7 Tips Menata Ruang Kantor Bagi Bisnis Kecil

Namanya bisnis kecil yang mungkin akan kamu bangun dari nol, selain butuh rekan kerja bisnis, pasti juga membutuhkan ruang kantor untuk bisa bekerja bersama, kan?

Kamu bisa memulainya dengan ruang kantor sederhana. Tapi bukan berarti boleh ditata dengan asal-asalan. Pastinya harus banyak pertimbangan atas segala aspeknya, terutama dari segi kenyamanan.

Kalau kamu sudah punya pengalaman di tempat kerja sebelumnya, kamu pasti tahu rasanya tidak nyaman di meja kerjamu sendiri dan bagaimana kamu mulai mencari-cari tempat kerja yang nyaman di kantor.

Selain kurang nyaman, rasa bosan juga bisa menjadi salah satu faktor kamu mencari meja baru atau bahkan kerja di kafe.

Hal ini karena suasana tempat kerjamu akan sangat memengaruhi cara kamu berpikir dan bekerja.

Gawat dong, kalau sampai kamu sulit bekerja. Maka dari itu, semuanya harus dimulai dari penataan ruang kantor itu sendiri.

Yuk, tata ruang kantor untuk bisnis kecilmu agar tetap nyaman dan tidak mudah bosan dengan tips-tips berikut ini.

1. Jadikan kantor seperti rumah sendiri

© Freepik.com

Sebagai pekerja, tentu kamu akan menghabiskan sebagian besar waktumu di kantor setidaknya delapan jam sehari, mulai dari hari Senin hingga Jumat.

Jika suasana kantor tidak nyaman, bagaimana kamu bisa memberikan kinerja terbaikmu?

Nah, kamu bisa mulai menata ruang kantormu untuk memberi kesan senyaman di rumah sendiri.

Misalnya dengan menyimpan bingkai foto di meja kerja, tanaman hias kecil, kata-kata motivasi tulisan tangan sendiri, atau bahkan lampu meja.

Menata tempat kerjamu sedemikian rupa hingga terasa seperti di rumah sendiri akan sangat membantu meningkatkan produktivitas dan kreativitasmu.

Selain itu, sebagai pemilik bisnis kecil kamu juga harus memikirkan karyawanmu. Berikan mereka kebebasan untuk menata meja dan area kerja mereka sesuai dengan keinginan mereka sendiri.

2. Hadirkan suasana luar ruangan

Siapa sih yang suka bekerja dalam ruangan seperti dalam kurungan? Dengan berdiam diri saja pun kamu pasti merasa tidak nyaman di dalamnya karena ruang gerak yang terbatas, apalagi bagi para pekerja yang harus sambil menyelesaikan tugasnya apalagi jika cukup menguras otaknya setiap hari.

Alangkah baiknya jika kamu menata ruang kantor dengan menghadirkan sensasi alam dan nuansa hehijauan yang bisa menyegarkan mata setelah lama melihat layar komputer.

Kamu bisa melakukannya dengan menambahkan dekorasi beberapa tanaman hias atau dengan menghadirkan jendela-jendela besar agar tidak terlalu tampak sekat antar ruangan dalam dan lingkungan luar.

Bekerja sambil melihat pemandangan lewat jendela dapat membuat pikiranmu lebih rileks.

Kamu juga harus memikirkan sirkulasi udara kantormu. Pastikan sistem sirkulasi udara dan ventilasi di ruang kantormu sudah memadai.

Udara juga sangat penting untuk menjaga kesegaran otak, terutama saat bekerja.

Ruang kantor terlalu kecil dan kurang oksigen? Jangan harap kamu dan karyawanmu bisa bekerja dengan efektif setiap harinya.

3. Bermain dengan warna

Permainan warna tidak hanya memberikan berbagai macam efek secara psikologis, tapi juga menggambarkan karakter dan ciri khas dari bisnis kecilmu.

Misalnya, kamu ingin mendirikan bisnis kreatif, maka warna-warna yang lebih hangat dan ceria dapat kamu pilih untuk menggambarkan sisi spontanis dari bisnismu.

Berbagai macam warna juga memiliki efek yang berbeda pada produktivitas karyawan. Warna biru dan hijau dapat meningkatkan kreativitas, sementara warna merah dapat membantu meningkatkan konsentrasi para pekerja.

Jadi, kamu harus berhati-hati memilih warna. Salah memilih warna bukan hanya dapat menurunkan mood bekerja tetapi juga ketidaksesuaian identitas bisnis (brand identity) yang ingin kamu tampilkan.

4. Manfaatkan setiap sudut ruangan

© Unsplash

Pastikan kamu sudah menggunakan setiap sudut dan permukaan ruangan kantor yang bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan kerjamu, bahkan tembok sekalipun.

Kamu bisa meletakkan barang-barang di sudut-sudut yang belum terpakai, menjadikannya dapur kecil, atau tempat bersantai yang bisa kamu dan karyawanmu gunakan.

Dengan begitu, kamu akan mendapatkan lebih banyak ruang dalam kantormu dan cukup fungsional.

Tembok juga tak luput dari pemanfaatan ruang.

Kamu dapat mengunakan sebagai media untuk menggantung foto-foto pribadi, jadwal kerja, kalender, atau catatan penting lainnya yang dapat kamu tempel menggunakan sticky note, sehingga meja kerjamu tidak akan tambah penuh dan berantakan dengan barang-barang tersebut.

5. Tata dekorasi agar tetap produktif

Tata dekorasi yang tepat dapat meningkatkan tingkat produktivitasmu dan karyawanmu.

Dekorasi dinding seperti poster kanvas dan kata-kata motivasi, pencahayaan ruangan, serta suhu ruangan kantor, semuanya dapat memengaruhi mood dan aspek kenyamanan bekerja.

Pencahayaan ruangan, contohnya, harus diperhatikan demi menjaga kesehatan mata. Pencahayaan yang tidak sesuai bisa menyebabkan kelelahan, sakit kepala, hingga depresi, lho!

Terlebih lagi, pencahayaan juga memberikan efek pada kinerjamu secara berbeda, seperti cahaya yang agak redup dapat mendorong kreativitas, sedangkan cahaya yang lebih cerah dapat membantu cara berpikir analitis dan evaluatif karyawan.

Tapi pastikan redupnya tidak membuat karyawan kamu sakit mata, ya.

Sedangkan untuk suhu ruangan, pastikan suhunya sesuai dengan suhu ruangan normal agar karyawan tidak sibuk mencari kipas karena kepanasan atau malah sulit berkonsentrasi karena udara dari AC terlalu dingin.

6. Jaga kerapihan ruang kantor

Menjaga kerapihan dan kebersihan ruang kantor sangat penting untuk memastikan pekerjaanmu juga tertata dengan baik.

Jika semua kertas, dokumen, atau catatan-catatanmu kamu tumpuk dan simpan begitu saja di atas merja kerja, akan sulit bagi kamu untuk mencari saat membutuhkannya kembali.

Bahkan mungkin saja catatan pentingmu bisa ikut terbuang karena tergeletak begitu saja di lantai akibat tidak ada lagi bagian yang masih kosong di atas meja.

Sebaiknya kamu perlu merapikan semua barang yang ada di atas meja kerja. Kelompokkan dokumen sesuai dengan keperluan dan kepentingannya, lalu susun di atas rak menggunakan box pengarsipan dokumen.

Kamu juga bisa menggunakan keranjang untuk menyimpan barang-barang tersebut yang nantinya bisa kamu simpan di samping atau di kolong meja kerja.

Pilah-pilah juga mana dokumen yang masih kamu butuhkan dan mana kertas-kertas yang sudah tak terpakai.

Trik ini bisa kamu bagikan juga pada rekan kerja di kantor. Meski ruang kantor kecil, pasti tetap enak dilihat kalau semua barang tersusun rapi.

7. Rencanakan dulu sebelum mulai dekorasi

Dari seluruh cara untuk menata ruang kantor, bagian ini adalah hal yang paling penting.

Jika kamu belum memiliki gambaran pasti bagaimana kamu akan mendekorasi ruang kantormu, jangan asal sewa ruangan, merombak dan membeli perlengkapan kantor dengan terburu-buru tanpa pikir panjang.

Rencanakan dulu matang-matang bagaima ruang kantor akan ditata, diskusikan bersama rekan kerja lainnya, baru kemudian mengambil langkah awal.

Jangan sampai kamu berubah pikiran di saat ruangan tengah dirombak dan sudah mengeluarkan uang banyak.

Patut diingat, menata ruang kantor adalah salah satu bagian dari investasi bisnismu, lho. Yang seharusnya bisa menjadi modal memulai bisnis, malah terbuang sia-sia karena perencaan yang kurang matang.

Sudah siap untuk menata ruang kantor bagi bisnis kecilmu? Jika belum siap, kamu bisa kumpulkan modal terlebih dahulu, belajar sistem bisnis dari perusahaan lain, atau bahkan mencari inspirasi ruang kantor untuk bisnis kecilmu.

Sambil mengumpulkan modal, kamu bisa mencoba bekerja di perusahaan milik orang lain dulu.

Yuk, cari lowongan kerja di Glints untuk menambah tabungan modalmu.

Jangan lupa login atau sign up terlebih dahulu untuk membuat akun agar kamu bisa segera memilih kira-kira perusahaan mana yang pas untuk belajar memulai bisnis impianmu dan kirimkan CV ke perusahaan pilihanmu.

Apapun keputusan dan rencana karirmu, semoga berhasil!