Apa Itu Teknik Membaca Aktif? Yuk, Simak Lebih Lanjut!

Diperbarui 22 Apr 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Apapun bidang pekerjaannya, kemampuan membaca merupakan sebuah kewajiban untuk dimiliki. Membaca aktif adalah salah satu teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan karier, lho.

    Glints sudah menyiapkan penjelasan mengenai apa itu teknik membaca aktif, manfaatnya untuk perkembangan karier, dan bagaimana cara melakukannya.

    Yuk, simak lebih lanjut!

    Baca Juga: Bekali Diri dengan Beragam Skill Ini untuk Menghadapi Revolusi Industri 4.0

    Apa Itu Membaca Aktif?

    membaca aktif adalah

    © Pexels.com

    Dilansir dari The Classroom, active reading adalah teknik yang digunakan untuk membaca sebuah teks secara aktif.

    Aktif yang dimaksud di sini adalah mempertanyakan isi, memvisualisasikan bacaan, menghubungkan sebuah poin dengan pengetahuan yang sudah dimiliki, dan mengevaluasi teks yang sudah dibaca.

    Intinya, teknik ini membuat kamu membaca secara aktif agar dapat memahami sebuah teks dan informasi yang ada di dalamnya.

    Teknik ini dapat dilakukan oleh siapa pun, mulai dari anak sekolah hingga kalangan profesional.

    Manfaat Membaca secara Aktif untuk Karier

    membaca aktif adalah

    © Freepik.com

    1. Kemampuan berpikir kritis meningkat

    Ternyata, salah satu manfaat dari teknik membaca aktif untuk karier adalah meningkatkan kemampuan berpikir kritis

    Hal ini dikarenakan ketika kamu membaca secara kritis, maka otak akan ‘dipaksa’ untuk berpikir secara kritis dan mempertanyakan pertanyaan-pertanyaan penting.

    Ketika berpikir kritis, mempertanyakan dan mencari tahu tentang berbagai hal, banyak informasi baru yang masuk ke dalam kepala.

    Hal ini sangat bermanfaat untuk kariermu, karena kamu akhirnya memiliki pengetahuan baru tentang banyak hal.

    2. Lebih mudah berkomunikasi

    Salah satu tanda bahwa kamu berhasil mempraktikkan teknik membaca aktif adalah dapat berdiskusi dengan baik.

    Saat membaca sebuah buku secara aktif, maka kamu memahami isi dari buku tersebut dan dapat mendiskusikannya dengan orang lain yang juga membaca buku tersebut.

    Kamu bahkan bisa menjelaskan isi buku tersebut ke orang yang belum pernah membacanya.

    Jika orang yang dijelaskan tidak mengerti poin yang disampaikan, tandanya kamu masih harus terus berlatih membaca aktif.

    3. Meningkatkan kreativitas

    Dilansir dari Business News Daily, salah satu manfaat dari membaca secara aktif adalah meningkatnya kreativitas.

    Ketika membaca buku dengan berbagai macam topik, maka secara tidak langsung kamu juga meningkatkan kreativitas.

    Jika kreativitas meningkat dan imajinasimu ‘menyala’, maka akan lebih mudah juga bagi kamu untuk menyelesaikan pekerjaan.

    Bahkan, kamu dapat lebih cepat mencari solusi akan suatu masalah. Kemampuan ini akan sangat bermanfaat di lingkungan kerja.

    4. Memperluas pengetahuan

    Manfaat lain dari membaca aktif adalah pengetahuan kamu semakin luas dan dalam. 

    Hal ini dapat berpengaruh sangat baik bagi kariermu.

    Dengan membaca secara aktif, maka kamu benar-benar memahami sebuah informasi atau topik yang disampaikan di dalam teks. 

    Jika kamu menggunakan teknik ini untuk membaca teks yang sesuai dengan bidang pekerjaanmu, maka pengetahuanmu akan istilah teknis juga meningkat.

    Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Skill Komunikasi di Dunia Kerja

    Cara Mempraktikkan Active Reading

    active reading adalah

    © Pexels.com

    Setelah mengetahui apa itu membaca aktif, bagaimana cara mempraktikkan teknik membaca aktif ke dalam kegiatan membaca sehari-hari?

    1. Mencatat kata-kata baru

    Salah satu cara terbaik dalam mengaplikasikan teknik active reading adalah dengan mencari tahu arti dari kata-kata baru. 

    Ketika membaca, mungkin kamu sering melewatkan kata sulit yang tidak bisa didefinisikan artinya.

    Meskipun begitu, kamu tidak berusaha mencari arti kata tersebut dan mencoba memahami konteks dari kalimat tersebut saja.

    Kebiasaan tersebut dapat melatih kemampuan pragmatis, namun hal ini menunjukkan bahwa kamu tidak membaca secara aktif. 

    Coba gunakan pulpen berwarna atau stabilo untuk menandai setiap kata yang tidak kamu ketahui artinya, lalu masukkan ke dalam buku.

    Setelah selesai membaca, coba tuliskan definisi dari setiap kata tersebut.

    Hal ini tidak hanya melatih kemampuan membaca aktif, tetapi juga skill menulis.

    Secara tidak langsung, kebiasaan ini ‘memaksa’ kamu untuk menambah diksi yang bisa dipilih ketika sedang menulis nantinya.

    2. Menuliskan outline

    Dilansir dari ThoughtCo., salah satu bagian penting dari membaca aktif adalah menulis.

    Untuk menuliskan outline, coba tuliskan kembali apa yang sudah kamu baca. 

    Dari tulisan tersebut, cari kata kunci yang menggambarkan inti dari satu paragraf dan tuliskan di samping paragraf tersebut.

    Setelah ada beberapa kata kunci dari setiap paragraf, baca kembali dan coba apakah kamu dapat mengingat inti dari paragraf yang diberi kata kunci tersebut. 

    Jika kamu belum bisa memahami dan menjelaskan apa isi dari setiap paragraf tersebut, baca ulang dan cari kata kunci yang lebih tepat.

    Meskipun terlihat melelahkan, menulis outline dari bacaan dan membaca kembali merupakan cara paling efektif untuk memastikan bahwa semua informasi sudah diterima dengan baik.

    Tak hanya itu, menulis kembali sebuah bacaan juga dapat meningkatkan kemampuan parafrase yang dibutuhkan oleh seorang penulis.

    Teknik ini juga dapat meningkatkan kemampuan kamu dalam parafrase sebuah kalimat.

    3. Gunakan sticky notes

    Hal lain yang bisa kamu lakukan untuk mempraktikkan active reading adalah dengan menandai bagian penting.

    Coba gunakan sticky notes untuk menandai bagian-bagian penting.

    Di dalam sticky notes tersebut, coba tuliskan poin-poin atau pertanyaan yang mungkin kamu miliki.

    Dengan begitu, nantinya kamu akan lebih mudah untuk mencari informasi penting yang sudah ditandai di dalam buku tersebut. 

    4. Memvisualisasikan hasil bacaan

    Cara lain untuk mempraktikkan teknik membaca aktif adalah dengan memvisualisasikan hasil bacaan.

    Ketika membaca sebuah teks yang cukup rumit, coba visualisasikan menjadi mind map, diagram, atau visual lainnya.

    Pasalnya, visual dapat membantu kamu dalam memahami ide utama dan teks secara keseluruhan.

    Dengan menuliskan dan menggambarkan kembali isi dari teks bacaan, maka secara tidak langsung kamu kembali merangsang otak untuk mengingat informasi yang digambarkan.

    Baca Juga: 10 Soft Skill yang Perlu Dimiliki oleh Semua Profesional Muda

    Setelah mengetahui bahwa membaca aktif adalah teknik yang dapat digunakan oleh siapa saja dan sangat bermanfaat untuk karier, apakah kamu ingin segera mempraktikkannya?

    Untuk mendapatkan tips dan informasi lainnya terkait perkembangan karier, kamu bisa subscribe ke newsletter blog Glints, lho.

    Tunggu apalagi? Segera berlangganan dan jangan sampai ketinggalan informasi terbaru terkait karier!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait