Apa Itu Digital Nomad dan Tips Menjadi Digital Nomad Sukses

Diperbarui 11 Jun 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Dunia digital yang berkembang semakin pesat membuat semua hal menjadi terasa berbeda bila dibandingkan dengan zaman dahulu. Berbagai kemudahan bisa kita dapatkan dengan instan seperti informasi, membeli barang-barang secara online bahkan bimbingan belajar yang bisa didapatkan lewat digital. Seiring perkembangan zaman, muncul juga istilah digital nomad yang saat ini sedang banyak dilakukan oleh para millenial. Sebenernya apa sih digital nomad?

    Baca Juga: Alasan untuk Semangat Buat Kamu yang Benci Hari Senin

    Pengertian Digital Nomad

    Digital nomad adalah sebuah istilah di mana seseorang memutuskan untuk bekerja secara lepas dan memanfaatkan teknologi sehingga tidak terikat oleh waktu dan tempat. Seorang digital nomad dapat bekerja kapanpun tanpa perlu pusing memikirkan bangun pagi dan bekerja sampai malam. Digital nomad pun juga tidak perlu setiap hari datang ke kantor karena mereka dapat bekerja di mana saja seperti perpustakaan, coffee shop, rumah bahkan mungkin di pantai. Seorang digital nomad tidak memiliki keterikatan waktu dan tempat dalam bekerja sehingga mereka bisa independen untuk mengerjakan sesuatu yang sesuai dengan hati dan minat. Asal ada jaringan internet, seoerang digital nomad sudah bisa bekerja deh!

    Macam-Macam Digital Nomad

    Pernahkah kamu bertanya-tanya pekerjaan apa saja yang dapat dikatakan sebagai digital nomad?

    • Seorang freelancer yang berprofesi sebagai penulis lepas, web programmer, bahkan admin sosial media yang mengurus aset klien dengan membuat campaign online atau konten.
    • Profesional yang bekerja secara mandiri dengan membuka konseling, akuntan atau bantuan hukum lainnya.
    • Enterpreneur yang mengatur timnya menggunakan tools online.
    • Seseorang yang menjual produk digital seperti e-book, panduan, website, print art, dan lainnya.
    • Seseorang yang memanfaatkan dunia digital untuk berkarya seperti YouTuber yang mendapatkan penghasilan dari jumlah views atau subscriber atau influencer yang seringkali mendapatkan sponsor.

    Pro dan Kontra Digital Nomad

    Dilihat dari cara bekerjanya, banyak orang yang berpikir bahwa menjadi digital nomad adalah sebuah impian, namun beberapa orang juga banyak mengecam digital nomad ini. Apa saja sih pro dan kontra menjadi seorang digital nomad?

    Pro:

    • Tidak terikat dengan waktu sehingga kamu bebas mau bekerja kapan saja. Beberapa digital nomad memanfaatkan waktu liburan sambil bekerja agar semakin enjoy
    • Memiliki keahlian untuk mengatur waktu bermain, bekerja bahkan menabung sekaligus
    • Tidak perlu datang setiap hari ke kantor
    • Kebebasan untuk bersosialisasi dan menghabiskan waktu untuk mengeksplor kemampuan
    • Tidak perlu menghadapi macetnya perjalanan pagi hari ke kantor
    • Memiliki banyak koneksi dari berbagai wilayah bahkan negara

    Kontra

    • Tidak memiliki penghasilan tetap
    • Jam kerja yang terlalu flekkibel sehingga bisa saja jam istirahat menjadi jam untuk kerja dan sebaliknya
    • Tidak semua tempat memiliki jaringan internet yang baik sehingga kadang pekerjaan menjadi tertunda
    • Selalu berpindah-pindah tempat
    digital nomad

    © Pexels.com

    Sukses Menjadi Digital Nomad

    Menjadi seorang digital nomad pastinya memiliki tantangan tersendiri. Apalagi bagi seseorang yang baru saja memulai profesi ini pasti pusing dengan proyek yang tak kunjung datang. Menjadi digital nomad pun perlu kesabaran dan juga usaha yang tinggi, lho! So, bagaimana sih menjadi digital nomad yang sukses?

    1. Pilih bidang yang kamu kuasai

    Untuk menjadi digital nomad pastinya kamu butuh komitmen yang tinggi. Oleh karena itu, pilihlah bidang pekerjaan yang kamu sukai dan tentu kamu kuasai. Jika kamu suka menulis, kamu bisa memanfaatkan keahlian kamu menjadi seorang blogger yang dapat memanfaatkan Adsense atau jika kamu sangat teliti dalam menginput data, kamu bisa melamar menjadi seorang data entry.

    2. Gunakan aplikasi atau sarana digital semaksimal mungkin

    Beberapa orang menyatakan bahwa sosial media merupakan toxic yang dapat mempengaruhi mental. Nyatanya, kalau kamu menggunakan sosial media dengan baik kamu dapat memanfaatkannya untuk mendapatkan penghasilan, lho! Banyak sosial media atu website yang digunakan untuk mempromosikan pekerjaan freelance. Maka dari itu, buatlah akun-akun di website pekerjaan dan buatlah cv-mu semenarik mungkin. Hal ini tidak menutup kemungkinan untuk dilirik oleh perusahaan yang membutuhkan pekerja lepas alias digital nomad ini, lho!

    3. Kumpulkan portfolio

    Punya hasil karya dari pekerjaan sebelumnya? Jangan disimpan sendirian! Kumpulkan semua portfolio kamu dan susun dalam bentuk yang mudah dibaca. Dengan adanya portfolio ini akan memudahkan kamu untuk melamar ke perusahaan yang membutuhkan seorang pekerja lepas. Dari portfolio yang kamu kumpulkan akan kelihatan di bidang mana yang kamu sangat kuasai.

    4. Membatasi waktu bermain dan bekerja

    Menjadi digital nomad yang sukses secara finansial? Pintar-pintarlah membagi waktu antara bermain dan bekerja apalagi untuk kamu yang baru akan memulai pekerjaan ini. Jangan sampai pengeluaran lebih besar dari pemasukan yang tidak tentu datangnya. Menghabiskan waktu dengan mengeksplor tempat-tempat baru bahkan travelling keliling dunia sah-sah saja, tapi kalau bisa berbanding lurus dengan proyek-proyek yang didapatkan ya.

    Baca Juga: Cara Meningkatkan Percaya Diri Saat Networking

    Nah, itu dia serba-serbi digital nomad yang dapat menginspirasi kamu. Seorang digital nomad juga punya tantangan tersendiri selayaknya pegawai kantoran biasa kan? Apakah kamu tertarik menjadi seorang digital nomad? Yuk cari sign up ke Glints siapa tahu ada kesempatan menjadi digital nomad.

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 4.1 / 5. Jumlah vote: 29

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Comments are closed.

      Artikel Terkait