Ingin Dilirik Perusahaan? Hybrid Jobs Bisa jadi Kunci Suksesmu!
Isi Artikel
Hybrid jobs merupakan sebuah tren yang telah mengubah pasar kerja dan persepsi perusahaan terhadap para jobseeker.
Hasil dari perkembangan teknologi dan digitalisasi ekonomi ini sudah mengubah karakter kehidupan profesional, di mana pekerja perlu menggabungkan keahlian teknikal dan praktis agar bisa tetap relevan.
Nah, agar kamu siap menghadapi peran baru tersebut, kali ini Glints akan merangkum serba-serbi hybrid jobs, mulai dari definisi hingga daftar skill yang dibutuhkan.
Pengertian Hybrid Jobs
© Freepik.com
Melansir laman The Confident Career, hybrid jobs atau hybrid roles, adalah sebuah peran yang membutuhkan seorang pekerja dengan banyak keterampilan hard skills dan soft skills.
Umumnya, perusahaan akan mengutamakan karyawan yang unggul dalam keahlian teknologi dan sosial.
Seperti yang sudah Glints jelaskan sebelumnya, hybrid roles telah mengubah persaingan dunia kerja.
Kini, perusahaan sudah tidak lagi terkesan dengan kandidat yang hanya memiliki gelar sarjana dengan satu keahlian spesifik.
Bahkan, menurut riset yang diadakan Bentley University tahun 2016 silam, hybrid roles merupakan opsi karier yang akan terus berkembang seiring berjalannya waktu.
Hal ini terjadi karena adanya perkembangan pada sektor teknologi dan ekonomi, yang secara tak langsung mengubah pola pikir dan perilaku konsumen.
Hasilnya, perusahaan perlu menemukan pekerja yang dapat memenuhi tuntutan untuk memuaskan pelanggan.
Sebagai contoh, sebelumnya seorang marketing manager perlu mengandalkan pengetahuan pemasaran dan kreativitas agar dapat memasarkan produk.
Namun, sekarang mereka juga harus menggunakan keterampilan analisis guna menafsirkan sejumlah data demi meraih insight baru.
Daftar Skill untuk Hybrid Jobs
© Freepik.com
Peran seseorang yang memiliki hybrid jobs tak bisa digantikan dengan otomatisasi mesin. Pekerjaan tersebut hanya bisa dilakukan oleh manusia.
Bahkan, hasil penelitian Hybrid Glass menunjukkan bahwa 42% dari semua pekerjaan akan diotomatiskan di masa depan, tetapi hanya 12% dari hybrid roles yang benar-benar dapat diotomatiskan.
Nah, kira-kira, apa saja skill yang kamu butuhkan guna berkecimpung dalam dunia pekerjaan hybrid? Berikut pemaparannya:
1. Teknologi digital
Jika ingin menekuni karier pada salah satu pekerjaan hybrid, kamu harus memiliki keahlian teknologi digital.
Ya, keterampilan ini bahkan perlu dikuasai oleh para pekerja yang kelak akan bertugas di luar sektor IT.
Meskipun terkesan sulit, skill ini cukup bermanfaat, lho.
Sebagai contoh, marketer dengan pengetahuan SQL memiliki 41% lebih banyak penghasilan daripada mereka yang tidak mengenal bahasa pemrograman tersebut
2. Analisis dan data
Menurut ujaran Robert Half, skill berikutnya yang diperlukan dalam hybrid jobs adalah kemampuan untuk menganalisis dan menafsirkan data.
Kini, pekerjaan bergaji tinggi dalam bidang penjualan dan layanan pelanggan membutuhkan pengetahuan analitik dan interpretasi data yang mumpuni.
Pasalnya, pada era ketersediaan data yang tak mengenal batas ini, perusahaan membutuhkan pekerja yang bisa menginterpretasikan data dan menerapkannya dalam kapasitas yang memadai.
3. Bisnis dan manajemen
Manajemen dan bisnis merupakan dua keterampilan yang penting bagi para profesional IT yang ingin tetap relevan dalam persaingan pasar kerja.
Dewasa ini, satu dari tiga lowongan pekerjaan IT akan menuntut keterampilan manajemen dan bisnis.
4. Kreativitas
Terakhir, melansir laman Open Colleges, skill yang dibutuhkan dalam hybrid jobs adalah kreativitas.
Keahlian satu ini akan sangat dibutuhkan pada seluruh sektor industri di masa depan.
Namun, kreativitas tersebut harus bisa dituangkan menjadi sebuah hal yang dapat membantu kesuksesan perusahaan, seperti gagasan strategi bisnis, ide-ide desain, dan lain-lain.
Pekerjaan yang Termasuk Hybrid Jobs
© Freepik.com
Nah, setelah mengetahui skill yang diperlukan di dalamnya, kini kamu perlu mengenal beberapa pekerjaan yang tergolong sebagai hybrid jobs.
Profesi-profesi di bawah ini diprediksi akan diperebutkan oleh para jobseeker di masa mendatang.
Dirangkum dari The Balance Careers dan Future Learn, berikut adalah daftar pekerjaan yang termasuk hybrid jobs:
- Digital security analyst
- Desainer grafis
- Jurnalis bisnis dan ekonomi
- Sales representative
- Auditor
Itu dia penjelasan singkat Glints terkait serba-serbi hybrid jobs yang perlu kamu ketahui.
Intinya, hybrid roles ini akan menjadi salah satu opsi karier yang perlu dipertimbangkan para jobseeker.
Akan tetapi, mereka perlu memiliki beberapa skill khusus agar bisa menjadi kandidat yang berharga.
Nah, supaya kamu juga bisa tetap relevan, ikuti kelas di Glints ExpertClass, yuk.
Di sana, terdapat berbagai kelas menarik yang dipandu secara langsung oleh para pakar dan profesional.
Dengan mengikuti webinar Glints ExpertClass, dijamin kamu akan semakin siap dalam menghadapi pasar persaingan di masa mendatang!
