Siapkan 5 Tools Berikut Ini sebelum Memulai Bisnis Fotografi

Diperbarui 19 Apr 2021 - Dibaca 9 mnt

Isi Artikel

    Banyak orang yang memiliki hobi foto akhirnya memilih terjun ke dunia bisnis fotografi.

    Bisnis yang berawal dari hobi memang menyenangkan, sebab kamu akan menikmati setiap proses yang ada untuk berkembang.

    Ada banyak alternatif menjalankan bisnis fotografi, seperti menjual hasil foto ke online stock photo agency, media massa, hingga membuat agency sendiri.

    Namun, ada berbagai tools yang perlu kamu persiapkan sebelum memulainya. Apa sajakah itu?

    Yuk, simak penjelasan Glints dalam artikel ini agar bisnis fotografimu berjalan lancar!

    Baca Juga: 7 Trik Fotografi Smartphone Ini Bisa Membuat Fotomu Lebih Ciamik

    1. Kamera

    bisnis fotografi

    © Pexels.com

    Kamera tentu saja menjadi tools utama bagi sebuah bisnis fotografi.

    Memang, kamu bisa saja memilih untuk menyewa kamera. Namun, pilihan tersebut dianggap kurang efektif oleh sebagian besar orang yang telah terjun ke bisnis ini.

    Jika kamu menyewa kamera, kamu harus mengontak penyewaan kamera, memastikan ketersediaan kamera, kondisi kamera, dan sebagainya.

    Hal itu membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan ketika kamu sudah memilikinya.

    Tidak ada kamera terbaik yang harus kamu pilih. Pasalnya, memilih kamera bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan dan jenis bisnismu.

    Kamu bisa mempertimbangkan apakah membeli kamera jenis kamera (DSLR atau mirrorless), pengaturan ISO, autofocus, dan sebagainya.

    Setiap brand kamera pun memiliki hasil foto yang beragam. Oleh karena itu, kamu perlu mempelajari hal-hal tersebut dengan detail sebelum membelinya.

    2. Lensa

    lensa

    © Pexels.com

    Layaknya memilih kamera, ada berbagai hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memilih lensa yang tepat.

    Dikutip dari Creative Live, kamu bisa menentukan jenis foto yang ingin kamu buat terlebih dahulu. Kemudian, baru bisa menentukan lensa dengan fokus seperti apa yang kamu butuhkan.

    Sebagai contoh, jika ingin membuat headshots, kamu bisa memilih lensa fix 85mm atau lensa zoom 70-200mm. 

    Sementara itu, jika kamu ingin membuat foto yang lebih dramatis seperti foto pernikahan, kamu bisa menggunakan lensa fix 24mm atau 35mm.

    Baca Juga: Pahami Bagaimana Definisi dan Produk yang Bisa Memiliki Copyright

    3. Lighting

    bisnis fotografi

    © Pexels.com

    Pencahayaan merupakan salah satu elemen dasar dalam fotografi. Namun, jika ingin memulai bisnis fotografi, kamu tidak bisa sekadar mengandalkan pencahayaan alami.

    Kamu membutuhkan tambahan lighting yang sesuai dengan kebutuhan.

    Ada tiga jenis lighting yang bisa kamu pertimbangkan, yaitu continuous lighting kits, speedlight lighting kits, dan monolight lighting kits, seperti dikutip dari Pixelz.

    Continuous lighting kits bisa kamu gunakan saat memotret produk dan sesuatu yang hidup. Dibandingkan lighting lainnya, jenis lighting yang satu ini paling cocok digunakan oleh pemula.

    Adapun speedlight lighting kits yang lebih banyak digunakan untuk pemotretan produk, pernikahan, dan olahraga.

    Jenis lighting ini merupakan flash eksternal yang bisa digunakan bersama umbrella dan softbox untuk menyebarkan cahaya.

    Adapun monolight lighting kits yang lebih banyak digunakan di studio. Dalam satu kit ini sudah ada power sources, reflektor, dan stands.

    4. Tripod

    tripod

    © diyphotography.net

    Tools lain yang tidak boleh ketinggalan dalam membangun bisnis fotografi adalah tripod.

    Jika menggunakan tripod, kamu bisa mendapat momen foto dengan slow shutter dan menjaga kestabilan gambar. Dengan demikian, fotomu tidak akan goyang.

    Selain itu, kamu juga bisa mengambil banyak foto sekaligus untuk satu subyek tanpa perlu menggerakkan kamera.

    Dalam memilih tripod, salah satu hal yang bisa kamu pertimbangkan adalah ukuran. Tripod memiliki ukuran yang beragam.

    Jika kamu mengambil foto dengan mobilitas tinggi, kamu bisa memilih tripod dengan ukuran standar. Namun jika kamu mengambil foto yang diam, kamu bisa memilih tripod berukuran besar.

    5. Cleaning Kit

    cleaning kit

    © Pexels.com

    Setelah melakukan pengambilan foto, lakukanlah pembersihan kamera secara rutin untuk menghindari kerusakan kamera akibat debu dan jamur.

    Oleh karena itu, tools terakhir yang wajib kamu miliki adalah cleaning kit.

    Tools ini terkesan simpel. Namun, membersihkan kamera adalah langkah penting yang tidak boleh dilewatkan.

    Baca Juga: Kenalan dengan Adobe Photoshop, Aplikasi Populer untuk Mengedit Foto dan Grafis

    Itulah 5 tools yang wajib dimiliki jika ingin lebih serius membangun bisnis fotografi. 

    Bisnis ini memang menarik dan memiliki peluang yang besar. Namun, tentu saja kamu akan memiliki banyak pesaing karena bisnis ini terus berkembang dengan pasar yang makin sempit.

    Namun, jangan khawatir. Sambil terus mendalami dunia fotografi, kamu bisa menambah jam terbang dengan berkarier sebagai fotografer terlebih dahulu.

    Tertarik?

    Di Glints Jobs, tersedia banyak lowongan pekerjaan fotografer yang bisa kamu lamar, loh!

    Yuk, segera buat akun profesionalmu dan temukan perusahaan terbaik untuk menambah pengalaman fotografimu!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait