7 Tips Antigagal Belajar Bahasa Asing secara Autodidak

Diperbarui 04 Agu 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Ada banyak cara untuk belajar bahasa asing, mulai dari mengikuti les hingga belajar secara autodidak. Akan tetapi, belajar bahasa asing tanpa bantuan seperti di lembaga belajar bahasa asing dapat menjadi tantangan sendiri.

    Meski demikian, bukan berarti kamu tidak mungkin belajar bahasa asing sendiri. Berikut tujuh tips yang bisa kamu lakukan jika kamu memutuskan untuk belajar bahasa asing secara mandiri.

    Tips Belajar Bahasa Asing secara Autodidak

    1. Tentukan motivasimu belajar bahasa asing

    belajar bahasa asing autodidak

    © Freepik.com

    Secara alami, kamu tentu akan sulit untuk terus termotivasi melakukan sesuatu.

    Namun, memiliki alasan yang jelas tentang mengapa kamu melakukan sesuatu, sebagai permulaan, dapat menghidupkan kembali motivasimu.

    Jadi, pertimbangkan mengapa kamu belajar bahasa baru.

    Apakah karena kamu ingin bekerja di perusahaan multinasional? Apakah kamu ingin memperluas pemahaman budaya kamu dan keluar dari zona nyaman?

    Apapun alasannya, kamu harus memahaminya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk belajar bahasa asing.

    2. Tentukan apakah kamu ingin mempelajari bahasa asing secara verbal, tulisan, atau keduanya

    Kemampuan berbicara dalam suatu bahasa sangat berbeda dengan kemampuan menulis. Jadi, penting untuk memutuskan apa tujuan akhirmu mempelajari bahasa asing.

    Hal ini berkaitan dengan motivasimu mempelajari bahasa asing secara autodidak.

    Jika motivasimu adalah untuk mengembangkan karier, mempelajari bahasa asing secara verbal dan nonverbal menjadi sama pentingnya.

    Hal yang sama juga berlaku jika kamu ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

    Ini karena kamu akan dihadapkan pada persyaratan lulus ujian bahasa asing terlebih dahulu sesuai dengan negara tujuan.

    Sebaliknya, jika kamu ingin belajar bahasa baru saat WFH untuk mengisi waktu, kamu bisa memilih hanya mempelajari secara verbal atau tulisan saja.

    Semua tergantung pada tujuanmu mempelajari bahasa asing.

    Baca Juga: 6 Aplikasi Belajar Bahasa yang Bisa Kamu Gunakan saat WFH

    3. Gunakan bantuan teknologi

    © Freepik.com

    Salah satu penerjemah TED, Dmitrochenkova menyebut bahwa belajar bahasa asing secara autodidak saat ini lebih mudah dengan teknologi.

    Saat ini ada banyak sumber belajar bahasa asing. Mulai dari aplikasi translate hingga berbagai podcast dan channel Youtube yang dapat membantumu mempelajari bahasa asing.

    Kamu juga bisa mengganti format bahasa yang digunakan di gadget sesuai dengan bahasa asing yang kini sedang kamu pelajari. Cara ini akan membuatmu terbiasa dengan bahasa asing tersebut.

    4. Pelajari kata-kata yang sering kamu gunakan sehari-hari

    © Freepik.com

    Penulis buku bestseller Mark Manson menyebut bahwa 100 kata yang sering digunakan adalah hal pertama yang harus dipelajari ketika belajar bahasa asing.

    Setelah mempelajarinya, berlatihlah membuat kalimat menggunakan 100 kata tersebut.

    Kamu hanya perlu mempelajari tata bahasa sederhana untuk dapat membuat kalimat sederhana dari kata-kata tersebut.

    Cara ini akan jauh memudahkanmu mempelajari bahasa asing. Kamu tidak perlu susah payah memahami tata bahasa yang jauh lebih rumit ketimbang menghafalkan kosakata bahasa baru.

    Baca Juga: 5 Aplikasi Ini Dapat Membantumu Fasih Belajar Bahasa Korea

    5. Ajak teman untuk belajar bahasa asing

    © Pexels.com

    Mempelajari suatu hal baru akan lebih menyenangkan jika bersama temanmu. Ini juga termasuk ketika kamu belajar bahasa asing.

    Memiliki teman untuk belajar akan meningkatkan motivasimu mempelajari bahasa baru. Temanmu bisa menjadi teman diskusi bahkan latihan untuk meningkatkan kemampuan bahasa asingmu.

    Kamu bisa memanfaatkan forum diskusi seperti Glints Komunitas untuk mendapatkan teman belajar bahasa asing.

    Melalui forum diskusi itu, kamu bisa menanyakan berbagai hal seputar belajar bahasa asing.

    Kamu juga bisa menggunakan media sosial untuk menemukan teman baru untuk belajar bahasa asing.

    Mempelajari bahasa baru langsung dari penutur asli (native speaker) akan membuat kosakatamu lebih kaya.

    6. Manfaatkan film, serial, dan lagu berbahasa asing untuk mempelajari kosakata baru

    Mempelajari bahasa asing konon akan lebih mudah jika dimulai dari sesuatu yang kamu senangi. Film, serial, atau bahkan lagu, dapat membantumu mempelajari bahasa asing.

    Misalnya, ketika kamu mempelajari bahasa Korea, kamu akan merasa lebih memahami kata-kata slang dalam dialog film atau drama Korea ketimbang mempelajarinya dari kamus.

    Media seperti ini dapat kamu manfaatkan untuk memahami kosakata dan bentuk kalimat baru. Terutama kosakata yang sering diucapkan tetapi tidak ditemukan dalam kamus.

    Baca Juga: Semakin Dibutuhkan, Ketahui Pentingnya Bahasa Mandarin Bisnis di Sini!

    7. Jangan takut membuat kesalahan

    Salah satu masalah paling umum ketika belajar bahasa baru adalah rasa takut untuk membuat kesalahan. Padahal, kamu tidak akan mendapat pengalaman baru jika tidak belajar dari kesalahanmu.

    Jadi, jangan takut melakukan kesalahan ketika belajar bahasa asing, bahkan ketika berbicara dengan penutur asli.

    Para penutur asli biasanya tidak segan memberikan bantuan untuk membenahi kesalahanmu.

    Ingat, practice makes perfect! Kamu tidak akan berkembang jika tidak mau belajar dari kesalahanmu.

    Nah, itu dia 7 cara mempelajari bahasa asing secara autodidak. Selain 7 cara tadi, ada banyak cara lainnya untuk mempermudah kamu belajar bahasa asing.

    Apakah kamu mempelajari beberapa bahasa dalam waktu bersamaan? Hal tersebut tentunya tak mudah, namun jangan khawatir.

    Glints punya tipsnya untuk kamu, yuk simak belajar dua bahasa dalam satu waktu. Baca selengkapnya di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 30

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait