8 Nasihat dan Cara Mengembangkan Karier di Usia 20 Tahun

Usia 20 tahun merupakan angka yang ideal untuk mulai mengembangkan karir di mana kamu masih muda, memiliki semangat tinggi. Nah, jangan sampai usia 20 tahun-mu sia-sia begitu saja karena tidak dimanfaatkan dengan baik.

Banyak hal yang dapat kamu lakukan di usia 20 tahun dan pastinya akan berpengaruh pada perkembangan karirmu. Siapa sih yang tidak mau sukses? Buat kamu yang masih bingung untuk memulai, mari ikuti cara Glints di bawah ini yuk!

8 Nasihat dan Cara Mengembangkan Karier di Usia 20 Tahun

© Pexels.com

1. Menerima dan mencintai diri sendiri

Bagaimana mau mulai mengembangkan karir jika kamu sendiri tidak mengenal diri sendiri dan belum menerima diri sendiri? Mulai sekarang tugasmu adalah mengenali dirimu lebih jauh untuk mengetahui kelemahan, kelebihan, dan hal-hal apa yang harusnya diperbaiki demi perubahan yang positif. Jangan terlalu keras pada diri sendiri, mari pelan-pelan mencintai diri sendiri.

2. Bernegosiasi dengan sopan

Apakah kamu seorang “yes man“? Kalau iya, mari buang kebiasaan untuk selalu mengiyakan sesuatu yang tidak kamu suka. Contoh kasusnya adalah kamu selalu mengiyakan deadline pekerjaan yang diberikan padahal kamu sendiri sudah sangat overload. Hal ini sangat tidak baik karena dapat berpengaruh pada perkembangan karir serta kinerjamu.

Kamu berhak bernegosiasi dengan cara yang tetap halus dan sopan, seperti “Saya sangat senang bisa mengerjakan pekerjaan ini, namun hari ini saya akan mengerjakan proposal yang harus disubmit pada jam 5 sore ini. Apakah deadline pekerjaan ini dapat diundur menjadi besok siang sebelum makan siang?” Dengan cara ini, kamu bisa terhindar dari pikiran yang ruwet yang malah bisa bikin kamu sakit kepala dan mengurangi produktivitas.

3. Ambil risiko

Mumpung masih di usia 20 tidak ada salahnya untuk mengambil resiko, mengambil keputusan yang ‘gila’, dan merealisasikan semua ide yang selama ini hanya nyangkut di kepala. Ingin buka usaha sendiri? Merantau ke luar negeri? Jadi traveller? Ingin produksi video yang keren?

Nah, ini saatnya kamu tidak perlu ragu! Kesempatan itu tidak datang 2 kali dan jangan takut gagal, karena kegagalan adalah bahan pembelajaran terbaik untuk masa depanmu. Lebih baik menyesal pernah mengambil resiko daripada menyesal karena kamu tidak berani mengambil kesempatan itu.

4. Selalu ingin belajar

Usia 20 tahun itu masih terlalu awal untuk merasa menjadi seorang yang paling tahu segalanya. Jadilah seseorang yang selalu haus ilmu dan selalu ingin belajar apapun. Ingat kan jika setiap lowongan pekerjaan itu dibutuhkan skill khusus dengan persayaratan yang banyak? Nah, ini saatnya kamu belajar sebanyak-banyaknya!

Tidak hanya belajar hard skill saja kamu pun bisa belajar mengasah soft skill kamu dengan orang-orang di sekitarmu. Contohnya jika kamu sudah bekerja, kamu dapat belajar sebanyak-banyaknya dari rekan kerja, manajer atau bahkan bosmu.

5. Jadi kutu loncat

Imej kutu loncat memang sangat negatif bagi kebanyakan orang, namun sebenernya jadi kutu loncat itu juga ada positifnya, lho! Berpindah-pindah kerja pada zaman modern ini memang bukan hal yang tabu, bahkan beberapa kantor pun memberikan kontrak dalam jangka waktu yang pendek supaya tidak mengikat para millenial. Jika pekerja ingin lanjut bekerja lagi tinggal tanda tangan kembali kontrak yang telah habis, jika ingin pindah hanya tinggal habiskan kontrak yang terakhir.

Dengan berpindah-pindah pekerjaan, kamu dapat belajar dan membandingkan perbedaan budaya dan etika kerja setiap kantor. Tidak hanya itu, kamu juga akan memiliki networking luas yang sangat bermanfaat untuk kemajuan karir kamu nantinya. Jangan lupa juga selalu menjadi orang yang baik, sopan, dan profesional agar kamu meninggalkan kesan yang positif di tiap kantor yang kamu tempati.

6. Perbanyak portofolio

Di usia 20 tahun, perbanyaklah portfoliomu yang bisa kamu pamerkan dalam bentuk digital seperti: video, gambar, film pendek atau apapun yang dapat kamu kerjakan dan dimasukkan ke dalam cv. Di era digital seperti ini sudah banyak perekrut yang mencari hasil nyata yang sudah kamu kerjakan selain skill dan pengalaman yang kamu miliki. Malah banyak juga perusahaan yang mencari pegawai melalui media sosial, lho! Pastikan kamu memiliki jejak rekam digital yang positif, karena jejak di dunia digital akan terekam selamanya.

7. Jangan membandingkan dirimu dengan orang lain

Rumput tetangga selalu kelihatan lebih hijau, maka dari itu janganlah kamu membandingkan dirimu dengan orang lain ya. Membandingkan diri sendiri dengan orang lain akan menciptakan rasa dengki dan iri di dalam dirimu. Tentu, hal ini sangat tidak sehat untuk mental dan juga lingkungan sekitarmu.

Dengan adanya rasa iri dan selalu membandingkan, kamu akan malah sibuk memikirkan cara menjatuhkan orang lain bukan malah mensukseskan diri sendiri. Pointless kan? Memandang kesuksesan orang lain tentu boleh saja untuk dijadikan penyemangat agar bekerja lebih keras, tapi jangan sampai kamu malah marah dengan diri sendiri dan akhirnya malas berusaha. Jangan sia-siakan usia 20 tahun mu untuk melakukan sesuatu yang tidak berguna.

8. Jangan takut bersaing

Dalam bukunya yang berjudul The Third Door, Alex Banayan menuliskan bahwa kesuksesan itu seperti sebuah club yang mempunyai 3 pintu untuk masuk ke sana. Pintu pertama adalah pintu utama di mana 99% orang akan mengantri dan menunggu untuk masuk, pintu kedua adalah pintu para businessman dan konglomerat yang mudah sekali untuk masuk, pintu ketiga merupakan pintu belakang di mana seseorang harus usaha untuk masuk. Sebuah pintu yang mengharuskan seseorang untuk menyelak antrian, manjat pagar, terantuk tembok, mungkin sampai masuk diam-diam lewat dapur. Intinya, selalu ada pintu masuk.

Perumpaan ini dimaksudkan bahwa jika kamu ingin mendapatkan pekerjaan impian, jangan takut untuk bersaing dengan orang banyak. Kamu punya banyak cara untuk melakukannya dan setiap orang punya caranya sendiri untuk mendapatkan kesuksesannya. Mendapatkan pekerjaan impian tentunya tidak mudah, maka dari itu berusahalah masuk melalui pintu ketiga dan jangan pesimis melihat antrian di pintu pertama. Kalau kamu punya cara kreatif untuk mendahului orang lain kenapa tidak dilakukan kan?

Sebenarnya, masih banyak hal yang bisa kamu lakukan di usia 20 tahun untuk mengembangkan karirmu, namun setidaknya kamu wajib untuk melakukan 8 hal di atas terlebih dahulu. Mungkin ke 8 hal di atas bisa kamu masukkan ke resolusi tahun 2019 ini supaya lebih semangat menjalankannya?

Yuk gunakan umur mudamu untuk mencari pengalaman dan karir yang cemerlang. Sign up di Glints untuk mencari pekerjaan impian kamu!