Tingkatkan Kualitas Development Perusahaanmu dengan Google Cloud Platform
Isi Artikel
Dewasa ini, supaya produktivitas development-mu bisa meningkat, GCP atau Google Cloud Platform adalah sebuah teknologi yang perlu kamu miliki.
Layanan cloud computing keluaran Google ini digadang-gadang memiliki latensi yang lebih rendah untuk akses ke data dan aplikasi.
Hasilnya, karyawan dan pengusaha yang berbisnis di Indonesia dapat mempercepat proses transformasi digital mereka, sesuai disebut oleh Bisnis.
Tak hanya itu, harga dan kualitas fitur-fiturnya pun dinilai tak kalah mumpuni dengan software cloud yang lain.
Nah, memangnya, apa yang dimaksud dengan Google Cloud Platform? Apa saja fitur-fitur yang ditawarkan oleh aplikasi tersebut?
Tenang saja, Glints sudah rangkum serba-serbinya untukmu. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
Apa Itu GCP?
© teknologi.bisnis.com
Melansir laman A Cloud Guru, GCP atau Google Cloud Platform, adalah rangkaian layanan cloud publik yang ditawarkan secara langsung oleh para developer Google.
Platform ini sejatinya diciptakan Google sebagai cara agar tetap relevan di pasar teknologi.
Akan tetapi, setelah diluncurkan, pegiat dunia development menganggap Google Cloud Platform sebagai aplikasi yang cukup mumpuni.
Ia mencakup berbagai layanan yang di-hosting untuk keperluan komputasi, storage, dan app development yang berjalan di hardware Google.
Lalu, seiring berjalannya waktu GCP juga menawarkan rangkaian layanan komputasi untuk keperluan lain, seperti cost management, pengelolaan data, hingga perancangan AI dan machine learning.
Pelanggan kini juga dapat mengakses sumber daya komputer yang disimpan di pusat data Google secara gratis saat menggunakan aplikasi ini.
Fitur tersebut diadopsi Google dari kompetitor mereka, yakni Amazon Web Services dan Microsoft Azure.
Fitur-Fitur Google Cloud Platform
© Freepik.com
Seperti yang sudah Glints jelaskan, GCP menyediakan berbagai layanan komputasi untuk keperluan development.
Namun, setelah melihat pertumbuhan di pasar teknologi, aplikasi ciptaan Google ini menambahkan macam-macam fitur baru.
Mulai dari cost management hingga security development tools, layanan yang ditawarkan oleh Google Cloud Platform adalah seperti berikut ini.
1. Google Compute Engine
Menurut laman Tech Target, fitur pertama yang ditawarkan oleh GCP adalah Google Compute Engine.
Layanan tersebut merupakan IaaS atau infrastructure-as-a-service yang menyediakan mesin virtual instan untuk hosting beban kerja pengguna.
Mesin ini juga dapat membantu proses development dengan cepat, dilengkapi dengan penyimpanan disk yang tangguh, serta memberikan kinerja yang konsisten.
Server virtual ini tersedia dalam banyak konfigurasi, termasuk ukuran yang telah ditentukan atau pilihan untuk menciptakan jenis mesin custom yang dioptimalkan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
2. Google App Engine
Layanan berikutnya yang ditawarkan oleh GCP adalah Google App Engine.
Fitur ini merupakan penawaran platform-as-a-service (PaaS) yang dapat memberikan developer akses ke scalable hosting tools milik Google.
Developer juga dapat menggunakan software developer kit (SDK) untuk mengembangkan produk perangkat lunak yang berjalan di App Engine.
App Engine sendiri dapat mempermudah developer untuk menjadi lebih produktif dan dinamis dengan membantu pengembangan mark up language dan berbagai alat-alat pengembang.
3. Google Cloud Storage
Selanjutnya, melansir laman ZD Net, fitur yang ditawarkan oleh GCP adalah Google Cloud Storage.
Layanan ini merupakan platform penyimpanan cloud yang dirancang untuk menyimpan kumpulan data yang besar dan tidak terstruktur.
Google juga menawarkan opsi penyimpanan database, termasuk Cloud Datastore untuk penyimpanan nonrelasional NoSQL, Cloud SQL untuk penyimpanan relasional penuh MySQL, dan database Cloud Bigtable Google.
Aplikasi ini digadang-gadang sebagai salah satu alat penyimpanan cloud terbaik.
Sebab, ia mampu menyimpan berbagai file dan data development milik perusahaan.
4. Google Container Engine
Fitur terakhir yang disediakan oleh Google Cloud Platform adalah Google Container Engine.
Aplikasi satu ini merupakan sistem pengelolaan dan orkestrasi untuk container Docker yang berjalan dalam sistem cloud publik Google.
Google Container Engine sendiri didasarkan pada mesin orkestrasi container Google Kubernetes yang dapat mengembangkan produktivitas developer.
Tak hanya itu, software ini juga mampu meningkatkan efisiensi sumber daya dan fleksibilitas sumber terbuka untuk mempercepat waktu pemasaran aplikasi.
Manfaat dan Kelebihan GCP
© Freepik.com
Setelah membaca definisi dan fitur-fiturnya, jelas bahwa GCP merupakan sistem cloud computing yang menawarkan banyak manfaat.
Selain untuk keperluan development, aplikasi ini juga cakap untuk kebutuhan manajemen database.
Nah, tak hanya mumpuni untuk kedua hal tersebut, Google Cloud Platform juga memiliki berbagai fungsi lainnya.
Menurut Thought Wave Soft, manfaat-manfaat lain yang ditawarkan oleh Google Cloud Platform adalah seperti berikut.
- Harga cenderung lebih murah dari kompetitor.
- Global fiber network yang privat.
- Migrasi langsung dari virtual machine.
- Mampu meningkatkan kinerja development.
- Keamanan sistem yang mumpuni.
- Layanan yang didedikasikan untuk ekspansi berkelanjutan.
Itulah pemaparan Glints mengenai serba-serbi GCP mulai dari definisi dan kelebihannya.
Intinya, jika kamu bekerja di bidang development, Google Cloud Platform adalah salah satu aplikasi terbaik yang dapat dimanfaatkan.
Dengan fitur-fitur dan manfaatnya yang mumpuni, dijamin produktivitas kegiatan development-mu dapat meningkat secara drastis.
Nah, selain penjelasan di atas, kamu bisa dapatkan insight dengan sign up di Glints.
Kamu juga bisa pelajari tools lainnya untuk keperluan development langsung dari para pakar di Glints ExpertClass.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan info lowongan pekerjaan developer yang ada di Glints.
Tunggu apa lagi? Yuk, daftarkan akun profesionalmu di Glints sekarang juga. Gratis!
