Mengenal Apa Itu Inbound Link dan Berbagai Fungsinya untuk Situsmu

Diperbarui 21 Feb 2021 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    Inbound link adalah link yang mengarah pada situsmu dan berasal dari situs yang lain. Inbound link sering juga disebut sebagai backlink.

    Jenis link yang satu ini sangat berguna bagi sebuah website. Pasalnya, inbound link bisa menambah traffic situsmu.

    Namun, tak hanya itu. Ada berbagai manfaat lainnya dari inbound link yang perlu kamu pahami.

    Dalam artikel ini, Glints telah menyiapkan penjelasan lengkap tentang apa itu inbound link dan berbagai fungsinya.

    Jika penasaran, yuk, simak penjelasannya berikut ini!

    Baca Juga: Intip 6 Faktor yang Mempengaruhi Ranking Website di Google Search

    Pengertian Inbound Link

    inbound link adalah

    © Picjumbo.com

    Ada tiga jenis link yang sangat berpengaruh di dunia digital marketing, yakni internal link, outbound link, dan inbound link, seperti dikutip dari HubSpot.

    Dalam artikel ini, Glints akan fokus membahas salah satunya, yaitu inbound link.

    Dilansir dari SEOptimer, inbound link adalah link dari situs lain yang mengarah ke situsmu. Inbound link disebut juga sebagai backlink karena mengarahkan seseorang untuk kembali ke website-mu.

    Dengan kata lain, inbound link adalah sebuah link yang berada di situs lain. Namun, link tersebut mengarah pada alamat situsmu.

    Selain itu, kamu juga bisa menempatkan inbound link di situsmu sendiri. Kamu bisa menggunakan inbound link untuk mengarahkan pengunjung ke halaman lain di situsmu.

    Inbound link memiliki peran yang besar bagi strategi search engine optimization (SEO).

    Pasalnya, menurut Ceralytics, sekitar 50% kemampuan untuk menempatkan sebuah situs di ranking pertama search engine bergantung pada kualitas dan kuantitas inbound link ke situs tersebut.

    Semakin baik inbound link yang kamu dapatkan, maka situsmu akan mudah berada di ranking teratas halaman search engine.

    Ada dua jenis inbound link yang biasa digunakan dalam sebuah situs, yaitu link langsung ke situsmu dan anchor text.

    Link langsung berarti ada URL situsmu yang tertulis secara lengkap di situs lainnya. Sementara itu, anchor text adalah kata-kata dari sebuah konten yang di-highlight dan di-hyperlink ke situsmu.

    Baca Juga: Bingung Cara Membangun Backlink yang Berkualitas? Yuk, Simak Penjelasannya!

    Fungsi Inbound Link

    cara menjadi reporter

    © Pexels.com

    1. Meningkatkan SEO

    Salah satu fungsi utama inbound link adalah meningkatkan SEO. Dengan kata lain, situsmu akan lebih mudah muncul di halaman pertama search engine.

    Semakin banyak dan semakin berkualitas inbound link yang mengarah pada situsmu, maka akan semakin besar pula kemungkinan situsmu menempati peringkat pertama search engine.

    Semakin berkualitas berarti website yang memberi inbound link ke situsmu adalah website yang kredibel dan memiliki reputasi baik.

    Dengan begitu, situsmu akan lebih mudah ditemukan oleh orang lain.

    2. Menambah traffic

    Sebagai lanjutan dari poin sebelumnya, fungsi inbound link berikutnya adalah menambah traffic.

    Jika seseorang mengklik inbound link di situs lain, kamu akan mendapat tambahan traffic dari orang tersebut.

    Adapun jika situsmu berada di ranking teratas search engine, orang lain juga akan lebih sering mengunjungi situsmu.

    3. Meningkatkan brand awareness

    Fungsi inbound link yang satu ini tidak dapat diukur, tetapi tanpa sengaja akan memberikan dampak yang baik bagi situsmu.

    Bayangkan jika ada sebuah situs kredibel yang menggunakan inbound link ke situsmu. Pembaca situs tersebut akan menilai bahwa situsmu memiliki reputasi yang baik karena dipilih oleh situs tersebut.

    Secara tidak langsung, inbound link meningkatkan brand awareness terhadap situsmu

    Baca Juga: Pahami 5 Cara Ini untuk Meningkatkan Traffic Website

    Ciri Inbound Link yang Baik

    inbound link adalah

    © Freepik.com

    Dilansir dari HubSpot, dua ciri utama dari inbound link yang baik adalah sebagai berikut.

    1. Ditulis oleh situs yang kredibel

    Search engine tidak memerlakukan semua inbound link sama. Jika inbound link yang mengarah pada situsmu ditulis oleh situs yang kredibel, situsmu akan lebih diperhitungkan oleh search engine.

    2. Menggunakan anchor text yang sesuai

    Ciri selanjutnya dari inbound link yang baik adalah menggunakan anchor text yang sesuai.

    Jika situs lain atau situsmu menggunakan anchor text yang sesuai dengan kontenmu, search engine akan menilainya sebagai inbound link yang berkualitas.

    Baca Juga: Apa Itu Search Engine Marketing?

    Demikian penjelasan dari Glints tentang apa itu inbound link. Kesimpulannya, inbound link adalah link yang mengarah pada situsmu dan berasal dari situs lainnya.

    Penggunaan inbound link sangat berguna bagi sebuah situs. Oleh karena itu, pastikan situsmu juga menggunakan inbound link, ya.

    Selain inbound link, ada berbagai strategi lainnya yang bisa kamu gunakan untuk memaksimalkan website-mu. Jika ingin tahu lebih lanjut, kamu bisa berlangganan newsletter blog Glints, lho!

    Glints akan memberikan update informasi secara mingguan langsung ke inbox-mu.

    Yuk, segera sign up dan berlangganan!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait