Internal control officer

Tugas dan Tanggung jawab Internal Control Officer:

• Menjalankan prosedur kontrol internal harian untuk memastikan aktivitas operasional sesuai dengan kebijakan perusahaan.
• Melakukan pemeriksaan rutin terhadap proses bisnis untuk mendeteksi penyimpangan atau ketidakpatuhan.
• Pengumpulan dan Verifikasi Data:
• Mengumpulkan, memverifikasi, dan menganalisis data dari berbagai departemen untuk memastikan keakuratan dan kepatuhan terhadap standar internal.
• Menyusun laporan berkala terkait hasil pemantauan dan temuan untuk dilaporkan kepada supervisor atau manajemen.
• Membantu dalam meninjau dan mengevaluasi efektivitas proses bisnis yang ada, serta memastikan bahwa kontrol internal diterapkan secara efektif.
• Memberikan rekomendasi perbaikan terhadap proses yang dinilai kurang efisien atau berisiko.
• Melakukan monitoring terhadap proses yang dianggap berisiko tinggi dalam operasi bisnis untuk mengidentifikasi potensi risiko keuangan, operasional, atau kepatuhan.
• Membantu dalam mengembangkan strategi mitigasi risiko yang efektif di bawah arahan supervisor atau manajer.
• Berpartisipasi dalam proses audit internal dengan mempersiapkan dokumen, data, dan informasi yang dibutuhkan auditor.
• Membantu menindaklanjuti temuan audit, termasuk melakukan perubahan prosedur atau kontrol yang direkomendasikan.
• Mendokumentasikan semua prosedur, kebijakan, dan proses yang terkait dengan kontrol internal secara rapi dan terstruktur.
• Memastikan bahwa dokumentasi selalu diperbarui dan dapat diakses jika dibutuhkan untuk pemeriksaan atau audit.
• Mengidentifikasi penyimpangan atau ketidakpatuhan yang terjadi di lapangan dan melaporkan temuan tersebut kepada supervisor.
• Menyediakan laporan rinci mengenai potensi fraud, kekurangan dalam proses, atau masalah lainnya yang memerlukan perhatian lebih lanjut.
• Berkoordinasi dengan berbagai departemen di perusahaan untuk memastikan kontrol internal yang diterapkan sudah berjalan sesuai standar.
• Menjembatani komunikasi antara tim audit, manajemen, dan departemen terkait lainnya untuk memperbaiki kelemahan dalam kontrol internal.
• Mengikuti perkembangan peraturan dan regulasi eksternal yang mempengaruhi bisnis, serta membantu memastikan bahwa perusahaan tetap patuh terhadap peraturan tersebut.
• Melaporkan perubahan regulasi yang dapat berdampak pada kontrol internal perusahaan kepada supervisor atau manajemen.
• Membantu memberikan pelatihan atau sosialisasi kepada karyawan mengenai pentingnya kontrol internal dan bagaimana cara mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.
• Mengedukasi karyawan di berbagai departemen untuk memahami pentingnya kepatuhan terhadap kontrol internal.