6 Pilihan Karier untuk Kaum Difabel yang Bisa Dicoba

Memiliki kekurangan bukanlah suatu halangan bagi mereka yang menderita untuk memulai karir. Pada dasarnya mereka yang disebut sebagai penderita difabel masih bia memulai karir mereka.

Beberapa penderita difabel bisa membuktikan bahwa dirinya mampu untuk meraih prestasi. Memiliki kekurangan bukanlah lagi menjadi halangan untuk bekerja seperti halnya orang normal.

Saat ini para penderita difabel sudah dapat bekerja dibeberapa bidang pekerjaan yang tidak berbeda jauh dengan orang normal lainnya.

Pada dasarnya penyandang disabilitas masih mampu untuk memiliki keterampilan, pengetahuan dan keterampilan.

Layaknya orang normal saat ini penderita disabilitas bisa untuk beraktivitas di perusahaan.

Seharusnya penilaian dilakukan terhadap hasil kerja dan bukanlah melihat segi fisiknya atau kekurangannya saja.

Adapun Undang- Undang Nomor 4 Tahun 1997 sudah menjelaskan bahwa kewajiban mempekerjakan difabel.

Pemerintah juga membuka lowongan pekerjaan yang memperbolehkan penderita difabel untuk bekerja.

Tidak hanya itu saja, ada beberapa lowongan pekerjaan yang juga bisa menjadi tempat para penderita difabel untuk bekerja dan mengawali karirnya.

Selain itu, para penderita disabilitas juga bisa tetap menjadi produktif.

Daftar Karier untuk Kaum Difabel

© pixabay

1. Menjadi operator melalui telepon

Salah satu pekerjaan yang bisa dilakukan oleh kaum difabel adalah bekerja menjadi operator telepon. Pekerjaan ini tidak mengharuskan untuk menggunakan fisik pada dasarnya.

Para pekerja di bagian operator hanya harus memiliki kemampuan untuk berbahasa asing. Selain itu, para penderita difabel juga harus memiliki kemampuan untuk berkomunikasi yang baik.

Pekerjaan ini tidak akan memberatkan para pekerjanya, sehingga memungkinkan untuk dilakukan oleh penderita difabel sekalipun.

Para pekerjanya bisa belajar banyak hal dan menjadi lebih produktif.

2. Bekerja di industri rumahan

Biasanya bekerja di home industry tidak memiliki kriteria tertentu. Adapun mereka yang memiliki kekurangan hanya perlu untuk melatih keterampilan sesuai kebutuhan dari home industry tersebut.

Melakukan pekerjaan ini memungkinkan pekerjanya untuk mempelajari hal baru. Setelah mempelajari hal baru ini, mereka bisa untuk membuka usahanya sendiri setelah itu.

Ada beberapa pekerjaan yang bisa dilakukan oleh penderita disabilitas misalnya saja: merajut pakaian, menjadi kasir di took, menjadi penjahit, atau bahkan beberapa hal lainnya.

3. Mengabdikan diri di lembaga tertentu

Sekalipun kamu memiliki kekurangan, bukan berarti kamu tidak bisa melayani orang lain. Sebagai penderita disabilitas, tentunya kamu bisa untuk mengabdi di berbagai lembaga layanan.

Misalnya saja kamu memilki kemampuan untuk menjahit dan mengajarkan kepada orang lain yang menderita difabel. Hal itu bisa menjadi bentuk layanan kepada masyarakat.

4. Bekerja di bidang olahraga

Seseorang yang memiliki kekurangan juga bisa untuk meraih prestasi.

Banyaknya penderita difabel yang mampu meraih mendali mendali pada ajang “paragames”. Tentunya bidang olahraga tidak hanya untuk mereka yang normal saja.

Berkarir di bidang olahraga tidak harus diperuntukkan bagi mereka yang memiliki tubuh sempurna.

Selama memiliki kemampuan maka, penderita disabilitas pun bisa berkarir.

5. Bekerja di bidang musik

Apakah ada kriteria seorang guru musik atau pemain music haruslah mereka yang bertubuh sempurna? Jawabanya tidak semuanya seperti itu.

Penderita disabilitas juga memiliki kemampuan untuk menjadi pemain musik, guru musik, dan apapun yang sesuai dengan keahliannya.

Banyak para pemain musik terkenal yang juga memiliki kekurangan pada anggota tubuhnya.

6. Bekerja di bidang seni

Sama halnya dengan mereka yang berkarir di bidang musik, para penyandang cacat sekalipun mampu memiliki karir yang besar di bidang seni. Seperti menjadi pelukis.

Melukis dengan tangan, kaki, ataupun menggunakan mulut bisa dilakukan. Banyak para penderita disabilitas yang mampu melukis dengan anggota tubuh tersebut.

Latihan dan jangan pernah menyerah akan kekurangan yang dimilikinya menjadi cara untuk bisa produktif dan berkarir.

Terus belajar tanpa memperdulika apapun yang dikatakan orang adalah kuncinya.

Kriteria yang perlu diperhatikan kaum difabel

© Pexels.com

1. Akses ke tempat kerja dan di dalam kantor

Perhatikan bagaimana akses dari tempat tinggal ke lokasi kerja apakah memungkinkan untuk kamu atau tidak.

Perhatikan juga apakah akses di tempat kerja memungkinkan untuk kondisi kamu.

2. Budaya kerja

Ada beberapa tipe orang yang mengutamakan kinerja dibandingkan hal lainnya.

Perhatikan apakah lingkungan kerjanya sesuai untuk kamu atau sebaliknya.

Perhatikan juga bagaimana perkembangan karir untuk kaum difabel.

Itu tadi beberapa karier yang bisa ditempuh sebagai kaum difabel, jadi buat keluargamu, temanmu atau bahkan kamu sebagai kaum difabel tidak perlu khawatir lagi perihal menjadi produktif.

Dan baca berbagai artikel produktif lainnya di Glints agar kamu semakin semangat berkarier!