9 Strategi Gunakan Instagram Story untuk Marketing, Kamu Pilih yang Mana?
Isi Artikel
Ternyata, sebuah Filter di Instagram Story bisa digunakan untuk pemasaran, lho. Triknya dinamakan Instagram Story atau Instagram Stories marketing.
Selain itu, masih ada banyak trik pemasaran media sosial lewat fitur ini. Tak tanggung-tanggung, pilihannya ada sembilan.
Bagaimana kiat-kiat menerapkannya? Jawabannya ada di bawah ini. Simak selengkapnya, yuk!
Strategi Marketing Lewat Instagram Story
1. Buat konten interaktif
© Shopify.com
Apakah kamu ingin meningkatkan engagement? Jika, begitu, trik Instagram Stories marketing yang satu ini bisa digunakan.
Kata Later, kamu bisa membuat konten interaktif. Konten itu misalnya Story dengan Poll, Emoji Slider, Question, dan Sticker lainnya.
Selain itu, ada juga pilihan untuk memasukkan link ke Story. Nantinya, link ini bisa di-swipe up alias dibuka dengan geseran ke atas.
Semua itu tentu memicu audiens berinteraksi dengan konten. Lewatnya, engagement-mu pun bisa naik.
Baca Juga: 4 Fungsi Menarik Polling Instagram yang Bisa Pikat Perhatian Pengikutmu
2. Buat brand asset
© Avocadosocial.com
Kamu pernah melihat template Instagram Story? Misalnya, berupa deretan pertanyaan yang bisa diisi orang, lalu di-post kembali di Story mereka.
Selain itu, ada juga template berupa permainan “Bingo!”. Audiens juga bisa mengisinya dan membagikannya kembali.
Itu adalah salah satu bentuk brand asset. Mereka bisa memperkuat pemasaranmu, lho. Dengan alasan ini, mereka berpeluang dijadikan strategi Instagram Story marketing.
Selain template, kamu juga bisa membuat GIF. Semuanya tentu bebas digunakan orang di Instagram Story mereka.
3. Pakai Story Highlights
© Business2community.com
Ingat, konten Story-mu akan hilang dalam waktu 24 jam. Meski Story-mu hilang, tenang saja, semuanya tetap diarsip di profilmu.
Akan tetapi, hanya kamu yang bisa membukanya. Bagaimana jika di sana, ada informasi yang penting diketahui audiens? Mereka tentu tak bisa mengaksesnya.
Untuk mencegah hal itu, Shortstack menyarankanmu untuk memasukkan Story ke Highlight.
Cantumkan sederet informasi penting di sana. Contoh informasi penting itu adalah testimoni, cara memesan barang, dan lain-lain.
4. Kerja sama dengan influencer
© Later.com
Coba libatkan influencer dalam Instagram Story marketing-mu. Barangkali, lewat mereka, audiensmu makin tertarik denganmu.
Minta mereka melakukan Tag ke akunmu dalam Story mereka. Setelah itu, Repost dan masukkan ke highlight-mu.
5. User-generated content
© Later.com
Kadang kala, ada pelanggan yang mem-post produkmu ke Story mereka. Setelah itu, mereka men-tag akunmu.
Sebagai trik Instagram Stories marketing, coba Repost Story milik mereka, ya! Katanya, jenis konten yang dibuat pengguna sendiri lebih mudah diingat, lho.
Baca Juga: Membuat Template Instagram Post, Trik Supermudah yang Bisa Hemat Waktumu
6. Kreasikan story-mu
© Finance.yahoo.com
Ada banyak sekali bentuk Instagram Story. Jenis-jenisnya di antaranya Boomerang, Superzoom, Rewind, dan masih banyak lagi.
Agar Story-mu tak itu-itu saja, coba kombinasikan dengan fitur-fitur itu. Kamu juga bisa berkreasi lewat desain Story yang baru.
7. Buat Filter
© Sparkar.facebook.com
Instagram Stories juga punya fitur AR Filter. Ia cukup baru dan kompleks. Kamu menggunakan teknologi augmented reality untuk
Meski begitu, melansir Hootsuite, ia tetap bisa digunakan brand untuk eksperimen. Dengan kreativitas, kamu bisa membuat Filter yang menarik bagi audiens.
8. Pakai Instagram Stories Ads
© Later.com
Sebagai trik marketing di Instagram Story, kamu juga bisa memasang iklan. Kata Neil Patel, penawaran ads dari media sosial ini berkembang pesat.
Di sana, kamu tak hanya bisa memasang foto, lho. Ada juga pilihan untuk memasukkan link yang bisa di-swipe ke atas.
Baca Juga: Instagram Stories Ads, Fitur yang Mampu Maksimalkan Potensi Iklan Online-mu
9. Respons balasan Stories-mu
© Africarising.tv
Selain memudahkan marketing, Instagram Stories juga membuat jarak antara brand dan audiens semakin dekat.
Mereka bisa dengan mudah membalas Story-mu. Penting bagimu untuk merespon semua itu.
Sebab, dengan mengirim balasan, audiens tak perlu ke mana-mana untuk mencari jawaban. Kamu pun terlihat sebagai perusahaan yang ramah dan ringan tangan.
Itulah sederet strategi marketing yang bisa dilakukan di Instagram Story. Apakah kamu semakin tertarik memanfaatkannya?
Jika belum, tenang saja, masih ada banyak saluran marketing yang bisa kamu gunakan. Pemasaran di Instagram hanyalah salah satunya.
Kamu bisa mempelajari banyak saluran lain di Glints ExpertClass. Di sana, kamu bisa masuk ke kelas dengan pemateri orang berpengalaman.
Dunia pemasaran akan dikupas tuntas di sana. Selain itu, masih banyak berbagai industri yang selalu dibahas.
Jadi, tunggu apa lagi? Ikut kelasnya sekarang, yuk!
