Memahami Indexing: Apa Itu, Cara Kerja, Cara Index, dan Manfaatnya
Isi Artikel
Indexing atau cara index di Google adalah salah satu bagian penting dalam dunia search engine. Istilah tersebut kerja berdampingan dengan dua rekannya, yakni crawling dan ranking.
Ketiga hal tersebut menjadi satu kesatuan dalam kerja search engine optimization (SEO).
Pasalnya, jika sebuah website tidak terindeks dengan baik, situs tersebut akan sulit muncul di search engine result page (SERP).
Sebenarnya, apa itu indexing dan bagaimana cara kerjanya? Bagaimana cara agar sebuah website bisa masuk index Google?
Dalam artikel ini, Glints telah menyiapkan informasi lengkapnya untukmu. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Pengertian Indexing
© Pexels.com
Kamu mungkin sering menemukan kata ‘indexing’ di berbagai kesempatan, termasuk dalam pengolahan data. Dalam artikel ini, Glints hanya akan membahas indexing dalam search engine.
Dikutip dari Moz, indexing adalah proses penyimpanan dan pengaturan konten yang ditemukan search engine selama proses crawling.
Sementara itu, menurut DeepCrawl, indexing adalah proses ketika search engine mengatur informasi sebelum adanya pencarian.
Maka, ketika ada seseorang yang mencari dengan sebuah keyword, search engine mudah menemukan situs yang relevan.
Indexing atau web indexing merupakan salah satu bagian dari kinerja search engine. Secara garis besar, kerja sebuah search engine terdiri atas tiga tahap, yakni crawling, indexing, dan ranking.
Pada tahap crawling, search engine menjelajah berbagai situs yang ada di internet melalui URL yang mereka temukan.
Tahap selanjutnya yaitu indexing, ketika search engine menyimpan dan mengatur konten yang ada dalam berbagai situs.
Kemudian barulah terjadi ranking, yaitu ketika search engine menampilkan konten yang paling sesuai dengan harapan pengguna.
Nantinya, hasil dari proses indexing akan menjadi sumber data di search engine. Ketika kamu mencari suatu hal dengan sebuah keyword, search engine akan mencari konten yang kamu maksud di index mereka.
Jika masih bingung, kamu bisa membayangkan sebuah database di perpustakaan. Di sana, tentu ada data yang memuat judul buku, penulis, dan tahun terbit sebuah buku.
Ketika mencari sebuah buku di database tersebut, kamu akan menemukan buku yang sesuai dengan harapanmu. Hal ini bisa terjadi karena pustakawan telah melakukan indexing terhadap buku-buku di perpustakaan.
Ada berbagai hal yang umumnya masuk dalam index Google, yaitu URL, teks, gambar, video, dan semua kode HTML URL.
Cara Kerja Indexing
© Picjumbo.com
Indexing adalah suatu proses yang dilakukan oleh search engine sendiri, termasuk Google.
Secara garis besar, cara kerja indexing dimulai dengan proses analisis konten.
Search engine akan menganalisis keyword yang ada di dalam sebuah website dan memastikan bahwa keyword tersebut memang relevan dengan isi konten.
Kemudian, web crawler dan web spider mengunjungi berbagai halaman di sebuah website dan mengumpulkan informasi di dalamnya.
Hasil temuan dari web crawler itulah yang kemudian menjadi sebuah indeks, seperti dikutip dari AddSearch.
Ketika kamu melakukan pencarian dengan sebuah keyword, search engine akan menampilkan semua hasil yang terdapat di dalam indeks mereka.
Kamu tidak perlu bingung membedakan antara indexing dengan ranking.
Indexing atau indeks adalah sesuatu yang bersifat statis. Isi dari indeks search engine tidak akan berubah.
Sementara itu, ranking adalah sesuatu yang dinamis. Ada berbagai hal yang memengaruhi ranking sebuah website di search engine.
Cara Index Google
© Pexels.com
1. Manfaatkan Google Search Console
Cara terbaik untuk masuk dalam index Google adalah dengan memanfaatkan SEO tools, salah satunya yaitu Google Search Console.
Produk Google yang satu ini memiliki segudang manfaat yang bisa kamu nikmati secara gratis.
Kamu bisa memonitor crawling, index errors, dan keamanan website.
Selain itu, kamu bisa memasukkan website-mu agar mudah terindeks oleh Google.
2. Buat konten
Apa pun jenis website yang kamu miliki, pastikan ada konten berkualitas di dalamnya. Buatlah konten-konten yang relevan dengan website-mu.
Pasalnya, Google akan lebih mudah melakukan crawling terhadap suatu website yang memiliki konten. Jadi, website-mu pun akan lebih mudah terindeks Google.
3. Perbanyak internal link
Membuat konten saja tidak cukup. Kamu perlu melengkapi konten-kontenmu dengan internal link.
Dikutip dari Backlinko, internal link adalah hyperlink dari sebuah kata di kontenmu yang merujuk pada halaman lain di domain yang sama.
4. Dapatkan backlink
Indexing adalah proses yang banyak berhubungan dengan konten, termasuk link. Oleh karena itu, internal link pun belum cukup.
Kamu masih perlu mendapat backlink sebagai cara masuk dalam index Google.
Secara singkat, backlink adalah link yang berada di sebuah website dan mengarah kepada website-mu, seperti dikutip dari Ahrefs.
Jika ada website lain yang memberikan link website-mu, kamu mendapat backlink dari mereka.
Backlink yang berkualitas sangatlah penting dalam indexing karena Google akan melihatnya sebagai website yang berkualitas pula.
5. Buat sitemap
Cara berikutnya untuk masuk di index Google adalah membuat sitemap XML.
Sitemap XML adalah daftar halaman website yang dibuat untuk search engine agar lebih mudah ditemukan.
Manfaat Indexing
© Pexels.com
Seperti yang sudah Glints jelaskan, indexing adalah langkah penting bagi sebuah website agar bisa muncul di halaman Google.
Tak hanya itu, hal ini juga memiliki peran besar lain bagi SEO situs web, seperti membuat konten mudah untuk di-ranking oleh search engine.
Nah, selain hal-hal tersebut, indexing memiliki sejumlah manfaat lain yang bisa menguntungkan situs perusahaan.
Penasaran apa saja? Berikut adalah daftar dan pemaparannya, sesuai ungkapan Dreamscape Marketing.
- Membuat situs lebih mudah dicari pada search engine.
- Memungkinkan search engine untuk melihat semua halaman penting dalam situs dan memberi dorongan besar pada konten.
- Trik jitu untuk mempelajari search behavior para pelanggan dan prospek.
- Penggunaannya dalam kueri bisa menghasilkan kinerja situs yang lebih baik.
- Memungkinkan marketer untuk mengambil data dengan cepat.
- Mereka dapat digunakan untuk menyortir dokumen dalam situs.
Demikian penjelasan lengkap dari Glints tentang apa itu indexing. Kesimpulannya, indexing adalah proses ketika search engine menyimpan informasi suatu website.
Jika kamu telah menerapkan cara masuk index Google, situsmu akan mudah muncul di search engine.
Nah, selain penjelasan di atas, kamu bisa dapatkan ragam informasi yang serupa pada kanal SEO di Glints Blog.
Di kanal tersebut, Glints sudah ringkas banyak artikel mengenai tips, tren, dan tools search engine optimization khusus buat kamu.
Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, simak kumpulan artikelnya di Glints Blog sekarang juga. Gratis!
