Analytical Thinking: Apa Itu, Manfaat, dan Cara Meningkatkannya

Diperbarui 23 Nov 2022 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Analytical thinking adalah salah satu skill penunjang kesuksesan menurut investor ternama Warren Buffett.

    Tentunya, kemampuan ini dapat membantumu untuk mencapai kesuksesan di tempat kerja dan dalam kariermu.

    Lantas, apa itu analytical thinking dan bagaimana cara meningkatkannya? Apa saja fungsi dari analytical thinking itu, terutama di dunia kerja?

    Tak perlu khawatir, Glints telah mengemas informasinya untukmu. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini, ya.

    Apa Itu Analytical Thinking?

    cara meningkatkan analytical thinking

    © Freepik.com

    Analytical thinking adalah kemampuan untuk mengatasi masalah dengan mengevaluasi informasi yang sudah dikumpulkan, dilansir dari Matter.

    Agar lebih ada gambaran, berikut Glints jabarkan prosesnya.

    Pertama, seseorang mengumpulkan dan mengolah informasi. Kemudian, informasi tersebut menjadi dasar untuk menentukan solusi yang tepat dan kreatif.

    Solusi itu akhirnya diwujudnyatakan menjadi sebuah tindakan untuk menyelesaikan masalah yang ada.

    Biasanya, soft skill yang satu ini tak hanya dimanfaatkan oleh individu. Lebih dari itu, kamu bisa menggunakannya dalam kerja sama tim.

    Maka, tak heran jika banyak lowongan kerja mensyaratkan analytical thinking sebagai salah satu kualifikasinya. 

    Baca Juga: 6 Cara untuk Mengasah Kemampuan Berpikir Out of the Box

    Manfaat Analytical Thinking

    seorang wanita sedang menggunakan kemampuan analytical thinking di depan laptop

    © Pexels.com

    Tentunya, memiliki kemampuan analytical thinking akan memberimu beragam manfaat sebagai pekerja.

    Lalu, apa saja kira-kira manfaat yang bisa kamu dapatkan?

    Menurut TalentLyft dan Indeed, berikut adalah manfaat analytical thinking bagi seorang pekerja.

    • membantumu mengerjakan tugas yang kompleks
    • memecahkan masalah kompleks menjadi beberapa bagian yang bisa diselesaikan dengan mudah secara sistematis
    • mampu memikirkan beberapa penyebab suatu masalah dan mengantisipasinya
    • memudahkanmu dalam mencari solusi alternatif ketika dihadapkan pada suatu masalah
    • membantumu mengetahui adanya kesalahan dalam data dan memperbaikinya
    • mengidentifikasi informasi yang penting untuk mengatasi masalah dengan efektif
    • mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari setiap opsi serta alternatif
    • membantumu membuat keputusan berdasarkan data yang ada

    Baca Juga: Yuk, Tingkatkan Kemampuan Problem Solving-mu dengan 6 Cara Efektif Ini!

    Cara Meningkatkan Analytical Thinking

    cara meningkatkan analytical thinking

    © Freepik.com

    Sekarang, kamu sudah tahu mengapa analytical thinking begitu penting untuk dikuasai.

    Lalu, apa yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkannya?

    Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan analytical thinking, mengutip dari TalentBridge.

    1. Banyak membaca

    Sejak kecil, kamu mungkin sering didorong untuk banyak membaca.

    Nyatanya, cara yang satu ini memang punya beragam manfaat, termasuk untuk meningkatkan skill analytical thinking.

    Membaca bisa memberikan perspektif yang baru bagimu. Jadi, ketika melihat suatu kejadian, kamu tak hanya memandangnya dari satu sisi saja.

    Sebaliknya, kamu bisa melihatnya dari berbagai sisi.

    Tentu, hal tersebut bisa menjadi bekal yang kuat dalam berpikir analitis.

    Sehingga, salah satu hal yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan analytical thinking adalah dengan melakukan active reading.

    Active reading berarti kamu memproses dan mempertanyakan hal-hal yang baru saja kamu baca.

    2. Ikuti kelas online

    Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan analytical thinking adalah dengan mengikuti kelas online atau webinar.

    Untungnya, Glints ExpertClass menyediakan banyak kelas yang membahas seputar analytical thinking dan self development.

    Tentunya kelas-kelas tersebut dipandu oleh para profesional dan pakar di bidangnya.

    Kamu pun bisa mendapatkan e-certificate setelah menyelesaikan kelas.

    Tak perlu repot, karena kelas-kelasnya juga tersedia pada malam hari dan akhir pekan.

    Tertarik? Langsung temukan kelasnya dan daftarkan dirimu dengan mengklik tombol di bawah ini. Kuota kelasnya terbatas!

    CEK KELAS

    3. Lakukan permainan otak

    Salah satu cara yang mudah dan asyik untuk meningkatkan analytical thinking adalah dengan melakukan game asah otak.

    Meski terlihat sepele, ternyata game bisa meningkatkan kemampuan berpikir, lho.

    Melalui cara yang menyenangkan, kamu akan diajak untuk menganalisis masalah sekaligus mencari solusinya.

    Menariknya lagi, hal ini bisa dilakukan di saat waktu luang atau istirahat!

    4. Amati apa yang ada di sekitarmu

    Ketika terjebak macet, apa yang kamu lakukan? Apakah kamu tidur, bermain smartphone, atau mengamati kejadian di sekitarmu?

    Ketiga hal tersebut tidak ada yang salah. Namun, jika ingin mengasah analytical thinking, kamu bisa mulai mengamati apa yang ada di sekelilingmu.

    Cobalah untuk melihat detail objek yang ada di sekitarmu. Kemudian, perhatikan cara kerja, kelebihan, dan kekurangannya.

    Hal ini akan sangat membantumu untuk lebih peka dan bisa menganalisis sesuatu dengan lebih tajam.

    5. Buat kerangka berpikir

    Berpikir analitis adalah suatu proses yang bisa dibilang cukup panjang. Kamu perlu memikirkan akar masalah, cara kerja, solusi, hingga kesimpulannya.

    Jadi, kamu tidak bisa langsung mengambil kesimpulan.

    Oleh karena itu, cara terbaik untuk meningkatkan analytical thinking adalah membuat kerangka berpikir atau framework.

    Hal ini bisa kamu tulis atau gambar di selembar kertas.

    Pilih dan pilah informasi yang memang relevan. Kemudian, olah informasi tersebut menjadi sebuah solusi yang masuk akal.

    Lakukan kegiatan ini secara berulang. Kamu akan belajar memahami proses berpikir analitis yang sesungguhnya.

    Baca Juga: 10 Cara Berpikir Positif saat Menghadapi Tekanan di Kantor

    Ada banyak cara untuk meningkatkan skill analytical thinking. Namun, hal yang terpenting adalah melatihnya secara terus-menerus.

    Sebab, skill ini tidak bisa jadi dalam satu waktu. Semakin sering dipraktikkan, maka semakin terasah pula cara berpikirmu.

    Tentunya, tidak hanya kemampuan berpikir analitis saja yang perlu kamu kembangkan sebagai pekerja. Apa saja kira-kira?

    Nah, kamu bisa mengetahui skills apa saja yang perlu kembangkan untuk kepentingan kariermu dengan mengunjungi kanal Skills Profesional di Glints Blog.

    Di sana, terdapat beragam artikel yang membahas seputar kemampuan yang perlu dimiliki olehmu sebagai penunjang karier. Kamu pun bisa mendapatkan tips untuk meningkatkannya, lho.

    Tertarik? Yuk, klik di sini sekarang untuk mengetahui beragam skills-nya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.1 / 5. Jumlah vote: 8

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait