Kursus Menjahit: Manfaat, Tips, dan Rekomendasi Lembaga
Isi Artikel
Jika kamu ingin bekerja di industri garmen atau fashion, mengikuti kursus menjahit bisa jadi langkah pertama yang cukup baik.
Terutama saat kamu bingung harus memulai karier dari mana.
Pengajar di lembaga kursus biasanya juga akan memberi bimbingan dan masukan terkait rencana kariermu setelah lulus kursus, di samping mengajarkan kemampuan teknis.
Berikut adalah rangkuman Glints terkait manfaat, tips, hingga rekomendasi lembaga kursusnya. Yuk, disimak!
Manfaat Kursus Menjahit
Jika kamu masih ragu apakah harus ikut kursus atau belajar otodidak, berikut manfaat kursus menjahit yang perlu kamu pertimbangkan.
1. Mengasah skill dengan ahlinya
Manfaat kursus menjahit yang paling utama adalah kamu dapat belajar langsung dari para penjahit profesional yang sudah berpengalaman.
Ini adalah keutamaan kursus yang mungkin sulit untuk didapatkan jika kamu belajar menjahit secara otodidak.
Melaui kursus, kamu bisa bertanya dan berkonsultasi langsung dengan mereka.
Tutor atau pengajarnya juga akan memberimu feedback agar memudahkanmu menemukan titik kesalahan dan belajar darinya.
Karena sudah berpengalaman, ini menjadi kesempatanmu untuk belajar sebanyak-banyaknya melalui pengalaman mereka.
2. Membangun network
Salah satu faktor yang dapat membantumu berkembang adalah dikelilingi dengan orang yang memiliki minat dan perjuangan yang sama.
Tiap penjahit pasti memiliki ciri khasnya dan keahliannya masing-masing.
Nah, kamu bisa saling belajar dengan sesama peserta kursus yang kemungkinan level keterampilannya tidak jauh berbeda darimu.
Jadi, kamu tak perlu canggung atau takut untuk saling bertanya dan berbagi ilmu.
3. Membantu promosi diri
Manfaat kursus menjahit selanjutnya adalah dapat menjadi nilai plus bagimu, terutama ketika baru mau memulai karier sebagai penjahit profesional.
Umumnya, tiap peserta akan memperoleh sertifikat di akhir periode kursus.
Sertifikat ini bisa kamu gunakan sebagai salah satu bukti keterampilan, supaya calon klien mau mempertimbangkan untuk bekerja sama denganmu.
Selain sertifikat, kamu juga bisa mulai menabung portofolio melalui project atau tugas menjahit selama kursus.
Tips Memilih Kursus Menjahit
Jika sudah yakin ingin daftar kursus menjahit, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti, dilansir dari Dirjen Pendidikan Vokasi dan Practical Adult Insights.
1. Pilih kursus yang sesuai dengan tujuanmu
Apakah kamu ingin kursus untuk bekerja, sekadar menyalurkan hobi, atau ingin membuka usaha butik?
Beda tujuan, maka berbeda pula pertimbangan saat kamu memilih tempat kursus.
Sebab, tiap penyelenggara kursus kemungkinan memiliki spesialisasinya sendiri.
Itulah mengapa penting bagimu untuk tentukan tujuan belajarmu terlebih dahulu. Jika tanpa tujuan, kemungkinan kamu akan mengikuti pembelajaran tanpa arah.
2. Cek reputasi lembaga kursus
Setelah menemukan beberapa opsi kursus menjahit yang sesuai dengan tujuanmu, kini saatnya untuk menyeleksinya lebih ketat lagi.
Bagaimana cara menilai reputasi lembaga kursus?
Kamu dapat melihatnya melalui berbagai cara, seperti:
- Mencari tahu profil para lulusan yang dihasilkan dan tenaga pengajarnya.
- Bertanya mengenai rincian program dan kurikulum yang ditawarkan, apakah telah sesuai dengan standar nasional yang berlaku atau belum.
- Memeriksa keaslian izin lembaga kursus, sehingga mereka juga nantinya bisa mengeluarkan sertifikat yang diakui.
3. Pertimbangkan fasilitasnya
Tiap lembaga biasanya menawarkan fasilitas yang berbeda-beda. Ada yang menyediakan mesin jahit hingga bahan-bahannya, ada juga yang tidak.
Nah, kamu bisa memilih mana yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
Jangan lupa juga untuk hitung biaya keseluruhannya dan pastikan apakah ada tambahan biaya lain yang perlu kamu ketahui dari sekarang.
Rekomendasi Kursus Menjahit
Berikut adalah beberapa rekomendasi lembaga kursus menjahit yang tersebar di berbagai wilayah.
1. Juliana Jaya
Salah satu lembaga kursus yang paling populer adalah Juliana Jaya yang cabangnya tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Tangerang, hingga Bali.
Dilansir dari website resminya, biaya kursus menjahit di Juliana Jaya berkisar antara Rp6.000.000 – Rp11.000.000.
Tiap paket menawarkan kurikulum yang berbeda, mulai dari menjahit gaun pengantin, jas, hingga kemeja.
Kamu dapat memilih paket dengan peralatan dan bahan jahit atau yang tanpa fasilitas.
2. Monalita
Kursus jahit Monalita juga terbilang cukup populer. Lembaga ini sudah beroperasi lebih dari 40 tahun di Indonesia.
Kamu dapat memilih program kursus Monalita berdasarkan tingkat kemahiran maupun spesialisasi menjahit, seperti sulam, bustier, atau pembuatan aksesoris.
Durasi belajar untuk semua program yaitu 6 bulan yang terdiri dari sekitar 72 pertemuan.
Sayangnya, tempat kursus Monalita kini masih tersedia hanya di Jakarta Timur saja.
3. Oralie Group
Di Oralie Group, kamu juga bisa memilih program berdasarkan spesialisasi menjahit yang diinginkan.
Mulai dari program premium yaitu kidswear mix baju dewasa, kemeja, dress, celana, tunik, gamis, mukena, hingga lace.
Kalau kamu belum punya mesin jahit, Oralie Group juga membuka program yang menjediakan gratis mesin jahit.
Saat ini, Oralie Group memiliki cabang di Cisauk, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan. Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa hubungi mereka melalui Instagram @oraliegroup.
4. Sewing Space
Bagi kamu yang berdomisili di Kelapa Gading dan sekitarnya, Sewing Space bisa kamu pilih sebagai tempat kursus menjahit.
Kamu dapat memilih kelas reguler, kelas lanjutan, maupun kelas yang khusus mempelajari teknik menjahit tertentu, seperti kelas kebaya dan kelas pola.
Biayanya berkisar antara Rp3.750.000 – Rp10.500.000, dengan sebagian besar program sudah difasilitasi bahan, peralatan, dan bersifat semi privat.
Hubungi mereka melalui Instagram @sewingspacejkt untuk informasi selengkapnya.
5. LPK Mentari
Kursus menjahit LPK Mentari ini berlokasi di Jakarta Timur.
Menurut testimoni salah satu murid di website-nya, terdapat buku penuntun yang dipakai selama kursus yang disusun oleh tutor sehingga kursus berjalan sangat terstruktur.
Sistem kursusnya bersifat semi privat, di mana 1 pengajar hanya bertanggung jawab untuk 1-3 peserta saja.
Untuk rincian biaya dan program, kamu bisa menghubungi nomor kontak yang tertera di website kursus jahit LPK Mentari.
6. LPK Kartika Bawen
LPK Kartika Bawen berlokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Selain kursus menjahit, LPK Kartika Bawen juga menyediakan berbagai kursus bidang lain.
Lembaga pelatihan ini cocok bagi kamu yang ingin bekerja di perusahaan garmen karena lulusan LPK Kartika Bawen akan disalurkan langsung setelah menyelesaikan pelatihan.
Oleh karenanya, kurikulum yang digunakan juga sesuai dengan standar perusahaan garmen.
Biayanya juga cukup terjangkau, berkisar antara Rp1.200.000 – Rp1.750.000.
7. Ayo Belajar Jahit
Rekomendasi yang terakhir berlokasi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Lembaga kursus yang satu ini cocok bagi kamu yang ingin belajar secara privat dengan sistem offline maupun online.
Tenang saja, mereka juga tetap menyediakan kelas reguler dengan harga yang tentu lebih murah dibandingkan dengan kursus privat.
Kamu akan belajar berbagai jenis teknik menjahit, mulai dari jahit pakaian muslimah, wanita, laki-laki, hingga anak-anak.
Untuk informasi biaya dan persyaratan, kamu dapat menghubunginya lewat Instagram @ayobelajarjahit.
Demikian rangkuman mengenai manfaat, tips, hingga rekomendasi kursus menjahit.
Selain pembahasan mengenai topik ini, kamu juga bisa belajar merencanakan karier lebih optimal lagi lewat artikel Glints.
Terdapat kategori di Glints Blog yang bertujuan untuk membantumu mengatasi kebingungan atau hambatan saat merencanakan kariermu.
Tertarik? Klik link ini untuk temukan kumpulan artikel terbarunya!