4 Hal yang Membuat Lulusan 2020 Jadi Lebih Adaptif di Tengah Pandemi

Diperbarui 19 Jan 2021 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Tahun ini menjadi tantangan yang berat bagi lulusan 2020. Di balik semua itu, tanpa disadari sebenarnya kemampuan adaptasi semakin meningkat karena kita terbiasa menghadapi kondisi yang tidak menentu saat pandemi.

    Kondisi yang cepat berubah saat pandemi membuat kamu sebagai #GenerasiBeda secara tidak langsung jadi lebih adaptif.

    Oleh karena itu, mengapa Glints menyebut lulusan 2020 sebagai #GenerasiBeda. Sebab, lulusan 2020 memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi saat pandemi.

    Lalu, kira-kira dengan menjadi lebih adaptif, apa saja keuntungan yang bisa didapatkan oleh lulusan 2020?

    1. Inovatif

    © Freepik.com

    Saat kamu sedang beradaptasi dalam kondisi yang tidak menentu di saat pandemi, kemampuan inovasimu secara tidak langsung akan berkembang dari waktu ke waktu.

    Mengapa bisa demikian?

    Menurut Washington Post, saat beradaptasi dalam menghadapi ketidakpastian, kita bisa melihat berbagai kemungkinan dari perubahan yang tidak terduga.

    Nah, otomatis inovasi-inovasi yang ada di dalam pikiranmu akan semakin terkumpul karena kamu sedang bertahan dalam menghadapi ketidakpastian.

    Sebagai contoh, bagi fresh graduate mungkin agak susah mencari kerja di tengah pandemi karena banyak perusahaan yang belum membuka lowongan pekerjaan.

    Dari situ, sambil menunggu lowongan, inovasi-inovasi pun muncul dengan membuat sesuatu dari rumah, seperti memasak, berkebun, atau menghasilkan sesuatu dari hobi lainnya.

    Jadi, jangan khawatir karena belum mendapatkan pekerjaan, ya. 

    Sebab, dengan inovatif kamu bisa menjadi lebih adaptif dan kemampuan ini akan sangat berguna saat kamu sedang bekerja nanti.

    Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Stres Saat Cari Kerja di Tengah Pandemi

    2. Kreatif

    kemampuan adaptasi saat pandemi

    © Freepik.com

    Selain inovatif, kemampuan adaptasi saat pandemi akan membuat kita menjadi orang yang lebih kreatif.

    Menurut Top Universities, pola pikir kreatif akan terbentuk ketika seseorang sedang beradaptasi dengan perubahan yang cepat untuk menciptakan sebuah peluang.

    Tanpa disadari, kreativitas lulusan 2020 akan semakin kuat dan tinggi karena mereka sedang berada dalam kondisi yang tidak menentu.

    Dengan keadaan seperti ini, lulusan 2020 dapat mengasah kreativitasnya dengan membuat sesuatu untuk dirinya.

    Sebagai contoh, bagi kamu yang suka menulis mungkin dapat menuangkannya ke dalam sebuah tulisan untuk dijadikan sebuah buku.

    Selain itu, kamu juga bisa, lho, berbagi catatan pengalamanmu selama menghadapi pandemi melalui kompetisi menulis Write Your Own Normal dari Glints.

    Nah, dari situ, kreativitasmu akan semakin terasah dan kemampuan ini akan sangat berguna saat kamu kerja.

    3. Gesit

    © Freepik.com

    Selama menghadapi perubahan yang tidak pasti saat pandemi, ketangkasan seseorang akan semakin kuat dalam menjalankan segala sesuatu.

    Sebagai contoh, saat kamu diminta work from home oleh perusahaanmu, mau tidak mau kamu harus menjalankan sesuatunya secara mandiri tanpa ada bantuan dari rekan kerja atau atasan.

    Kamu hanya bisa memanfaatkan komunikasi jarak jauh ketika ada masalah yang harus dihadapi dalam pekerjaan.

    Nah, dari situ, perlahan-lahan kita beradaptasi dengan keadaan, mencoba berinisiatif dan berinovasi, kemudian kita dapat melakukan pekerjaan dengan gesit dan rapi.

    Dengan itu, terkait dengan poin pertama, sifat inovatif juga dapat tumbuh saat kemampuan adaptasi selama pandemi dimanfaatkan dengan baik.

    Baca Juga: Memahami Bagaimana Lulusan 2020 Mengelola Stres saat Pandemi

    4. Problem Solving

    kemampuan adaptasi saat pandemi

    © Freepik.com

    Menjadi lebih adaptif saat pandemi membuat kemampuan kita dalam menyelesaikan masalah semakin lebih peka.

    Tidak bisa dimungkiri, saat beradaptasi menghadapi ketidakpastian kita harus dituntut untuk menyelesaikan segala permasalahan, mulai dari pekerjaan, keuangan, dan lain-lain.

    Nah, dengan kemampuan adaptasi saat pandemi, kita jadi lebih mahir dalam problem solving.

    Sebagai contoh, saat kesulitan mencari pekerjaan, kita tidak boleh menyalahkan keadaan karena itu akan membuatmu semakin tertekan.

    Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut misalnya adalah beradaptasi dengan mencari pekerjaan di perusahaan yang tidak terdampak corona.

    Lambat laun, skill problem solving ini akan semakin meningkat seiring dengan adaptasi selama pandemi atau perubahan lainnya yang terjadi dalam kehidupan.

    Baca Juga: Lulusan 2020 Harus Banyak Akal! Cari Tahu Apa yang Bisa Dilakukan di Sini!

    Nah, itu dia empat hal yang membuatmu lebih kuat saat pandemi dengan kemampuan adaptasi.

    Jangan sampai pandemi ini malah membuatmu menjadi orang yang tersudutkan.

    Justru, dengan adanya perubahan seperti saat ini, kamu bisa menjadi lebih adaptif sehingga menjadi orang yang inovatif, kreatif, serta dapat menyelesaikan masalah dengan efektif.

    Nah, kamu bisa menceritakan pengalaman adaptasimu dengan mengikuti kompetisi menulis Write Your Own Normal dari Glints.

    Di kompetisi tersebut, kamu bisa menceritakan perjuanganmu dalam mendapatkan karier impianmu di tengah pandemi seperti saat ini.

    Ini kesempatan yang menarik buatmu. Sebab, selain menuangkan kreativitas, kamu juga bisa mendapatkan hadiah dari Glints, lho!

    Jadi, yuk segera tuangkan perjalananmu menjadi #GenerasiBeda dengan membagikan cerita inspiratifmu!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait