Punya Atasan Ambivert? Yuk, Simak 4 Cara Berkomunikasi Terbaik Dengannya!

Diperbarui 03 Mar 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Cara berkomunikasi dengan atasan sering menjadi persoalan yang gampang-gampang susah untuk seorang karyawan. Tapi apakah sulit berkomunikasi dengan seorang atasan ambivert?

    Ketakutan untuk membuat kesalahan dengan seorang atasan memang selalu saja ada, seperti apa pun jenis pribadi mereka.

    Nah, kali ini Glints telah merangkuman mengenai cara terbaik untuk tetap komunikatif dengan atasan ambivert.

    Pertama, yuk, kenali sekilas seperti apa kepribadian ambivert ini!

    Baca Juga: Ini Dia 5 Cara Berkomunikasi yang Baik dengan Atasan Introvert

    Cara Komunikasi dengan Atasan Ambivert

    Sering berdiskusi suatu hari, dan cenderung menyendiri esok paginya. Kira-kira itulah deskripsi terbaik seorang ambivert di tempat kerja.

    Tapi tahukah kamu? Melansir calibre-furniture.uk, orang dengan kepribadian ambivert akan tetap memiliki kecenderungan lebih kuat pada salah satu pribadi.

    Bisa saja sisi introvertnya lebih dominan dari sisi ekstrovertnya, atau pun sebaliknya.

    Sesekali kita akan kesulitan menebak seperti apa kemauan dan gaya seorang ambivert itu.

    Maka, perlu perhatian khusus untuk bisa berkomunikasi efektif dan efisien dengan mereka. Bagaimana saja caranya?

    introvert, ekstrovert, ambivert

    © Freepik

    1. Pahami mood-nya

    Cara berkomunikasi dengan atasan ambivert yang paling pertama adalah memahami mood-nya.

    Kemampuan untuk bisa mengenali status mood mereka akan membantu kita untuk menentukan cara berkomunikasi dengan mereka pada satu waktu.

    Ada kala ketika sifat introvertnya lebih dominan, maka kamu harus tahu bagaimana bersikap dengannya. Begitu pula saat pribadi ekstrovertnya sedang keluar, kamu juga harus tahu apa yang bisa dilakukan.

    Saat dia terlihat bersemangat dan ramah, berarti kamu dapat bergabung pada banyak percakapan dengannya.

    Meeting dan sesi brainstorming juga bisa menjadi sangat efektif ketika atasan ambivert sedang dalam mood untuk bersosialisasi.

    Namun, ketika mereka mulai lebih pendiam, berikanlah sedikit kelonggaran untuknya menyendiri.

    Baca Juga: 5 Tips Berteman dengan Atasan Tanpa Rasa Canggung

    2. Temukan cara berkomunikasi alternatif

    Mengutip randstad.ca, orang-orang ambivert itu sangat fleksibel. Sifat ini memudahkan mereka untuk beradaptasi pada berbagai macam situasi.

    Namun, sesekali mereka akan terasa seperti seseorang yang moody. Jika kamu salah bertindak dan tidak cocok dengan mood-nya tentu akan membuat komunikasi tidak lancar.

    Nah, karena variasi mood inilah kamu juga harus bisa fleksibel menggunakan lebih dari satu jalur komunikasi.

    Misal, saat sedang keluar ekstrovertnya kamu bisa dengan leluasa berkomunikasi lisan dan mendapatkan cara berkomunikasi yang efektif.

    Lalu, selang beberapa menit kemudian kamu harus bisa langsung pindah ke aplikasi chat atau email untuk berkomunikasi karena ternyata sifat introvertnya mulai dominan.

    Pergantian mood mereka yang bisa begitu cepat ini juga harus diperhatikan.

    kembali ke kantor setelah wfh

    © Freepik.com

    3. Siapkan jadwal dari jauh hari

    Cara berkomunikasi yang ampuh dengan atasan ambivert selanjutnya adalah mengatur berbagai jadwal jauh hari sebelumnya.

    Karena mood seorang ambivert terkadang tidak bisa bisa ditebak, pastikan kamu sudah menyiapkan berbagai keperluan dalam kalender kerjamu.

    Pastikan juga ada jeda istirahat antara meeting dan acara penting tim lainnya.

    Seorang ambivert biasanya kesulitan untuk secara penuh mengekspresikan diri mereka.

    Cara terbaik adalah untuk menginformasikan atasan pada rangkaian jadwal yang sudah tertata. Maka dari itu, ia dapat menyesuaikan mood untuk keperluan bersama nantinya.

    4. Jangan buat mereka terbeban perasaan

    Cara berkomunikasi dengan atasan ambivert yang terakhir adalah selalu jaga perasaan mereka.

    Seorang ambivert pasti menyadari kalau mereka sering dipandang sebagai pribadi yang moody dan tidak semua orang kuat menghadapi seseorang yang moody-an.

    Karena kamu sudah memahami sifatnya ini, maka sebaiknya jangan pernah menunjukkan rasa lelah saat harus bolak-balik beradaptasi dengan mood-nya.

    Ketika mereka menyadari kalau kamu terganggu dengan sifat alaminya, otomatis mereka akan lebih tertutup padamu.

    Akhirnya, komunikasi antara kamu dan atasanmu ini akan terhambat.

    Baca Juga: Cara Mengatasi Atasan yang Kurang Menyenangkan

    Sepertinya itu saja yang dapat Glints jelaskan terkait cara berkomunikasi paling efektif dengan atasan kamu yang ambivert.

    Kecenderungan mereka pada 2 tipe personalitas membuat ambivert menjadi pribadi yang mudah beradaptasi.

    Tugas kitalah untuk membuat lingkungan kerja yang nyaman bagi sesama.

    Nah, selain tips berkomunikasi dengan atasan ambivert. Masih banyak lagi tips untuk berhubungan dengan atasan yang sudah Glints sediakan.

    Ketahui beragam jenis atasan dan tips menghadapinya dengan baca artikel-artikel dari Glints.

    Yuk, cek dan baca selengkapnya di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait