Programmer Vs. Developer, Apa Bedanya?

Diperbarui 18 Feb 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Di dalam dunia IT, ada banyak sekali profesi dengan tugas yang berbeda-beda. Namun ada dua profesi yang kerap membuat orang keliru, yakni programmer dan developer.

    Orang-orang yang awam mungkin akan mengira bahwa tugas keduanya sama, yakni sama-sama membuat produk (bisa berupa program, software atau situs). Padahal sebenarnya ada hal-hal mendasar yang membedakan keduanya. Lantas, apa sebenarnya perbedaan programmer dan developer?

    Perbedaan Programmer dan Developer dari Segi Cakupan Tugas

    profesi IT programmer

    © EyeEm

    Dari segi lingkup pekerjaan, developer memiliki cakupan tugas yang lebih luas. Mereka biasanya memiliki pemahaman yang lebih banyak terhadap keseluruhan proyek yang sedang dibuat. Sementara itu, programmer memiliki tugas yang lebih spesifik dari pengerjaan sebuah proyek yakni melakukan coding.

    Tugas programmer yang lain mencakup menulis kode (coding), menguji serta memperbaiki bugs. Programmer bertugas mengonversi desain atau konsep menjadi instruksi yang bisa diikuti oleh komputer. Instruksi ini biasanya dijalankan dengan menggunakan salah satu bahasa pemrograman. Programmer biasanya memahami beberapa bahasa pemrograman termasuk JavaScript, C#, PHP, Oracle, SQL Server, Java dan lain sebagainya.

    Ada beberapa jenis programmer komputer antara lain:

    • Application programmers: bertugas menulis program untuk tugas khusus misalnya program untuk melacak inventaris di sebuah pabrik
    • System programmers: bertugas menulis program untuk me-maintain (melakukan pemeliharaan) perangkat lunak dalam sistem computer, misalnya sistem operasi dan database management systems
    • AI/Machine Learning Engineers
    • Programmers game
    • Pengembang

    Developer Juga Termasuk Programmer

    bahasa pemrograman C++

    © Pexels.com

    Developer (atau sering juga disebut sebagai software engineer) sebenarnya juga termasuk ke dalam kategori programmer. Tugas developer juga termasuk menulis kode (coding), tetapi di saat bersamaan mereka memiliki kontribusi ke berbagai aspek lain dalam proses pengembangan produk/proyek yang sedang dikerjakan. Selain coding, developers juga bertugas untuk:

    • Mendesain perangkat lunak
    • Melakukan pengembangan/development
    • Melakukan riset
    • Menulis dokumentasi terkait proyek
    • Melakukan maintenance
    • Core implementation
    • Analisis

    Pada dasarnya, sebelum seseorang menjadi developer, mereka adalah programmer. Perbedaan programmer dan developer yang paling mendasar adalah lingkup tugas dalam proyek yang dikerjakan.

    Mana yang Lebih Menjanjikan, Profesi Programmer atau Developer?

    karier data engineer adalah

    © Unsplash.com

    Baik programmer maupun developer memiliki tugas yang berhubungan dengan coding. Namun ketika sampai ke ranah profesi, tugas keduanya berbeda.

    Seorang programmer yang hebat belum tentu bisa menjadi seorang developer. Ini karena ada banyak aspek lain yang harus ditangani oleh developer dan itu memerlukan keahlian yang lebih tinggi.

    Jika ingin disederhanakan, developer bisa dianggap sebagai seorang project manager yang bisa melakukan coding.

    Sedangkan programmer adalah teknisinya. Jika membandingkan antara programmer dan developer, developer harus dapat membuat kode seperti layaknya seorang programmer.

    Namun, tugas utama mereka tetaplah menemukan cara untuk menyelesaikan masalah dalam pengerjaan proyek.

    Untuk melakukan hal itu, mereka harus mencari tahu apa masalahnya dan menemukan kerangka teknis untuk menyelesaikannya.

    Dengan peluang yang ada, saat ini mobile developer memiliki permintaan yang tinggi di pasaran.

    Ini karena kebutuhan akan aplikasi untuk smartphone, tablet, dan gadget lainnya juga semakin tinggi. Seorang mobile developer biasanya memiliki spesialisasi dalam platform Android (dengan bahasa pemrograman Java atau Kotlin) atau iOS (menggunakan Objective-C atau Swift).

    Banyak programmer saat ini beralih ke pengembangan aplikasi mobile karena gaji yang ditawarkan lebih tinggi.

    Nah, di sisi lain, beberapa developer memulai kariernya sebagai seorang programmer. Jika kamu memiliki kemampuan atau kualifikasi seorang programmer, kamu bisa menjadi seorang developer untuk mengambil tanggung jawab atau pekerjaan yang lebih besar.

    Itulah beberapa perbedaan programmer dan developer secara umum. Dengan memahami keduanya, kamu bisa memilih profesi mana yang paling cocok untukmu.

    Kalau masih ingin memperdalam pengetahuanmu terkait programming, Glints siap membantu. Langsung daftar di sini saja dan temukan berbagai informasi dan peluang kerja yang kamu butuhkan.

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 15

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Comments are closed.

      Artikel Terkait