Menelusuri Fungsi dan Kelebihan Open Source Software
Isi Artikel
Pernahkah kamu mendengar istilah open source software (OSS)? Jika belum, Glints akan jelaskan dengan tuntas seluk-beluk open source software yang wajib kamu ketahui.
Penasaran dengan apa itu open source software dan berbagai manfaatnya?
Yuk, simak rangkumannya di bawah ini.
Apa itu Open Source Software?
© Pexels.com
Perkembangan teknologi telah memudahkan banyak penggunanya dalam kegiatan sehari-hari.
Mulai dari bentuk hardware hingga koneksi jaringan internet, semuanya telah mempermudah segala pekerjaan kita.
Para developer bahkan telah menyediakan software yang dapat kamu utak-atik sesuai keperluan kamu.
Menurut Open Source, developer secara khusus menyediakan software ini sebagai perangkat lunak yang memberikan source codenya secara cuma-cuma agar dapat dilihat oleh penggunanya.
Dengan itu, software membiarkan penggunanya untuk melihat bagaimana cara bekerja software tersebut.
Pengguna juga berhak memperbaiki atau mengembangkan software tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka.
Meskipun demikian, pengguna hanya boleh mengubah fungsi software bila telah menyetujui semua persyaratan dan mendapatkan lisensi dari produk tersebut.
OSS (Open source software) mengandung 10 kriteria yang berkaitan dengan faktor-faktor berikut:
- Redistribusi perangkat lunak
- Ketersediaan dan integritas kode sumber
- Distribusi dan properti lisensi
- Lisensi karya
- Fungsi perangkat harus anti-diskriminasi
Perangkat lunak dengan sumber terbuka juga memiliki lisensi yang berbeda-beda.
Masing-masing lisensi memungkinkan para programmer untuk memodifikasi perangkat lunak dengan berbagai kondisi.
Menurut Thebalancecareers, berikut ada 5 lisensi OSS yang paling populer di kalangan programmer profesional:
- MIT License
- GNU General Public License (GPL) 2.0
- Apache License 2.0
- GNU General Public License (GPL) 3.0
- BSD License 2.0 (3-Clause. New or Revised)
Ketika kamu mengubah kode sumber, OSS memerlukan penjelasan mengenai apa yang kamu ubah serta metode apa yang kamu gunakan.
Jenis-Jenis Software Open Source Code
© Pexels.com
Tahukah kamu, bahwa beberapa OSS yang telah disediakan oleh developer dapat kamu dapatkan secara gratis?
Namun, tetap ada beberapa software yang diperjual belikan oleh beberapa perusahaan developer.
Perhatikan kedua jenis software ini sebelum memilihnya, pastikan software yang kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan.
1. Commercial software
Perangkat lunak ini tersedia secara komersial. Yang berarti perangkat lunak tersebut hak ciptanya dimiliki oleh developer.
Software komersil tidak memberikan akses kode sumbernya kepada pengguna. Pelanggan harus memberikan insentif atas Hak Kekayaan Intelektual kepada developer perangkat lunak tersebut.
Setelah membayar hak lisensi penggunaan, barulah pelanggan dapat mendapatkan source code dan memanfaatkan software tersebut.
2. Free software
Makna dari istilah free software dan OSS telah lama diperdebatkan dalam komunitas teknologi, terutama teknologi perangkat lunak.
Meskipun kedua istilah ini sering digunakan secara bersamaan, OSS sedikit berbeda dari free software.
Keduanya memang berhubungan dan memiliki fitur yang diunduh dan dimodifikasi oleh para pengguna tanpa terkena biaya.
Sedangkan, perangkat lunak bebas adalah sebuah konsep yang dikembangkan pada tahun 1980-an oleh seorang peneliti ilmu komputer dari MIT yang bernama Richard Stallman.
Ia mendefinisikan free software menjadi empat kondisi, atau ‘empat kebebasan’.
Kondisi ini menekankan kemampuan pengguna untuk menggunakan dan menikmati perangkat lunak yang mereka inginkan.
Sebaliknya, kriteria OSS, yang dikembangkan oleh Open Source Initiative satu dekade kemudian, lebih menekankan pada modifikasi perangkat lunak, dan konsekuensi dari mengubah kode sumber, lisensi, dan distribusi.
Maka, sebelum memilih layanan software, ingatkan dirimu untuk memilahnya sesuai kebutuhan.
Keunggulan Open Source Software
© Pexels.com
Seperti halnya berbagai perangkat yang menunjang kinerja teknologi, open source software memiliki beragam keunggulan.
Selain gratis dan mudah digunakan, berikut adalah kelebihan yang diberikan oleh OSS dibandingkan software lainnya:
- kualitasnya dapat dengan mudah ditingkatkan karena kode sumber yang telah diedarkan, diuji, dan terus dikembangkan.
- OSS menawarkan kesempatan belajar yang berharga bagi para programmer. Mereka dapat menerapkan keterampilan ke program paling populer yang tersedia saat ini.
- OSS lebih aman daripada perangkat lunak berpemilik karena bug dapat diidentifikasi dan diperbaiki dengan cepat.
- karena berada dalam domain publik, dan terus-menerus mengalami pembaharuan, ada sedikit kemungkinan sebuah OSS menjadi tidak tersedia atau habus. Ini menjadi nilai plus untuk proyek berjangka panjang.
Itulah dia segala penjelasan tentang open source software yang perlu kamu pahami.
Tak hanya sebagai cikal-bakal program yang bermanfaat, OSS juga berguna sebagai pengasah kemampuan progamming kamu juga, lho.
Nah, untuk kamu yang memiliki jiwa kreatif dan minat besar dengan dunia software developing bisa mulai mencari kesempatan berkarier di dunia software developer.
Kamu bisa menemukan banyak lowongan kerja software developer di Glints Jobs, lho.
Tunggu apa lagi? Yuk, daftarkan dirimu sekarang juga!
