Melamar Magang Untuk Jadi Full-time? Kenapa Enggak?

Diperbarui 17 Mar 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Sebagai lulusan baru yang belum memiliki pengalaman kerja biasanya menuntut kamu untuk menerima situasi yang sulit untuk bersaing. Tidak ada salahnya kamu mencoba untuk melamar magang disebuah perusahaan.

    Tidak selalu melamar magang disebuah perusahaan akan berujung pada berakhirnya kontrak kerja untuk 1 atau 3 bulan lamanya. Sebagian perusahaan ada yang membuka lowongan magang untuk menilai pekerjanya sebelum menetapkan untuk mengangkatnya menjadi karyawan.

    Jika kamu tertarik untuk melamar magang dengan harapan menjadi pegawai tetap disebuah perusahaan, kamu bisa mencobanya. Banyak saat ini perusahaan yang mencari karyawan tetap dengan awalan sebagai pekerja magang.

    Untuk mendapatkan posisi dari melamar magang menjadi karyawan tetap kamu bisa melakukan beberapa persiapan. Adapun persiapan yang harus kamu lakukan diantaranya seperti berikut ini:

    Baca Juga: 6 Tips Memilih Tempat Magang untuk Bangun Karier Impianmu

    1. Konsisten dalam bekerja

    melamar magang

    sumber: pexels

    Walaupun kamu melamar magang disebuah perusahaan untuk posisi tertentu, kamu harus tetap memberikan hasil pekerjaan yang terbaik. Konsistenlah dalam pekerjaan yang kamu hasilkan untuk sealu yang maksimal.

    Awalnya kamu melamar magang untuk posisi tertentu, namun perlu kamu ingat bahwa kamu bekerja untuk menjadi karyawan tetap. Oleh kerena itu, kamu harus bisa tetap konsisten pada hasil pekerjaan kamu.

    2. Bersikaplah seperti karyawan

    melmar magang

    sumber: pexels

    Posisi kamu yang melamar magang di perusahaan tersebut membuat terbentukya status kamu sebagai anak magang. Pada dasarnya walaupun kamu berstatus sebagai anak magang, anggaplah diri kamu sebagai karyawan di perusaan tersebut.

    Label sebagai anak magang identik bisa membuat kamu kurang bersemangat dalam bekerja di perusaan terseut. Sebenarnya karena untuk mendapatkan posisi sebagai karyawan tetap semangat bekerja sangatlah penting.

    3. Menjadi pekerja yang aktif

    melamar magang

    sumber: pexels

    Salah satu hal yang membedakan anak magang dengan karyawan tetap terlihat dari banyak atau tidaknya pekerjaan yang dipercayakan padanya. Jika kamu sudah selesai atau bahkan tidak memiliki banyak pekerjaan kamu bisa menanyakan pekerjaan kamu.

    Menjadi pekerja yang aktif bisa menunjukkan kamu adalah calon pegawai yang rajin. Jangan terlihat kamu bersantai-santai karena tidak melakukan pekerjaan apa-apa dan tidak ingin menanyakan pekerjaan.

    Hal ini akan memberikan nilai yang kurang baik terhadap diri kamu sendiri. Melamar magang walaupun dengan bayaran yang cukup minim tidak berarti kamu harus bekerja sesuai keinginan kamu.

    Lantaran kamu masih harus membuktikan kinerja kamu untuk 3 atau 6 bulan ke depan agar layak menjadi karyawan justru kamu perlu untuk memaksimalkan pekerjaan kamu. Berhubung kamu memiliki banyak pesaing tidak hanya dari dalam kantor tetapi juga dari luar sana.

    4. Menjalin relasi

    melamar magang

    sumber: pexels

    Ketika kamu melamar magang di perusahaan tersebut dan telah diterima sebagai pegawai magang kamu bisa mencoba menilai orang-orang di kantor. Kamu bisa menilai mana saja pekerja di kantor yang bisa memiliki hubungan dengan kamu.

    Hubungan dalam arti menjadi teman di kantor. Menjalin relasi dengan orang di kantor bisa menjadi salah satu cara untuk menjadi batu loncatan bagi kamu untuk menjadi karyawan tetap.

    Bagaimana tidak? Jika kamu sampai pada tahap seleksi untuk penentuan menjadi karyawan tetap  relasi bisa membantu kamu untuk terpilih. Ketika kamu menjalin relasi dengan teman kantor , mereka bisa membantu dan menilai juga bagaimana kinerja kamu.

    5. Mau belajar

    melamar magang

    sumber: pexels

    Salah satu hal penting untuk menunjukkan bahwa kamu  meruapakan orang yang ingin belajar dan cepat belajar. Hal seperti ini akan membantu kamu untuk mendapatkan penilaian positif dari kantor.

    Sebagai seorang karyawan kamu sudah tidak lagi bisa diajarkan dari hal yang terkecil. Kamu bisa memanfaatkan waktu pada saat kamu magang untuk mulai mempelajari banyak hal mengenai pekerjaan kamu dan perusahaan.

    Dengan belajar tunjukkan bahwa kamu bisa cepat mengerti dan memahami perihal mengenai perusahaan dan tugas serta tanggung jawab kamu di kantor. Menilai hal ini, relasi ataupun atasan kamu bisa meloloskan kamu sebagai karyawan tepat.

    Tidak mudah menjadi seorang karyawan tetap di sebuah perusahaan apalagi untuk kamu yang masih belum memiliki pengalaman kerja. Salah satu caranya dengan menunjukkan apa yang kamu miliki dalam diri kamu adalah poinnya.

    Selamat mencoba tips berikut ini untuk memulai dari melamar magang sampai pada akhirnya menjadi karyawan full time . Jangan menganggap bekerja diposisi magang tidak bisa membawa kamu ke langkah untuk menjadi pekerja full time.

    Ada baiknya manfaatkan moment magang kamu untuk memulai menjadi seorang karyawan tetap disebuah perusahaan. Dengan begitu kamu akan mudah melakukan pekerjaan sekalipun kamu tidak memiliki cukup banyak pengalaman bekerja.

    Baca Juga: Tips dan Trik Mencari Magang yang Tepat

    Jangan lupa untuk melakukan SignUp di Glints untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai lowongan pekerjaan. Siapa tahu kamu adalah kriteria pekerja yang dibutuhkan.

    Selain mendapatkan informasi lowongan pekerjaan, kamu bisa bisa mendapatkan berbagai macam informasi seputar dunia pekerjaan dan tips untuk menjadi seorang pekerja yang handal dari berbagai bidang. Tentunya masih banyak informasi menarik lainnya.

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Comments are closed.

      Artikel Terkait