Rekomendasi 11 Situs yang Bisa Dimanfaatkan untuk Menjual Stok Fotomu

Diperbarui 06 Sep 2021 - Dibaca 13 mnt

Isi Artikel

    Punya banyak koleksi foto yang tersimpan begitu saja? Kenapa tidak menjualnya? Ada beberapa situs yang bisa kamu manfaatkan untuk jual stock foto, lho.

    Di situs-situs tersebut, kamu bisa mendapat bayaran atas setiap foto yang kamu jual. Selain itu, fotomu juga bisa di-download dan digunakan oleh orang lain.

    Situs apa saja yang bisa digunakan untuk jual stock foto? Tenang, Glints sudah menyiapkan informasinya untukmu.

    Namun, sebelum itu, jawab pertanyaan di bawah ini dulu, yuk!

    [Total_Soft_Poll id=”105″]

    1. Shutterstock

    jual stock foto

    © shutterstock.com

    Shutterstock adalah salah satu situs paling populer yang sering dimanfaatkan oleh para fotografer untuk menjual stock fotonya.

    Situs ini memiliki banyak pengguna yang tersebar di seluruh dunia.

    Dikutip dari Expert Photography, ada setidaknya lebih dari 184 juta foto dan gambar serta 91 juta video di Shutterstock. Hingga 2017, ada lebih dari 172 juta gambar yang di-download dari situs ini.

    Shutterstock yang berdiri pada 2003 selalu menunjukkan pertumbuhan yang stabil setiap tahunnya hingga kini.

    Angka-angka ini menunjukkan bahwa Shutterstock kerap menjadi destinasi utama bagi siapa pun yang ingin mencari foto atau gambar berkualitas.

    Kamu pun bisa menjual fotomu di Shutterstock. Namun, harganya memang tidak begitu tinggi.

    Kamu bisa mendapatkan keuntungan hingga 30% dari harga jual fotomu, tergantung pada ukuran foto tersebut. Harganya berkisar antara 0,25 hingga 28 dolar AS.

    Menariknya, kamu tetap memiliki copyright atas fotomu dan bisa menjualnya di situs lain.

    Baca Juga: Daftar 5 Startup Fotografi di Indonesia yang Perlu Kamu Ketahui

    2. Getty Image

    getty images

    © topdesignblogs.com

    Menurut Peta Pixel, Getty Images adalah situs jual stock foto dengan kualitas dan standar paling tinggi.

    Sejalan dengan hal tersebut, bayaran yang kamu dapatkan atas setiap foto yang kamu jual pun bisa dibilang tinggi.

    Setiap foto dengan resolusi tinggi dihargai 575 dolar AS per foto. Dari harga tersebut, kamu akan mendapatkan komisi 20%, yaitu sekitar 115 dolar AS.

    Apabila fotomu memiliki resolusi standar atau rendah, kamu akan mendapatkan 20% dari 375 dolar AS, yaitu 75 dolar AS.

    Angka ini terbilang sangat tinggi jika dibandingkan dengan situs-situs lainnya.

    Namun, jika kamu sudah menjual fotomu di Getty Images, kamu tidak bisa menjualnya lagi di situs lain.

    3. Adobe Stock

    adobe stock

    © adobe.com

    Adobe memiliki pengguna yang tersebar di seluruh dunia. Oleh karena itu, mereka memanfaatkannya dengan meluncurkan sebuah microstock bernama Adobe Stock.

    Sejak diluncurkan pada 2015, banyak agency menjadikan Adobe Stock sebagai pilihan utama mereka dalam membeli stock foto.

    Kamu bisa menjual fotomu di Adobe Stock dengan mudah, sebab situs jual stock foto ini terintegrasi dengan berbagai produk Adobe, seperti Adobe Lightroom dan Adobe Photoshop.

    Dikutip dari MakeUseOf, kamu akan mendapat royalti sebesar 33% per foto dan 35% per gambar vector. Kamu bisa mencairkan uang tersebut jika sudah mencapai 25 dolar AS.

    Namun, angka tersebut memang tidak besar jika dibandingkan dengan situs-situs ternama lainnya.

    Salah satu keuntungan terbesar dari menjual foto di Adobe Stock adalah jumlah pengguna Adobe yang tinggi.

    Dengan demikian, hasil fotomu akan semakin banyak dilihat orang dan berpotensi untuk mereka beli.

    4. 123RF

    123rf jual stock foto

    © 123rf.com

    Rekomendasi situs selanjutnya yang bisa kamu manfaatkan untuk jual stock foto adalah 123RF.

    Situs ini memiliki lebih dari 110 juta koleksi foto yang bisa di-download oleh pengguna. Dari angka tersebut, setiap harinya ada sekitar 100.000 foto yang di-upload ke 123RF.

    Maka, tak heran jika banyak fotografer pemula memilih 123RF untuk menjual fotonya.

    Pada dasarnya, ada dua hal yang menentukan angka pendapatanmu, yaitu jumlah download dan pembelian.

    Semakin banyak foto yang kamu upload di 123RF, semakin tinggi pula royalti yang akan kamu dapatkan.

    Keuntungan ini bervariasi antara 30-60%, tergantung pada tingkat kontribusimu.

    Sebagai contoh, jika kamu meng-upload kurang dari 999 foto di 123RF, kamu akan mendapatkan 30% dari setiap fotomu yang setara 0,216 dolar AS per download.

    Sementara itu jika kamu meng-upload lebih dari 1 juta foto, kamu akan menerima 60% yang setara 0,432 dolar AS per download.

    Angka ini terbilang kecil. Namun, jika kamu baru ingin mulai menjual fotomu, 123RF bisa menjadi pilihan yang baik.

    5. Alamy

    © Wikimedia.com

    Situs berikutnya yang dapat kamu manfaatkan untuk jual stock foto adalah Alamy.

    Ia merupakan situs asal Britania Raya yang secara profesional sudah memperjual belikan foto stok sejak tahun 1999.

    Nah, hingga saat ini, Alamy sendiri memiliki lebih dari 60 juta stok foto dan video.

    Jumlah yang banyak tersebut mereka dapatkan karena tawaran pembayaran royalti 50% untuk setiap foto yang dijual.

    Meskipun komisinya besar, mereka juga tidak mengharuskanmu untuk menjual foto kepada mereka secara eksklusif. Menarik bukan?

    6. iStock Photo

    jual stock foto

    © iStockphoto.com

    Situs iStock Photo adalah cabang microstock milik Getty Images. Laman ini merupakan tempat yang bagus untuk jual stock foto bagi pemula karena ia cukup populer.

    Tak hanya itu, menurut Expert Photography, iStock juga menyertakan forum dan sumber daya populer yang bisa membantu untuk memahami cara menjual foto secara online.

    Nah, pembayaran royalti foto yang terjual dimulai dari 15% per download. Akan tetapi, angka tersebut bisa meningkat hingga 45%, tergantung pada popularitas fotomu.

    Baca Juga: 5 Rekomendasi Situs Download Gambar dengan Kualitas HD

    7. Dreamstime

    © Dreamstime.com

    Salah satu situs terbaik bagi kamu yang ingin jual stock foto dengan cepat adalah Dreamstime.

    Dengan lebih dari 35 juta gambar terjual, ia terkenal akan sistem yang simpel dan praktis untuk digunakan.

    Tak hanya itu, mereka juga populer sebagai situs microstock yang adil dengan upah yang diberikan pada penjual.

    Melansir Shaw Academy, fotografer dapat mengharapkan royalti 25-50%, meskipun hanya dapat menarik upah setelah saldo akun mereka melebihi 100 dolar AS.

    8. Stocksy

    jual stock foto

    © Stockphotosecrets.com

    Stocksy merupakan situs yang masih relatif baru di dunia jual beli stock foto.

    Namun, ia tetap layak dipertimbangkan bagi kamu penjual foto stok. Stocksy membayar komisi hingga 50%, dan tidak seperti banyak situs lainnya, mereka menerima fotografer smartphone juga.

    Nah, Stocksy hanya menerima fotografer baru dalam jumlah terbatas setiap tahunnya.

    Hal ini disebabkan karena mereka mendorong kreativitas di dunia fotografi. Mereka menginginkan lebih dari sekadar stok foto tradisional yang membosankan.

    9. Photocase

    jual stock foto

    © Ryanhalvorsen

    Situs selanjutnya yang dapat kamu manfaatkan untuk jual stock foto adalah Photocase.

    Melansir laman Envira Gallery, situs asal Jerman ini menawarkan kualitas yang setara dengan Stocksy dengan harga komisi yang lebih menarik, di antara 20 hingga 50%.

    Gambar foto di situs ini tidak terlihat seperti foto stok. Sebaliknya, mereka terasa lebih otentik dan orisinil.

    Maka dari itu, bagi kamu yang ingin menunjukkan bakat dan kreativitas, Photocase merupakan pilihan yang sangat baik untuk keperluanmu.

    10. Crestock

    © Crestock

    Keindahan dari situs Crestock adalah kesederhanaannya. Ia terkenal sebagai salah satu situs jual stock foto dengan proses pembelian yang simpel.

    Kamu tinggal mengisi formulir dan mengunggah foto, lalu menunggu persetujuan dari tim penyunting. Mudah bukan?

    Fotografer yang ingin menjual foto di sini juga bisa mempertahankan haknya dan dapat berjualan di situs web stok foto lainnya.

    Bayaran di Crestock antara 20-40% biaya komisi. Meskipun tidak begitu terkenal, situs masih merupakan pilihan yang cukup baik, khususnya untuk pemula.

    11. BigStock Photo

    Situs jual stock foto terakhir yang bisa kamu manfaatkan adalah BigStock Photo.

    Secara garis besar, BigStock memiliki semua fitur yang dapat kamu harapkan dari situs microstock.

    Melihat tampilannya, ia cukup serupa seperti Shutterstock, Dreamstime, atau iStock. Namun, yang membuatnya sedikit berbeda adalah sistem kreditnya.

    Lalu, dengan imbalan komisi sebesar 50%, tentunya situs tersebut telah menjadi favorit banyak fotografer.

    Baca Juga: 7 Trik Fotografi Smartphone Ini Bisa Membuat Fotomu Lebih Ciamik

    Itulah 11 rekomendasi situs dari Glints yang bisa kamu manfaatkan untuk jual stock foto. Lumayan, bukan?

    Akhirnya, foto-fotomu tidak hanya tersimpan dan terlupakan di memory card atau laptop. Namun, kamu justru akan mendapat penghasilan dari foto-foto tersebut.

    Sekarang tinggal memilih situs mana yang paling sesuai dengan harapan dan kriteriamu.

    Jika kamu sangat tertarik dengan bidang fotografi, kenapa tidak mulai membangun karier sebagai fotografer?

    Ingin lebih serius di bidang ini dengan pengalaman yang lebih profesional? Berarti kamu harus melihat lowongan-lowongan kerja fotografer yang tersedia di Glints.

    Cukup sign up dan apply dengan begitu mudah, lamaranmu sudah terlihat oleh berbagai perusahaan.

    Yuk, temukan pekerjaan fotografer impianmu sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.4 / 5. Jumlah vote: 14

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait