tinggal di kapal berlayar selama beberapa hari sambil menjelajahi wilayah ini.

    Sangat menarik bukan? Yuk, simak serba-serbi dari destinasi wisata ini melalui paparan di bawah!

    Baca Juga: 6 Tempat Wisata Terpopuler dan Wajib Dikunjungi di Bali

    Destinasi Wisata Labuan Bajo

    Labuan Bajo merupakan desa kecil yang menyimpan berbagai destinasi wisata alam yang indah dan menawan.

    Selain disuguhi dengan pemandangan yang cantik, kamu juga dapat melihat budaya khas Indonesia yang kental dengan kota kecil ini.

    Dirangkum dari Indonesia Baik dan laman Kemenparekraf, beberapa destinasi wisata yang bisa kamu tuju saat berlibur ke Labuan Bajo adalah:

    1. Pulau Komodo
    2. Pulau Rinca
    3. Puncak Waringin
    4. Goa Batu Cermin
    5. Desa Adat Wae Rebo
    6. Pink Beach
    7. Pulau Padar
    8. Gua Rangko 
    9. Pulau Kelor
    10. Gua Batu Cermin
    11. Air Terjun Cunca Wulang
    12. Pulau Kanawa
    13. Sawah Lingko

    Lokasi Labuan Bajo

    Disadur dari laman Indonesia Travel, Labuan Bajo terletak di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

    Lebih tepatnya, Labuan Bajo berada di ujung barat pulau Flores di provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

    Kota kecil ini juga berbatasan langsung dengan Nusa Tenggara Barat dan dipisahkan oleh Selat Sape.

    Kisaran Biaya ke Labuan Bajo

    Sebelum kamu berangkat liburan ke Labuan Bajo, kamu perlu tahu berapa kisaran biaya yang dibutuhkan.

    Dengan begitu, perencanaan liburanmu bisa lebih matang dan terhindar dari pengeluaran yang berlebih, terutama jika kamu baru pertama kali mengunjungi Labuan Bajo.

    Beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan saat menyusun alokasi pengeluaran adalah:

    1. Biaya perjalanan

    Ada banyak jenis moda transportasi yang bisa kamu gunakan untuk mencapai destinasi wisata ini, seperti pesawat, kapal serta menggunakan kendaraan pribadi.

    Sehingga, cara yang kamu gunakan untuk tiba di sini akan sangat mempengaruhi pengeluaranmu nantinya. 

    Biaya tiket pesawat yang diperlukan tergantung dengan kota yang menjadi titik keberangkatanmu.

    Kisaran harga tiket pesawat ke Labuan Bajo adalah Rp1.000.000-Rp2.500.000 jika kamu berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandar Udara Komodo.

    Selanjutnya, jika kamu hendak menggunakan kapal, tarif yang akan dikenakan untuk menyebrang adalah sebesar Rp8.500 dari Pelabuhan Ketapang ke Bali, serta Rp46.000 dari Pelabuhan Padangbai (Bali) ke Pelabuhan Lembar (Lombok). 

    2. Biaya transportasi

    Aspek yang satu ini juga tak kalah penting untuk kamu rencanakan sebelum berangkat berlibur ke Labuan Bajo.

    Kamu juga perlu menghitung berapa alokasi yang kamu berikan untuk biaya transportasi selama kamu berada di desa ini.

    Langkah pertama yang kamu lakukan adalah dengan menentukan jenis moda transportasi yang akan digunakan.

    Kamu bisa menyewa kendaraan roda dua atau roda empat atau menggunakan ojek lokal atau ojek online.

    Namun, untuk ojek online dapat dibilang langka di destinasi wisata ini. 

    Tentunya masing-masing dari moda transportasi di atas memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.

    Kisaran tarif yang dikenakan untuk sewa mobil adalah Rp500.000 hingga Rp800.000 sedangkan untuk sewa motor berkisar antara Rp90.000 hingga Rp200.000 per hari.

    3. Biaya penginapan

    Total biaya penginapan yang dibutuhkan ini tergantung juga dengan jenis penginapan yang akan kamu pilih sebagai tempat beristirahat.

    Beberapa pilihan tempat menginap yang tersedia seperti hostel villa, hotel, dan resort

    Kisaran harganya juga cukup beragam, dimulai dari Rp200.000-Rp2.000.000 per malam.

    Hal yang bisa kamu lakukan untuk mendapat harga penginapan yang murah adalah dengan memesan kamar pada tanggal yang bukan musim liburan, tanggal merah atau weekend. 

    4. Biaya makan

    Mengutip dari salah satu pengunjung tempat wisata ini Francisca Christy Rosana, pada portal berita Republika mengatakan bahwa baginya biaya makan di Labuan Bajo tergolong mahal.

    Hal ini sempat Fransisca tanyakan kepada pedagang lokal terkait dan jawabannya adalah bahan pangan ke desa ini dikirim dari luar pulau sehingga bahan makanan di sini cenderung mahal.

    Total biaya yang perlu dialokasikan untuk makan selama berlibur di sini tergantung dengan jenis restoran atau tempat makan yang kamu pilih.

    Saran dari Glints, kamu bisa tentukan restoran mana yang akan kamu tuju saat menyusun itinerary.

    Selain rencana perjalananmu matang, kamu juga bisa perkirakan harga menu yang dimiliki tempat makan tersebut.

    Kisaran harga dari warung lokal yang ada di Labuan Bajo adalah Rp15.000-Rp50.000.

    5. Biaya kunjungan wisata

    Total biaya yang satu ini cenderung relatif, tergantung akan jenis wisata dan aktivitas yang akan kamu lakukan selama berlibur di wilayah ini.

    Pasalnya, setiap tempat wisata memiliki tarif tiket masuk yang berbeda-beda. 

    Namun, beberapa harga tiket masuk destinasi wisata di Labuan Bajo yang bisa kamu ketahui terlebih dahulu adalah:

    1. Taman Nasional Komodo – Rp50.000 (retribusi) dan Rp5.000 (tiket masuk)
    2. Gua Rangko – Rp20.000
    3. Air Terjun Cunca Wulang – Rp20.000
    4. Pink Beach – Rp10.000
    5. Pulau Padar – Rp Rp5.000 (tiket masuk) dan Rp5.000 (tarif mendaki)
    6. Wae Rebo – Rp20.000

    Pastikan untuk menyiapkan biaya lebih untuk tiket masuk, karena harga tiket masuk ini dapat berubah sesuai dengan kebijakan pengelola.

    Kamu juga bisa menghubungi pengelola tempat wisata tersebut terlebih dahulu sebelum berkunjung untuk mendapatkan informasi yang lebih tepat.

    6. Biaya lain-lain

    Selain 5 hal sebelumnya, kamu juga perlu mengalokasikan sejumlah dana ke dalam kategori “biaya lain-lain” saat sedang liburan. 

    Contohnya seperti biaya untuk membeli oleh-oleh, tip travel guide, atau biaya tak terduga lainnya.

    Pasalnya, banyak hal yang bisa terjadi saat sedang bepergian seperti jatuh sakit, atau perlu membeli barang penting, dan lainnya.

    Oleh karena itu, jangan lupa untuk alokasikan sejumlah dana untuk kategori ini.

    Baca Juga: 30 Tempat Wisata di Jogja, dari Wisata Alam hingga Kuliner

    Cara Menuju Ke Labuan Bajo

    Labuan Bajo telah dikenal sebagai salah satu destinasi wisata yang ramai akan pengunjung terutama saat musim liburan.

    Pasalnya, destinasi wisata yang satu ini memiliki akses yang relatif mudah dan terdiri dari berbagai cara yang bisa digunakan.

    Dirangkum kembali dari laman laman Indonesia Travel, beberapa cara tersebut di antaranya yaitu:

    1. Jalur udara

    Destinasi wisata yang satu ini bisa kamu kunjungi menggunakan transportasi udara yang memiliki waktu tempuh lebih cepat dibanding jalur yang lainnya.

    Akan tetapi, tidak semua maskapai memiliki jalur penerbangan menuju Labuan Bajo.

    Beberapa nama maskapai yang menyediakan tiket pesawat ke Labuan Bajo adalah Garuda Indonesia, Citilink, Batik Air, Susi Air, NAM Air, dan Wings Air.

    Sebelum menggunakan moda transportasi yang satu ini, pastikan terlebih dahulu jadwal penerbangan ke Labuan Bajo tersedia dari kota keberangkatanmu.

    Jika penerbangan tidak tersedia, cara lain yang bisa kamu lakukan adalah dengan memesan tiket pesawat ke Bandar Udara Ngurah Rai.

    Selanjutnya, kamu bisa melanjutkan perjalanan ke Labuan Bajo dengan menyebrang dari Pelabuhan Padangbai (Bali) ke Pelabuhan Lembar (Lombok) menggunakan kapal. 

    2. Jalur darat

    Kamu tertarik untuk melakukan road trip ke desa yang satu ini? Tentu saja bisa!

    Dikutip dari laman Indonesia Travel, jika kamu tertarik, jalur yang akan ditempuh yaitu Flores, Bajawa, Ruteng, Nancar, Mboera, hingga sampai di Labuan Bajo. 

    Alternatif jalur lainnya adalah dari Flores, ke Riung, Wera, Ruteng, Nancar, dan Mboera sebelum berakhir di Labuan Bajo. 

    Tentunya dengan perjalanan darat waktu yang dibutuhkan akan lebih lama, jalur darat ini bisa memakan waktu hingga 12 jam. 

    3. Jalur laut

    Kembali mengutip laman Indonesia Travel, kamu bisa menaiki kapal PELNI KM Binaiya yang berangkat dari Denpasar (Benoa) ke Labuan Bajo. 

    Informasi lebih detail terkait rincian jadwal kapal selengkapnya bisa kamu temukan di laman resmi www.pelni.co.id.

    Namun, jika kamu berencana berangkat dari kota Surabaya, beberapa kapal laut yang melayani rute Surabaya-Labuan Bajo adalah:

    1. KM Swarna Bahtera
    2. KM Dharma Rucitra VIII
    3. KM Dharma Rucitra VII
    4. KM Leuser

    Baca Juga: 8 Tempat Wisata di Padang yang Wajib jadi Destinasi Healing

    Demikian rangkuman serba-serbi destinasi wisata Labuan Bajo dari Glints.

    Semoga informasi di atas dapat membantu perencanaan liburanmu selanjutnya!

    Meluangkan waktu sejenak untuk berlibur dapat membawa dampak positif bagimu, salah satunya adalah meningkatnya produktivitas harian.

    Maka dari itu, ambil waktu sejenak untuk menenangkan pikiran dengan mengunjungi tempat-tempat baru.

    Kamu butuh rekomendasi tempat liburan yang wajib kamu kunjungi?

    Jangan khawatir, semua bisa kamu temukan di Glints Blog.

    Dari wisata ke pulau atau rekomendasi cafe yang pas untuk healing, semua bisa kamu baca secara gratis di sini.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait