Consumer Insight: Apa Itu, Manfaat, Cara Mengoptimalkan, dan Karier

Diperbarui 01 Mar 2022 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Bisnis kamu belum sepenuhnya berkembang? Mungkin, kamu belum memahami konsumen dengan baik. Nah, salah satu solusi yang tepat terkait masalah tersebut adalah dengan menerapkan konsep consumer insight.

    Tak bisa dimungkiri, konsumen menjadi prioritas tertinggi dalam menjalankan bisnis.

    Bagaimana tidak, elemen tersebut memegang peran penting dalam perkembangan bisnis ke depannya.

    Nah, agar mudah dalam memahami mereka, biasanya perusahaan menerapkan konsep consumer insight.

    Bahkan, tidak jarang ada posisi tertentu yang mengurus bagian ini dalam perusahaan.

    Lalu, kira-kira apa itu consumer insight? Bagaimana cara menerapkannya dengan maksimal?

    Jangan khawatir, di bawah ini Glints akan menjelaskannya kepadamu. 

    Yuk, disimak baik-baik!

    Apa Itu Consumer Insight?

    consumer insight adalah

    © Freepik.com

    Consumer insight biasanya juga dikenal dengan istilah customer insight.

    Melansir dari Tech Target, consumer insight adalah proses memahami bagaimana perilaku, minat, dan pola pikir pelanggan saat membeli produk atau layanan kita.

    Melalui proses ini, secara tidak langsung kamu akan mendapatkan feedback dari pelanggan untuk melakukan inovasi dan perbaikan terhadap produk atau layananmu ke depannya.

    Bahkan, melalui customer insight kamu dapat mengetahui target yang tepat untuk dipasangkan advertising melalui online ataupun offline.

    Pasalnya, sebelumnya kamu sudah mengetahui data-data pelanggan seperti apa yang tertarik dengan produk atau layananmu.

    Dengan begitu, ads yang kamu pasang pun relevan dengan tujuan bisnis perusahaan sehingga tidak akan mengalami pemborosan.

    Hal tersebut juga membantumu untuk mengontrol masalah keuangan dan mengetahui perkembangan bisnis perusahaan.

    Apabila kamu sedang merintis bisnis, entah itu individu atau dalam suatu perusahaan, jangan sampai lupakan konsep ini.

    Sebab, ketika kamu sudah memahami keinginan dan kebutuhan konsumen, kemungkinan besar produk atau layananmu akan terjual dalam jumlah yang banyak.

    Baca Juga: Tak Ingin Pelanggan Kabur? Gunakan Strategi Customer Retention Pilihan Glints!

    Pentingnya Consumer Insight

    cara membuat konten berkualitas

    © Freepik.com

    Dari penjelasan di atas, bisa dibilang bahwa consumer insight adalah konsep yang harus diperhatikan dengan saksama bagi perusahaan di masa sekarang.

    Pasalnya, konsep ini memegang perananan penting bagi bisnis mereka dalam jangka waktu panjang?

    Memangnya, seberapa penting, sih?

    Melansir Hitachi Solutions, menurut Microsoft, perusahaan atau organisasi yang memanfaatkan customer insight berhasil melampaui bisnis kompetitor sebesar 85% dalam peningkatan daya jual.

    Dari data di atas, kamu tidak bisa meremehkan kekuatan dari customer insight begitu saja.

    Otomatis, kamu harus memanfaatkannya dengan baik supaya bisnismu dapat berkembang dengan cepat.

    Nah, selain hal-hal tersebut, berikut adalah manfaat lain yang bisa perusahaan raih dari consumer insight, sesuai paparan User Testing.

    • membuat persona dan customer journey map yang detail dengan insight
    • mengungkap faktor pendorong sosial dan budaya yang diabaikan dalam keputusan pembelian
    • memfasilitasi strategi pemasaran yang disesuaikan dan berpusat pada konsumen
    • memungkinkan brand untuk membuat keputusan berdasarkan data untuk masa depan bisnis
    • memungkinkan marketer mengalokasikan dan membenarkan anggaran di berbagai saluran bisnis
    • memastikan marketer siap untuk beradaptasi dengan perubahan tren pembelian

    Cara Mengoptimalkan Consumer Insight

    © Freepik.com

    Nah, sekarang kita sudah tahu pengertian serta pentingnya consumer insight dalam bisnis.

    Lalu, bagaimana cara mengoptimalkannya dengan baik?

    1. Mengumpulkan data

    Pada dasarnya, langkah awal untuk menerapkan konsep ini adalah dengan mengumpulkan data sebanyak mungkin tentang konsumenmu.

    Di masa sekarang, data dapat dicari dengan mudah. Kamu bisa memakai insight di media sosial, e-commerce atau bahkan melalui Google Analytics.

    Dari situ, kamu akan mengetahui bagaimana perilaku, minat, dan pola pikir konsumen dalam melihat dan membeli produk atau layananmu.

    2. Riset konsumen

    Agar penerapkan konsep consumer insight semakin optimal, usahakan untuk melakukan riset konsumen.

    Ada banyak cara untuk melakukan kegiatan tersebut, seperti melakukan survei, menelepon secara langsung, atau bahkan mengadakan focus group discussion (FGD).

    Dari situ, kamu akan mengetahui apa saja yang harus diperbaiki dari produk atau layananmu.

    3. Manajemen pemasaran

    Selain riset konsumen, kamu juga harus memperhatikan manajemen pemasaran dengan baik.

    Pasalnya, melalui manajemen pemasaran kita tahu seberapa efektif promosi atau iklan yang telah dijalankan untuk suatu produk.

    Seperti yang kita tahu, iklan jadi salah satu alat yang tepat untuk berkomunikasi dengan pelanggan.

    4. Customer feedback

    Untuk mengoptimalkan consumer insight, perusahaan bisa mengajukan customer feedback.

    Mengapa demikian? Sebab, mengirimkan survei dan kuesioner dapat menghasilkan kesimpulan yang kuat terhadap kualitas produk.

    Tak hanya itu, hasil feedback yang dikumpulkan juga nantinya dapat diterapkan pada kampanye pemasaran mendatang.

    Namun, tantangannya adalah bahwa customer feedback tidak akan cukup untuk memberikan gambaran lengkap mengenai kualitas brand.

    Pasalnya, banyak pelanggan yang mungkin takut atau tidak mau mengungkapkan pendapat mereka yang sebenarnya.

    Sebagai saran, perusahaan bisa meminta feedback dari saluran yang lebih personal, seperti media sosial dan email.

    5. Third party data

    Cara selanjutnya untuk optimalkan consumer insight adalah dengan third party data atau data dari pihak ketiga.

    Jika tidak memiliki akses pada feedback pelanggan untuk membuat keputusan, perusahaan dapat menarik wawasan dari riset pasar yang dilakukan oleh organisasi yang lebih besar dengan audiens yang lebih luas.

    Menyadari tren pelanggan di industri dapat membantu perusahaan utnuk memahami pain point dan masalah yang dihadapi pelanggan.

    Aspek ini dapat juga dapat membantu perusahaan dalam menyusun kampanye pemasaran, mengembangkan penawaran baru, dan melayani pelanggan dengan empati dan pengertian yang lebih baik.

    6. Real-time user testing

    Terakhir, untuk mengoptimalkan consumer insight, perusahaan bisa memanfaatkan real-time user testing.

    Untuk aplikasi, situs web, dan pengalaman berbasis online, perusahaan dapat memperoleh wawasan tentang preferensi audiens dengan menjalankan A/B testing pada variabel tertentu dari pengalaman mereka.

    Dengan jenis pengujian ini, kamu dapat melihat secara real-time saat basis pengguna berinteraksi dengan elemen produk. Hal itu seperti copy, warna, atau penempatan tombol untuk menentukan mana yang berfungsi paling baik.

    Baca Juga: Customer Intimacy: Langkah Cepat Pikat Konsumen

    Karier Consumer Insight

    © Freepik.com

    Dikarenakan memegang peranan penting, tak jarang ada beberapa perusahaan yang menunjuk satu posisi tertentu untuk menangani customer insight.

    Biasanya, konsep ini langsung ditangani oleh consumer insight manager.

    Melansir dari Marketing School, pada dasarnya posisi ini bertugas untuk melakukan market research atau riset pasar.

    Sebagai seorang manajer, ia juga ditugaskan untuk memimpin tim market research untuk menemukan target pasar yang tepat serta membangun strategi operasional perusahaan.

    Dalam tugasnya melakukan riset pasar, ia membuat laporan yang nantinya diserahkan kepada advertising manager dan product developer.

    Baca Juga: Customer Pain Point, Kendala Pengguna yang Harus Disingkirkan dari Produk

    Itu dia penjelasan singkat mengenai consumer insight dan seberapa penting perannya dalam perusahaan.

    Pada hakikatnya, konsep ini harus dimaksimalkan dengan baik supaya perusahaan mendapatkan konsumen.

    Untuk membuat bisnismu semakin berkembang lagi, kamu bisa simak ragam informasi lain yang serupa pada kanal Business Dev Glints Blog.

    Di sana, Glints sudah siapkan beragam artikel menarik seputar dunia bisnis yang dapat kamu akses secara gratis.

    Menarik bukan? Yuk, langsung simak kumpulan artikelnya sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait