Hal Yang Perlu Kamu Perhatikan Dalam Menulis Bisnis Plan

Diperbarui 19 Apr 2024 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Salah satu karier yang paling menjanjikan di dunia ini adalah menjadi seorang pengusaha. Banyak tantangan yang harus dihadapi ketika membangun sebuah bisnis, tapi tentu saja hasil yang kamu dapatkan juga akan sepadan. Karena pada dasarnya setiap karier yang kamu pilih tentunya akan memiliki tantangannya tersendiri. Maka dari itu apapun pilihan kamu, harus dijalani dengan serius.

    Nah, salah satu hal yang paling penting saat kamu menjalani bisnis adalah adanya bisnis plan. Nah, apa saja sih sebenarnya yang perlu diperhatikan dalam penulisannya? Yuk, temukan jawabannya di sini!

    Baca Juga: 10 Tips Bagi Kamu Yang Baru Memulai Bisnis Kecilmu

    Bisnis Plan Seperti Apa yang Ingin Dibuat?

    apa itu bisnis plan

    Bisnis plan atau perencaan bisnis adalah sebuah dokumen yang memiliki peran yang sangat penting dalam bisnis kamu. Fungsinya adalah untuk  mencari pinjaman bisnis ataupun untuk sekedar pedoman kamu dalam menjalani bisnis tersebut. Sebelumnya harus kamu pahami dahulu bisnis seperti apa  yang ingin kamu jalani. Setelah itu kamu bisa menentukan plan yang akan kamu tulis, apakah bentuknya formal atau informal.

    Bisnis plan formal biasanya ditulis untuk kebutuhan mencari investor, jika kamu ingin membutuhkan pinjaman modal maka kamu harus segera merencanakannya. Sedangkan jika kamu tidak membutuhkan dana eksternal, maka kamu bisa cukup menulis  secara informal. Perencanaan yang kamu buat akan sangat berguna untuk bisnismu dalam waktu ke depan.

    Apakah Kita Bisa Menulis Bisnis Plan Kita Sendiri?

    menulis bisnis plan sendiri

    Jawabannya adalah tentu saja adalah sangat bisa. Tapi kita kembalikan lagi pada jenis bisnis seperti apa yang akan ditulis dan juga bagaimana kemampuan menulis kita. Jika ingin membuat bisnis plan eksternal untuk mengajukan bantuan dana dari luar, kamu bisa meminta bantuan profesional atau mentor untuk membuat yang lebih menarik yang menarik.

    Dengan merancang bisnismu sendiri kamu akan menambah kemampuanmu dan membuat kamu lebih memahami bisnis yang akan kamu jalani. Kamu bisa menggunakan software dan juga sample dari bisnis plan yang telah ada untuk menjadi pedomanmu.

    Sebagai bisnis owner harus selalu berperan aktif didalamnya. Kamu lah yang lebih mengetahui segala informasi spesifik tentang bisnis yang ingin kamu jalani. Jadi, jika kamu menginginkan orang lain untuk menulisnya, jangan sampai ada informasi yang tertinggal dan membuat bisnis plan tersebut jadi melenceng dari yang sebenarnya sudah kamu rencanakan.

    Menulis Bisnis Plan Sesuai Kebutuhan

    menulis bisnis plan sesuai kebutuhan

    Setiap perencanaan tentunya memiliki isi yang berbeda, tergantung pada jenis bisnis yang akan dijalani dan tujuan dari bisnisnya. Beberapa lembaga mungkin saja memiliki persyaratan khusus untuk dapat memberikan pinjaman. Maka dari itu, sebelum kamu membuatnya sangat baik untuk kamu mengetahui terlebih dahulu bisnis plan tersebut akan digunakan untuk apa dan akan diajukan kemana.

    Cara Menulis Bisnis Plan Secara Garis Besar

    apa itu bisnis plan secara garis besar

    Secara garis besar, bisnis plan berisikan informasi dengan urutan sebagai berikut:

    1. Ringkasan Bisnis Plan

    Berisikan ringkasan dari keseluruhan bisnis plan. Ditulis setalah bisnis plan sudah berhasil dibuat, namun ditempatkan di tempat paling depan di bisnis plan.

    2. Profil Perusahaan

    Tampilan tingkat tinggi dari bagaimana berbagai elemen yang berbeda dalam bisnis kamu dapat bersatu.

    3. Produk atau Layanan

    Informasi tentang produk atau layanan yang kamu buat. Termasuk juga keunggulannya dibandingkan dengan produk atau layanan serupa dari pesaing.

    4. Analisis Pasar

    Berisikan deskripsi pasar dan seberapa besar permintaan pasar akan produk dan layanan kamu, dilengkapi dengan dokumentasi dan data pendukung. Persentase pangsa pasar yang kamu perkirakan dan juga kesimpulan dari data riset pemasaran.

    5. Strategi Pemasaran/Penjualan

    Bagaimana cara kamu mempromosikan produk atau layanan kamu kepada pelanggan. Biaya yang akan dikeluarkan dan perkiraan seberapa efektif metode yang kamu gunakan.

    6. Organisasi dan Manajemen

    Struktur hukum bisnis dan siapa saja yang terlibat dalam bisnis.

    7. Data Keuangan

    Data keuangan yang sudah ada dan bayangan data keuangan mendatang.

    8. Permintaan Pendanaan

    Bagian dimana kamu mengajukan bantuan pendanaan. Jika kamu tidak mengajukan permintaan dana kemanapun, kamu bisa lewatkan bagian ini.

    9. Lampiran

    Segala informasi tambahan yang akan mendukung bisnis kamu.

    Yang Harus Dilakukan Setelah Menulis Bisnis Plan

    yang harus dilakukan setelah menulis bisnis plan

    Bisnis plan adalah pedoman kamu dalam menjalani bisnis. Tapi sifatnya juga akan selalu berubah dan berkembang. Ketika kamu sudah mulai menjalani bisnis, kamu pasti akan menemui berbagai perubahan yang mengharuskan kamu untuk melakukan penyesuaian. Perubahan dalam berbagai aspek pastinya akan selalu kamu temui, mulai dari perubahan adanya produk dan layanan yang harus ditambahkan atau dikurangi, hingga perubahan strategi pemarasan dan penjualan. Sebanyak apapun perubahan yang terjadi, tidak masalah. Yang terpenting adalah kamu harus kembali meninjau dan memperbaruinya.

    Seberapa Sering Bisnis Plan Harus Diperbarui?

    memperbarui bisnis plan

    Kamu memiliki dua pilihan, memperbaruinya secara berkala dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan yang sudah dijadwalkan atau memperbarui langsung ketika terjadi perubahan, ini akan berguna jika suatu waktu kamu memerlukannya untuk mengajukan bantuan dana.  Jika membutuhkan bantuan dana tentunya kamu harus memiliki bisnis plan yang valid dengan data terbaru.

    Baca Juga: 11 Tips Presentasi Bisnis yang Menarik dan Efektif

    Nah, demikian pedoman kamu dalam menjalani bisnis yang akan terus ada untuk membantu kamu tetap fokus dalam menjalani bisnis. Apakah kamu sudah mempersiapkannya dengan baik? Share pengalamanmu dalam merencanakan bisnismu yuk!

    Selain informasi di atas, kamu bisa mendapatkan informasi seputar karier lainnya di Blog Glints sekarang juga! Jangan lupa juga untuk sign up ke Glints untuk mendapatkan berbagai informasi lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi sekaligus impian kamu!

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Leave a Reply

      Your email address will not be published. Required fields are marked *

      Artikel Terkait