Ini Dia 5 Cara Promosi yang Bisa Buat Video YouTube-mu Terkenal

Tayang 16 Mei 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Ingin kontenmu disaksikan oleh banyak penonton? Bila ya, kamu harus tahu dahulu cara-cara terbaik untuk promosi video di YouTube.

    Tak bisa dimungkiri bahwa YouTube merupakan media streaming terbesar di dunia.

    Bahkan, menurut Convert Kit, kini YouTube memiliki 2 miliar pengguna dengan lebih dari 500 video di-upload per menitnya.

    Melihat angka tersebut, konten buatanmu akan sulit untuk diakses penonton bila kamu tidak tahu cara untuk mempromosikannya.

    Nah, maka dari itu, kali ini Glints akan paparkan lima cara terbaik untuk promosikan videomu di YouTube. Simak selengkapnya di bawah ini, ya!

    Baca Juga: Mengenal Lebih Dalam YouTube Marketing dan Cara Mengoptimalkannya

    1. Gunakan keyword yang ramah SEO

    cara promosi video youtube

    © Freepik.com

    Melansir laman HootSuite, cara pertama untuk promosi video YouTube adalah dengan menggunakan keyword yang ramah SEO.

    Ternyata, masyarakat tidak hanya mencari video di YouTube. Kini, untuk menemukan konten, mereka juga menggunakan Google. 

    Bahkan, kata “YouTube” sendiri adalah istilah penelusuran terpopuler kedua di Google pada tahun 2018 silam. 

    Nah, hasilnya, Google sekarang telah memprioritaskan video daripada bentuk konten lainnya untuk penelusuran.

    Kira-kira, bagaimana cara menemukan keyword yang ramah Google untuk video YouTube-mu? Berikut Glints jelaskan untukmu:

    • Identifikasi keyword dengan tool seperti Google Ads Keyword Planner.
    • Cari topik videomu di Google.
    • Lihat hasil keyword di SERP, tentukan apakah hasil peringkat teratas berbentuk video atau konten lainnya.

    2. Ciptakan judul video yang menarik

    cara promosi video youtube

    © Freepik.com

    Selanjutnya, cara paling jitu untuk promosi konten di Youtube adalah dengan menempatkan judul video yang menarik.

    Mengapa demikian? Sebab, saat memilih konten, penonton di YouTube mengutamakan presentasi yang disajikan pada thumbnail dan judul.

    Bila kedua hal tersebut terlihat membosankan, kemungkinan besar videomu tidak akan memiliki jumlah audiens yang banyak.

    Nah, jika ingin menciptakan judul video yang apik, kamu harus bisa renggut perhatian audiens tanpa rancangan kalimat yang bersifat clickbait. Hal itu diungkapkan oleh Sprout Social.

    Sebagai contoh, kami bisa tiru strategi channel YouTube seperti BuzzFeed dan WhatCulture. 

    Video mereka sering kali mengandalkan listicles, judul berbasis pertanyaan, atau penggunaan hiperbola seperti “tergila” atau “sepanjang masa” untuk meningkatkan angka penayangan.

    Baca Juga: 3 Cara Praktis untuk Download Video dari YouTube

    3. Gunakan YouTube Tags

    cara promosi video youtube

    © Backlinko.com

    Nah, jika ingin memiliki konten yang populer, gunakan YouTube Tags untuk promosikan video-videomu.

    Menurut Accusonus, fitur Tags berfungsi sebagai panduan bagi algoritma YouTube untuk memahami topik videomu. 

    Nantinya, mereka akan menempatkan videomu di samping konten dari YouTuber lain dengan topik yang serupa.

    Karena sifatnya yang mempromosikan, Tags memiliki peran penting dalam hasil pencarian YouTube dan seberapa tinggi peringkat videomu.

    4. Pahami kebutuhan audiens

    cara promosi video youtube

    © Freepik.com

    Cara jitu berikutnya untuk promosi video di YouTube adalah dengan memahami kebutuhan audiensmu.

    Menurut laman Convert Kit, hal ini cukup penting agar kamu bisa terus memberikan konten yang mereka inginkan.

    Nah, jika kamu baru saja mulai mempromosikan channel YouTube-mu, lihatlah video-video yang ciptakan oleh pesaingmu.

    Ketahui video mana yang paling banyak dilihat dan dikomentari oleh audiens. Hal ini akan memberikan gambaran tentang topik yang ingin disimak oleh audiensmu serta gaya video apa yang mereka sukai.

    5. Kolaborasi dengan YouTuber lain

    ara ,mempromosikan video youtube

    © Freepik.com

    Cara terakhir untuk promosi video di YouTube secara efektif adalah dengan berkolaborasi bersama YouTuber lain.

    Konsep kolaborasi YouTube itu sederhana. YouTuber A hanya perlu menghubungi YouTuber B, dan mereka memutuskan untuk membuat dua video terpisah secara bersama.

    Nantinya, satu video akan ditempatkan di channel YouTuber A dan satunya untuk channel YouTuber B. Strategi ini disebut juga sebagai cross promotion

    Faktanya, strategi kolaborasi sudah ada sejak awal YouTube muncul, di mana YouTuber seperti Justine Ezarik dan Shane Dawson memperkenalkannya untuk pertama kali.

    Namun, agar strategi ini bisa lebih jitu, cobalah untuk berkolaborasi dengan YouTuber dengan topik serupa yang sudah memiliki banyak subscribers.

    Baca Juga: 5 Tips Live Streaming YouTube untuk Jangkau Banyak Audiens

    Itulah lima cara terbaik yang bisa kamu ikuti untuk promosikan video di YouTube.

    Agar kamu bisa saring banyak audiens baru, jangan lupa untuk catat semua tips yang sudah Glints berikan di atas, ya!

    Kalau ingin tips lain seputar bidang kerja seperti ini, kamu bisa mendapatkannya dengan sign up di Glints.

    Dengan membuat akun, kamu akan mendapatkan info-info itu lewat newsletter blog yang dikirim langsung ke emailmu.

    Selain itu, dengan mendaftar, kamu bisa melamar ke berbagai lowongan di Glints. Masih ada lagi, kamu juga bisa mengasah skill termasuk soal pemasaran YouTube lewat Glints ExpertClass.

    Tunggu apa lagi? Yuk, buat akun profesionalmu sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait