Panduan Memilih yang Tepat, Kartu Kredit atau Kartu Debit

Diperbarui 13 Feb 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Apakah kamu masih bingung memilih kartu kredit vs kartu debit, mana yang paling pas untukmu?

    Memilih yang tepat di antara keduanya tentu akan membuatmu lebih nyaman dalam melakukan jual-beli sehari-hari. Apabila kamu salah pilih, bisa jadi, yang terjadi adalah sebaliknya.

    Tak perlu risau, Glints sudah merangkum informasi mengenai panduan memilih kartu perbankan untukmu.

    Pengalaman yang Ditawarkan Kedua Kartu

    pengalaman yang ditawarkan kartu kredit vs kartu debit

    © Freepik.com

    Agar kamu lebih mudah memahami kartu kredit vs kartu debit, ada baiknya kamu memahami berbagai hal.

    Hal itu di antaranya fitur atau pengalaman yang bisa kamu dapatkan dengan menggunakan salah satu kartu.

    Dirangkum dari CNBC, Money under 30, dan Money Advice Service, pengalaman itu di antaranya:

    1. Pengalaman menggunakan kartu kredit

    Kerja kartu kredit dimulai dengan kamu yang bertransaksi.

    Alih-alih membayar dengan uang yang kamu punya, transaksi akan “dibayarkan” oleh bank sebagai lembaga yang mengeluarkan kartu kreditmu.

    Pada tanggal tertentu, kamu wajib membayar uang yang dipinjamkan padamu untuk bertransaksi tadi.

    Selain uang yang dipinjamkan, biasanya, kamu juga diminta untuk membayar sejumlah biaya bunga.

    Apabila kamu terlambat membayar, kamu juga bisa saja diminta untuk membayar biaya denda.

    Nah, dengan cara kerja seperti ini, penggunaan kartu kredit sering kali dianggap lebih aman.

    Apabila kartu kreditmu dicuri, tak serta-merta uangmu juga ikut terbawa karena cara kerjanya yang dibayarkan oleh bank dulu.

    Selain itu, kamu juga bisa mendapat keuntungan cashback dalam bentuk poin yang bisa kamu gunakan untuk membeli tiket pesawat atau hotel.

    Baca Juga: Pelajari Kelebihan dan Kekurangan Kartu Kredit sebelum Menggunakannya

    Kartu kredit sering kali dihindari oleh orang yang terbiasa berbelanja dengan impulsif.

    Pasalnya, saat tak benar-benar melihat uang di rekeningmu berkurang, kamu cenderung tak sadar banyak berbelanja.

    Tiba-tiba, di tanggal pembayaran, tagihanmu membengkak besar, atau kartu kreditmu sudah digunakan hingga batas atas nominal penggunaan.

    2. Pengalaman menggunakan kartu debit

    Berbeda dengan kartu kredit, kartu debit terhubung dengan rekening yang kamu buka di bank.

    Apabila kamu melakukan transaksi, uang di dalam rekeningmu akan terpotong secara otomatis.

    Meski tak ada bunga karena tak ada tagihan di hari jatuh tempo, biasanya, kartu debit memiliki biaya bulanan dan biaya transaksi tertentu.

    Memang, kartu debit tak menawarkan poin cashback layaknya kartu kredit. Akan tetapi, kartu debit cocok digunakan untuk orang yang boros berbelanja.

    Pasalnya, orang tersebut akan cenderung berhati-hati karena melihat sendiri uang yang berkurang di rekening kartu debit secara perlahan.

    Kamu tetap wajib berhati-hati menggunakan kartu debit. Pasalnya, apabila kartu dan PIN-mu dicuri orang, uangmu bisa raib begitu saja.

    Baca Juga: Kebutuhan Mendadak di Kantor? Cek Cicilan Tanpa Kartu Kredit Ini!

    Setelah membaca pengalaman yang ditawarkan kartu kredit vs kartu debit, tentu kamu akan lebih mudah memilih salah satunya.

    Kesimpulan

    kesimpulan kartu kredit vs kartu debit

    © Freepik.com

    Apabila kamu masih sedikit bingung, Glints akan menarik kesimpulan dari paparan informasi kartu kredit vs kartu debit:

    • pilih kartu kredit apabila kamu yakin bisa menahan dorongan belanja impulsif
    • pilih kartu kredit dengan batas atas nominal transaksi yang kecil (misalnya lebih kecil dari pengeluaran bulanan), sehingga kamu terhindar dari tagihan utang yang terlalu tinggi
    • pilih kartu debit apabila kamu lebih suka berbelanja lalu langsung membayar tanpa tagihan di akhir bulan
    • berhati-hati dalam menggunakan kartu debit, karena uang di rekening bisa hilang begitu saja

    Baca Juga: Berbagai Pilihan Aplikasi Keuangan yang Bisa Kamu Gunakan

    Pada praktiknya, tentu pilihan ini tak hitam-putih. Kamu bisa memiliki keduanya dengan menggunakan kartu kredit untuk transaksi tertentu, dan kartu debit untuk transaksi lainnya.

    Tertarik dengan pembahasan seputar dunia finansial? Ayo belajar tentang istilah-istilah finansial lainnya, kamu bisa kunjungi Glints Blog!

    Tunggu apa lagi? Baca artikel keuangan sekarang juga.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait