Ingin Merekam Podcast atau Produksi Musik? Ketahui Dulu Apa Itu DAW!

Diperbarui 16 Feb 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Bagi yang masih awam, DAW adalah singkatan dari digital audio workstation.

    Di dalam industri kreatif, tool yang satu ini sangatlah dibutuhkan. Baik itu untuk proses produksi, pengeditan, dan finishing apa pun dalam format audio.

    Ingin mempelajari lebih lanjut seputar DAW? Yuk, baca artikel ini sampai tuntas!

    Apa Itu Digital Audio Workstation (DAW)?

    DAW adalah

    © Freepik.com

    Dikutip dari Techopedia, DAW adalah software yang digunakan untuk merekam dan mengedit file audio.

    Biasanya, software ini digunakan sepaket dengan hardware seperti soundcard yang menjadi penyambung antara software dan alat rekaman (mikrofon, gitar, dan lainnya).

    Intinya seperti ini, kamu punya aplikasi perekam suara di handphone, kan?

    Di sana, kamu bisa merekam dan memotong file menjadi lebih pendek saja.

    Kalau DAW, ada banyak fitur yang jauh lebih lengkap. Beberapa di antaranya adalah:

    • merekam dan monitor langsung dari software
    • merekam suara instrumen virtual
    • mengedit track yang direkam dan menggabungkannya dengan file lain
    • menghilangkan noise yang ada saat merekam
    • memberikan filter ke dalam hasil rekaman
    • mixing dan mastering audio
    • mempermudah produksi audio dari satu tempat
    • dan masih banyak lagi

    Baca Juga: 15 Profesi di Industri Kreatif Ini Sangat Menarik untuk Digeluti, lho!

    Siapa yang Membutuhkannya?

    Pada dasarnya, siapa saja sebenarnya bisa dan boleh menggunakan software pengeditan audio ini.

    Namun, orang-orang yang biasa menggunakan DAW adalah:

    • musisi
    • produser musik
    • mixing & mastering engineer
    • orang yang membuat podcast

    Artis voice over juga bisa menggunakan DAW untuk merekam demo, berlatih akting suara, dan sebagainya.

    Pokoknya siapa pun yang ingin memproduksi audio baik itu berupa cerita, lagu, jingle, dan lainnya, akan membutuhkan DAW untuk pekerjaannya sehari-hari.

    Rekomendasi DAW Berdasarkan Kebutuhannya

    Menurut Wondershare Filmora, ketika memilih DAW, yang harus jadi pertimbangan utamanya yaitu kemudahan penggunaan, interface yang user-friendly, dan workflow yang mudah dipahami.

    Kalau ingin berkecimpung di dunia audio, berikut ini adalah rekomendasi DAW yang paling populer dan cukup umum digunakan oleh banyak orang. 

    1. Ableton

    © Engadget.com

    Dikutip dari PC Mag, Ableton Live adalah salah satu DAW andalan musisi di seluruh dunia. 

    Biasanya, mereka menggunakan Ableton Live ketika sedang tampil di panggung. 

    Namun, kamu juga tetap bisa menggunakannya untuk merekam di studio dan mengedit hasilnya. 

    Sudah menjadi standar di industri, Ableton tetap mudah digunakan karena interface-nya yang tak sulit dipahami. 

    Harga Ableton dibanderol mulai dari 99-799 dolar AS (Rp1.400.000-Rp11.500.000), tergantung dengan program yang dipilih.

    Baca Juga: 5 Peralatan yang Kamu Butuhkan untuk Menjadi Artis Voice Over

    2. GarageBand

    DAW adalah

    © support.apple.com

    Menurut Envato Tuts, GarageBand adalah DAW yang cocok digunakan oleh pemula.

    Meskipun begitu, perlu diingat bahwa GarageBand hanya bisa digunakan di perangkat Mac saja. Ada beberapa yang sudah terinstal dengan cuma-cuma, ada yang harus membelinya terlebih dahulu.

    Untuk versi gratisnya, ada beberapa fitur dasar seperti instrumen gitar, piano, drum, ampli gitar, dan juga merekam audio. 

    Interface aplikasinya pun sangat mudah dimengerti. Ketika membuka, kamu akan langsung tahu apa yang harus dilakukan kalau ingin merekam suara, menambah instrumen, dan seterusnya.

    3. Logic Pro

    © Apple.com

    Nah, Logic juga hanya bisa digunakan di perangkat Mac saja, tetapi dengan standar yang lebih profesional. 

    Interface-nya sebenarnya memungkinkan pemula sekali pun untuk langsung mahir menggunakannya.

    Namun, biaya yang dibutuhkan bisa dibilang cukup mahal. Belum lagi kalau harus membeli sound card agar proses perekaman lebih maksimal. 

    Mengutip dari informasi yang ada di Apple, harga Logic Pro adalah kurang lebih Rp3.299.000. Kalau baru mencoba, tenang saja karena terdapat free trial selama 90 hari.

    Baca Juga: Daftar 8 Alat yang Wajib Dipersiapkan untuk Membuat Podcast

    Dari artikel ini, dapat disimpulkan bahwa DAW adalah tools yang wajib dikuasai oleh orang-orang yang ingin berkecimpung di dunia audio. Semoga berguna dan benar-benar paham, ya!

    Kalau ingin mendapatkan informasi lain seputar industri kreatif dan karier di dalamnya, kamu bisa berlangganan newsletter blog dari Glints.

    Hanya dengan sign up, kamu akan mendapatkan newsletter secara rutin seputar karier dan dunia kerja, akses pertama ke kelas-kelas Glints ExpertClass, dan juga langsung apply ke lowongan yang ada di marketplace glints. 

    Lengkap dan gratis pula! Yuk, daftar sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait