Spam: Apa Itu, Jenis, Cara Mengenali, dan Cara Mencegahnya
Isi Artikel
Salah satu penipuan yang harus dihindari ketika kamu menggunakan internet adalah spam. Namun apa, sih, spam itu?
Simak paparan singkatnya di artikel Glints berikut ini untuk mempelajari apa itu spam, yuk!
Apa Itu Spam?
Mengutip Malwarebytes, spam adalah segala bentuk komunikasi yang tidak diminta dan dikirim secara luas.
Biasanya, spam dikirim dalam bentuk pesan melalui email, SMS, media sosial, hingga telepon.
Isi dari sebuah pesan spam biasanya “hanya” sekadar promosi saja. Meski begitu, tetap saja pesan spam tersebut mengganggu karena dikirim dan muncul di inbox-mu secara terus-menerus.
Tak hanya itu, terdapat juga spam yang berisi penipuan dan bisa merugikan penerimanya.
Yang mana, di dalam pesan spam penipuan kamu akan diminta untuk mengklik link yang sudah ada di dalamnya.
Jenis-Jenis Spam
Seiring perkembangan teknologi, spam juga bentuknya semakin beragam sehingga memiliki beberapa jenis.
Menurut Proofpoint, beberapa jenis spam adalah sebagai berikut;
1. Email spam
Salah satu bentuk populer dari spam saat ini yang isinya adalah pesan yang tidak diminta dan dikirim secara luas ke banyak penerima.
Email spam memiliki beragam bentuk, mulai dari iklan tidak berbahaya namun tetap mengganggu hingga penipuan yang berisi malware hingga phishing.
2. Instant messaging spam (SpIM)
Hampir sama seperti spam email, SpIM merupakan spam yang dikirimkan lewat berbagai platform pesan instan seperti WhatsApp.
Biasanya, kamu akan menerima pesan dari bot atau akun yang sudah di-hack.
Isi dari spam ini biasanya berbentuk promosi, iklan, hingga link ke website yang berbahaya.
3. Social media spam
Seperti namanya, spam ini bisa kamu temukan di berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter atau X, hingga Instagram.
Jenis spam ini biasanya dapat berbentuk akun palsu, direct message yang tidak diminta, hingga komentar di post.
4. Search engine spam
Pelaku spam dapat memanipulasi search engine untuk menampilkan konten tertentu yang biasanya bersifat promosi atau menipu.
Biasanya, pelaku spam menggunakan teknik seperti keyword stuffing, cloaking, hingga halaman doorway untuk memainkan algoritma search engine.
Dengan begitu, website-nya bisa mendapatkan peringkat lebih tinggi meski kontennya berisi spam.
5. Blog comment spam
Spam juga dapat berbentuk komentar blog yang isinya bersifat promosional dan tidak relevan dengan konten yang tayang.
Tujuan dari spam ini adalah untuk menghasilkan backlink atau menjebak orang-orang ke situs berbahaya.
6. SMS spam
Seperti namanya, spam ini dikirimkan lewat SMS ke HP-mu. Isi dari SMS spam biasanya berisi iklan seputar produk mencurigakan, kontes palsu, hingga phishing.
7. Callback spam
Spam berbentuk telepon yang direkam. Isinya bisa berbentuk promosi produk, memberi kabar palsu bahwa kamu memenangkan suatu hadiah, hingga melakukan aksi penipuan.
8. Trackback spam
Pelaku spam dapat melakukan spam menggunakan fitur trackback dan pingback yang ada di platform blogging.
Fungsi dari kedua fitur tersebut adalah memberi tahu ketika satu blog menggunakan tautan dari mereka.
Pelaku spam akan menyalahgunakan fitur ini untuk menghasilkan link ke situsnya meskipun konten di dalamnya tidak terkait.
9. Image spam
Pelaku spam dapat menggunakan image spam untuk melewati filter spam yang berbasis teks.
Nantinya, pelaku spam akan menyematkan link situs berbahaya ke dalam gambar.
Ketika user yang mendapatkan spam tersebut mengklik gambarnya, ia akan mendapatkan pesan dari pelaku spam hingga diarahkan ke situs yang berbahaya.
Cara Mengenali Pesan Spam
Banyaknya jenis spam di atas membuatmu harus tahu beragam cara mengenalinya.
Hal ini agar kamu bisa mengidentifikasi pesan seperti apa yang tergolong spam atau tidak. Dengan begitu, risikomu tertipu dan merugi akibat spam akan semakin kecil.
Berikut adalah beberapa cara mengenali spam menyadur Avast.
- pesannya bersifat ajaib dan tidak mungkin, contohnya seperti “mengurangi berat badan dalam 3 hari”, dan sebagainya
- isi pesan mengajakmu untuk mengklik link dengan iming-iming kencan hingga konten dewasa
- pesannya berisi penawaran produk atau layanan teknologi
- isi pesan seakan dapat mengatasi masalah keuangan dengan pinjaman rendah bunga hingga hadiah uang tunai
- dikirim oleh orang dengan identitas email yang tidak jelas
- memiliki kesalahaan dalam penggunaan bahasa seperti typo hingga huruf yang dicampurkan dengan nomor
Cara Mencegah Spam
Kamu tidak perlu khawatir karena ada kamu bisa mencegah spam masuk ke inbox-mu.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah spam masuk kata F-Secure.
- mengedukasi diri seputar teknik spam terbaru
- mengamankan data pribadi dengan tidak membagikan email, nomor telepon, hingga informasi personal lainnya
- tidak memasukkan data pribadi ke form atau kontes online yang mencurigakan
- menggunakan lebih dari satu email
- memperbarui software secara rutin seperti sistem operasi, browser, dan lainnya
- menggunakan CAPTCHA apabila kamu mengelola website atau formulir online
- membuat password yang kuat dan unik
- tidak merespons pesan spam apabila mendapatkannya
- menggunakan firewall
Itu adalah paparan singkat seputar apa itu spam serta beberapa cara untuk mengenali dan mencegahnya.
Intinya, selalu berhati-hati dalam mengklik atau mengakses beragam situs ketika menggunakan internet karena ada risiko email atau nomormu dikirim spam setelahnya.
Selain paparan di atas, kamu bisa tahu lebih banyak seputar teknologi dengan baca kumpulan artikel yang tersedia di Glints Blog.
Ada beragam topik menarik dan informatif seperti rekomendasi laptop hingga cara membuat password yang kuat dan aman.
Menarik bukan? Klik di sini sekarang untuk baca dan akses ragam artikelnya secara gratis!