Ujian Komprehensif: Pengertian, Penilaian, dan Tips Persiapannya

Tayang 29 Jun 2024 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Ujian komprehensif atau yang sering disingkat kompre adalah salah satu tahapan penting di jenjang perguruan tinggi.

    Hasil ujian ini cukup menentukan kelulusan mahasiswa pada semester akhir nanti. Begitu juga dengan sempro, semhas, dan sidang skripsi.

    Akan tetapi, memang tidak semua jurusan atau perguruan tinggi mengadakan ujian ini.

    Nah, jika ujian komprehensif jadi syarat di jurusanmu, simak penjelasan Glints berikut supaya kamu tahu apa saja yang harus disiapkan!

    Apa Itu Kompre?

    Kompre atau ujian komprehensif adalah ujian yang menilai pengetahuan dan pemahaman mahasiswa tentang keseluruhan mata kuliah dari awal hingga akhir semester.

    Ada juga program studi yang hanya menguji mata kuliah yang dipelajari selama periode tertentu, misalnya menjelang akhir masa studi saja.

    Dilansir dari UIN Raden Fatah Palembang, salah satu tujuan utama dari ujian komprehensif adalah mengukur kemampuan dan kompetensi mahasiswa terhadap ilmu bidang studinya.

    Jadi setelah lulus, mereka dapat mempertanggungjawabkan pengetahuan dan gelarnya sebagai sarjana sebelum memasuki dunia yang sesungguhnya.

    Biasanya, ujian komprehensif dilaksanakan dalam bentuk ujian lisan bersama dengan dosen penguji yang ditentukan oleh program studi.

    Ujian ini tidak hanya menguji pengetahuan teoretis, tetapi juga kemampuan mahasiswa untuk menerapkan konsep-konsep yang telah dipelajari dalam konteks tertentu.

    Baca Juga: PERSMA: Pengertian, Fungsi, dan Atribut yang Diperlukan

    Penilaian Ujian Komprehensif

    Penilaian ujian komprehensif bisa berbeda-beda. Ini tergantung institusi pendidikan dan program studi yang bersangkutan.

    Namun, secara umum, beberapa aspek yang biasanya dinilai dalam ujian kompre adalah:

    1. Pengetahuan teoretis

    Penilaian pertama tentu saja berkaitan dengan seberapa dalam kamu memahami teori-teori yang telah diajarkan di kelas.

    Kamu diharapkan dapat menjelaskan dan mendiskusikan teori-teori tersebut dengan baik.

    2. Kemampuan analisis

    Dosen mengharapkan pemahaman mahasiswa yang lebih dari sekadar menyebutkan definisi teori atau konsep sesuai yang tertulis di buku.

    Maka, ujian komprehensif juga akan mengukur kemampuan mahasiswa untuk menganalisis masalah-masalah yang kompleks menggunakan pengetahuan bidang studinya.

    Dosen mungkin akan memberi contoh studi kasus, lalu memberi pertanyaan kepadamu untuk dianalisis lebih jauh.

    3. Kemampuan praktis

    Selain bertanya mengenai teori atau konsep, dosen juga mungkin akan memintamu untuk mempraktikkan suatu materi yang telah dipelajari selama ini.

    Dalam beberapa program studi, kemampuan praktis ini bahkan menjadi salah satu penilaian utama. Misalnya pada program studi teknik atau kedokteran.

    4. Komunikasi

    Terakhir, tentunya kemampuan komunikasi akan sangat dinilai selama ujian komprehensif.

    Mulai dari caramu menjelaskan jawaban secara runtut, mudah dimengerti, dan tentunya tepat sesuai apa yang telah diajarkan.

    Baca Juga: Mata Kuliah: Definisi, Jenis-Jenis, dan Tips Memilihnya

    Tips Persiapan Ujian Komprehensif

    Mempersiapkan diri untuk ujian komprehensif bisa menjadi tugas yang menantang.

    Pasalnya, ada banyak sekali materi yang harus dihafal. Ditambah lagi, kita tidak pernah tahu dosen akan bertanya materi dari semester yang mana.

    Namun, dengan strategi yang tepat, kamu dapat menghadapi ujian ini dengan percaya diri. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantumu dalam persiapan kompre.

    1. Cicil pelajaran dari jauh hari

    Bagi kamu yang sudah terbiasa dengan strategi SKS atau Sistem Kebut Semalam, kali ini benar-benar harus diubah. Bila memungkinkan, tanya pada kakak tingkat atau dosen mengenai apa yang harus disiapkan.

    Siapa tahu, mereka mau membocorkan kisi-kisi materi yang nanti akan ditanyakan. Dari situ, mulailah mempersiapkan diri sejak jauh hari dengan membuat jadwal belajar yang teratur.

    2. Buat rangkuman materi

    Membuat rangkuman dari semua materi yang telah dipelajari dapat membantu mengingat poin-poin penting.

    Jangan lupa juga untuk belajar dari catatan sendiri, karena biasanya lebih mudah disimpan di ingatan.

    Sebaiknya, kamu juga tulis sendiri rangkuman ini alih-alih hanya copy paste dari sumber lain agar lebih mudah memahaminya.

    3. Latihan tanya jawab

    Biasanya, salah satu kendala paling berarti dari kompre adalah rasa grogi karena ujiannya dalam format lisan. Kamu tidak punya waktu banyak untuk memikirkan jawaban atau merangkai kata-kata.

    Oleh karenanya, diperlukan latihan supaya setidaknya kamu terbiasa dengan tekanan saat tanya jawab secara lisan tersebut.

    Coba ajak temanmu untuk menanyakan materi yang mungkin muncul, lalu latihan menjawabnya dengan seefektif mungkin.

    4. Kurangi stres

    Sangat penting untuk mengelola stres di masa-masa persiapan ujian. Jangan sampai kadar stresmu meningkat dan malah menyulitkanmu dalam menghafal atau memahami pelajaran.

    Jadi, tetap sempatkan waktu untuk melakukan aktivitas yang dapat membantu mengurangi stres, seperti berolahraga, meditasi, atau hobi yang menyenangkan.

    5. Istirahat yang cukup

    Terakhir, pastikan untuk beristirahat yang cukup, terutama menjelang hari ujian. Kalau kurang tidur, kemungkinan besar kamu akan lebih susah menghafal dan berkonsentrasi ketika hari ujian.

    Demikian penjelasan dan tips dari Glints bagi kamu yang akan menghadapi ujian komprehensif atau kompre dalam waktu dekat.

    Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, kamu pasti bisa menghadapi ujian komprehensif.

    Baca Juga: 21 Prospek Kerja Manajemen yang Menjanjikan, Pilih yang Mana?

    Mau baca lebih banyak penjelasan dan tips seputar dunia perkuliahan? Ayo, baca artikel lain di Glints Blog!

    Kamu bisa temukan pembahasan lain yang tak kalah menarik, terutama yang berkaitan dengan istilah-istilah akademik, tugas kuliah, dan lain sebagainya.

    Klik link ini untuk temukan kumpulan artikel terbarunya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 1 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait