Ahli Gizi

Deskripsi pekerjaan ahli gizi mencakup berbagai tugas yang berfokus pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan individu dan masyarakat melalui pengaturan pola makan dan nutrisi yang tepat. Berikut adalah gambaran umum deskripsi pekerjaan ahli gizi:

Tujuan Umum:

Memberikan pelayanan gizi yang komprehensif dan berbasis bukti untuk membantu individu dan masyarakat mencapai dan mempertahankan kesehatan optimal.

Merancang dan menerapkan program gizi yang sesuai dengan kebutuhan individu, kelompok, atau masyarakat.

Tanggung Jawab Utama:

Penilaian Status Gizi:

Melakukan penilaian status gizi individu atau kelompok dengan mengumpulkan data tentang riwayat makan, pengukuran antropometri, dan pemeriksaan laboratorium.

Menganalisis data dan mengidentifikasi masalah gizi.

Konseling Gizi:

Memberikan konseling gizi kepada individu atau kelompok tentang pola makan sehat, kebutuhan nutrisi, dan manajemen kondisi medis terkait gizi.

Mengembangkan rencana diet yang disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi individu.

Memberikan edukasi tentang keamanan pangan dan praktik makan yang sehat.

Perencanaan dan Pengembangan Program Gizi:

Merancang dan mengembangkan program gizi untuk berbagai kelompok sasaran, seperti anak-anak, ibu hamil, lansia, atau pasien dengan kondisi medis tertentu.

Melaksanakan dan mengevaluasi program gizi.

Pendidikan dan Penyuluhan:

Memberikan pendidikan dan penyuluhan tentang gizi kepada masyarakat melalui berbagai media, seperti seminar, lokakarya, atau media sosial.

Mengembangkan materi edukasi tentang gizi.

Penelitian dan Pengembangan:

Melakukan penelitian tentang gizi untuk meningkatkan pemahaman tentang hubungan antara gizi dan kesehatan.

Mengembangkan dan menerapkan pedoman dan standar gizi.

Manajemen Pelayanan Gizi:

Mengelola pelayanan gizi di berbagai setting, seperti rumah sakit, klinik, atau komunitas.

Mengawasi penyediaan makanan dan minuman yang sesuai dengan standar gizi.

Kualifikasi Umum:

Gelar sarjana atau magister di bidang ilmu gizi.

Memiliki pengetahuan yang mendalam tentang ilmu gizi, fisiologi, biokimia, dan ilmu pangan.

Keterampilan komunikasi dan konseling yang baik.

Kemampuan untuk bekerja secara mandiri dan dalam tim.

Kemampuan untuk menggunakan perangkat lunak komputer dan sistem informasi kesehatan.

sertifikasi dan Lisensi yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Keterampilan Tambahan yang Diinginkan:

Pengalaman dalam penelitian gizi.

Kemampuan untuk bekerja dengan berbagai kelompok populasi.

Kemampuan bahasa asing.