6 Tips Membuat Surat Lamaran Kerja Part-Time Plus Contohnya
Isi Artikel
Tidak semua persyaratan kerja part-time mengharuskan kamu bawa surat lamaran alias cover letter. Akan tetapi, menyertakan surat lamaran atau cover letter akan meningkatkan nilaimu di mata rekruter.
Surat lamaran kerja yang dibuat dengan baik menunjukkan bahwa kamu sangat tertarik dan bersungguh-sungguh untuk kerja di sana meski hanya part-time.
Berikut ini Glints berikan tips serta contoh surat lamaran yang bagus untuk kamu yang sedang mencari kerja part-time.
Tips Membuat Surat Lamaran untuk Kerja Part-Time
Sering dipandang sebelah mata, surat lamaran kerja justru sebenarnya berperan besar untuk membantu kamu lolos ke tahap interview.
Bahkan kenyataannya, tidak sedikit rekruter yang hanya membaca surat lamaran kerja pelamar ketimbang CV atau resume mereka; apalagi jika untuk lowongan part-time.
Nah, berikut tips-tips terjitunya yang telah dirangkum dari Resume Genius;
1. Gunakan format surat bisnis
© Freepik.com
Surat lamaran kerja idealnya dibuat menggunakan format surat bisnis. Ini artinya, setiap paragraf diketik rata pada sisi kiri tanpa ada alinea (awal kalimat yang menjorok ke dalam).
Jika kamu akan mengirimkannya lewat pos atau menyerahkannya dalam bentuk fisik, perlakukanlah seperti sedang menulis surat pada umumnya.
Cantumkan tempat dan tanggal dibuatnya surat pada sisi kanan kertas surat.
Pada sisi kiri surat, cantumkan perihal tujuan dibuatnya surat dan informasi penerima surat (nama dan jabatan rekruter, perusahaan tempatnya bekerja, dan alamat kantornya).
Contoh header surat lamaran untuk lowongan kerja part-time yang baik adalah:
Namun jika kamu akan mengirimkan surat lamaran part-time lewat email, cukup sertakan subjek yang jelas seperti berikut ini:
Lamaran Kerja Part-Time Posisi [Nama Jabatan] – [Nama Kamu]
Contohnya:
Lamaran Kerja Part-Time Posisi Graphic Designer – Arini Nurmanto
2. Tujukan surat kepada orang yang tepat
© Freepik.com
Sebelum menulis, cari tahu dulu untuk siapa kamu mengirim surat lamaran tersebut.
Cari tahu dulu siapa nama rekruter atau manager HRD di perusahaan tersebut dengan googling “HRD perusahaan/kantor XXX”, atau mencarinya di website perusahaan, situs pencari kerja, dan media sosial lainnya.
Sebagai contoh jika nama rekruter adalah Abdul Rahmat, contoh pembuka surat lamaran kerja yang baik dalam bahasa Indonesia:
“Kepada/Yth. Abdul Rahmat”
Ini akan memberi kesan yang lebih baik ketimbang hanya memakai sapaan generik seperti “Yth. Manajer HRD di tempat” atau “Kepada yang Bersangkutan“.
Apabila kamu benar-benar tidak bisa menemukan nama perekrut, barulah tidak apa untuk membuka surat dengan:
“Dear Hiring Manager”, “Dear Head of XXX”, atau “Yth. Bapak/Ibu Manajer HRD [Nama Perusahaan]”.
3. Ungkapkan minat dan alasan kamu melamar kerja di sana
© Freepik.com
Di paragraf pertama, perkenalkan diri dan nyatakan minat serta ketertarikanmu untuk bekerja di perusahaan itu. Beri tahu juga dari mana kamu mengetahui lowongan pekerjaan ini.
Selain itu, jelaskan bagaimana kamu dapat membantu perusahaan, daripada bagaimana perusahaan dapat membantu kamu.
Kamu bisa menulis:
“Saya adalah seorang mahasiswa semester 4 di Fakultas Ilmu Pendidikan jurusan Matematika Universitas XYZ. Saya mendapat info mengenai lowongan kerja sebagai guru matematika part-time di Kursus ABC dari Glints.com.
Saya ingin memperdalam pengalaman mengajar saya dan merasa bahwa kemampuan yang saya miliki akan membantu tempat kursus Anda melahirkan murid-murid yang cerdas berkualitas”
Jika seseorang merekomendasikan kamu untuk bekerja di sana, sebutkanlah namanya.
4. Jelaskan keahlian dan kualifikasimu
© Freepik.com
Pada paragraf kedua surat lamaran, buatlah pernyataan singkat yang menjelaskan mengapa kamu adalah kandidat terbaik untuk pekerjaan tersebut dan kenapa kamu mahir melakukannya.
Berikan contoh keterampilan dan kualifikasi diri yang relevan dengan persyaratan posisi part-time incaran.
Kemudian, jelaskan secara spesifik bagaimana kamu menggunakan keterampilan tersebut dalam di pekerjaan sebelumnya atau ketika di sekolah.
Sebagai contoh jika kamu akan melamar sebagai guru les matematika part-time di tempat kursus, paragraf berikut mungkin bisa jadi inspirasi:
“Saya sudah berpengalaman selama 2 tahun sebagai guru les matematika privat yang mengajar murid dari berbagai tingkat pendidikan, dari SD, SMP, dan SMA. Selama kuliah saya juga aktif mengikuti pelatihan serta seminar-seminar pendidikan bersertifikat.”
5. Sebutkan kapan kamu bisa mulai kerja
© Freepik
Ini adalah lamaran kerja paruh waktu. Maka, sebaiknya kamu cantumkan informasi mengenai rencana kapan kamu bisa mulai bekerja dan bagaimana pengaturan jadwalnya.
Sebagai contoh, kamu bisa menulis seperti berikut ini di surat lamaran kerja part-time sebagai guru les matematika:
“Jadwal kuliah saya saat ini fokus di pagi sampai tengah hari. Jadi, saya siap untuk ditempatkan pada shift mengajar sore hingga malam. Saya juga siap untuk mengajar pada shift akhir pekan, jika diperlukan.”
Hal ini akan memudahkan rekruter untuk memasukkanmu dalam rencana shift ke depannya.
6. Akhiri surat dengan pesan yang kuat
Dalam paragraf terakhir, nyatakan kembali minat kamu untuk bekerja paruh waktu di sana dan bagaimana kamu bisa membantu perusahaan tersebut untuk berkembang.
Jangan lupa juga cantumkan cara bagaimana mereka dapat menghubungimu.
Kamu bisa mencontoh paragraf penutup seperti berikut ini:
“Saya suka mengajar anak-anak dan membantu mereka mengasah bakat serta keterampilan mereka di sekolah. Oleh karena itu, saya akan senang jika diberi untuk mengajar siswa-siswa di Kursus ABC. Saya percaya keterampilan mengajar saya akan membuat saya menjadi tambahan yang positif untuk tempat kursus Anda.
Anda dapat menghubungi saya melalui [nomor telepon atau alamat email] untuk menjadwalkan wawancara lebih lanjut.”
Contoh Surat Lamaran Kerja Part-Time
Melansir Indeed, surat lamaran kerja idealnya tidak terlalu panjang. Jangan lebih dari 1 halaman A-4.
Cukup buat 3-4 paragraf pendek dengan sekitar 250 kata. Semakin pendek malah semakin baik.
Maka itu, baiknya buat surat lamaran untuk lowongan kerja part-time yang singkat, padat, dan straight to the point seperti contoh berikut:
1. Contoh surat lamaran kerja part-time bahasa Inggris
2. Contoh surat lamaran kerja part-time bahasa Indonesia
Jangan lupa pastikan kamu menggunakan tata bahasa yang baik, juga tidak ada salah ketik maupun salah eja ya!
Sedang cari kerja part-time untuk mengisi waktu? Yuk daftarkan akun profesionalmu di Glints untuk lihat-lihat lowongan kerja paruh waktu yang menarik untukmu. Di sini kamu juga bisa dapatkan informasi menarik soal pengembangan karier di masa depan. Gratis!
