5 Cara Memasukkan Keyword SEO ke Artikel agar Tetap Natural

Diperbarui 09 Feb 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Bagi seorang content writer, penempatan keyword sering menjadi masalah tersendiri. Padahal, sebenarnya ada berbagai cara memasukkan keyword ke artikel agar tetap terbaca natural, lho!

    Hal ini tentu saja berkaitan dengan search engine optimization (SEO).

    Kamu mungkin ingin memasukkan banyak keyword pada artikelmu. Namun, cara tersebut justru dapat membuat artikelmu sulit dipahami karena terlihat dipaksakan.

    Lalu, bagaimana cara memasukkan keyword SEO yang tepat ke artikel? Berikut Glints berikan lima tipsnya!

    Baca Juga: 5 Cara Riset Keyword untuk Tembus Halaman Pertama Google

    1. Perhatikan kualitas daripada kuantitas

    cara memasukkan keyword ke artikel

    © Unsplash.com

    Banyak orang berpikir bahwa semakin banyak keyword yang mereka masukkan dalam artikel, semakin tinggi pula peringkat artikel tersebut pada search engine.

    Padahal, anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar.

    Dikutip dari SEMrush, jumlah keyword dapat membuat artikelmu di peringkat teratas jika kontenmu juga berkualitas.

    Alasannya, search engine juga menilai kualitas artikel sebelum memasukkannya dalam search engine result page (SERP).

    Oleh karena itu, cara terbaik memasukkan keyword agar terlihat natural adalah memperhatikan kualitas daripada kuantitas.

    Fokuslah pada hal-hal penting yang ingin kamu sampaikan dalam artikel.

    2. Tulis konten terlebih dahulu

    perbedaan content writer dan copywriter

    © Freepik.com

    Cara berikutnya untuk memasukkan keyword ke artikel adalah menulis konten terlebih dahulu.

    Kamu bisa menulis poin-poin yang ingin kamu sampaikan dalam artikelmu. Kemudian, tulislah konten tanpa memikirkan keyword.

    Setelah kontenmu selesai dibuat, barulah kamu bisa memasukkan keyword pada bagian-bagian yang sesuai.

    Dengan begitu, artikelmu akan terlihat natural dan tidak memaksakan keyword.

    Baca Juga: Search Query vs. Keyword: Apa Perbedaannya?

    3. Tulis untuk pembaca, bukan mesin

    perbedaan content specialist dan copywriter

    © Pexels.com

    Bangunlah mindset bahwa kamu menulis untuk pembaca, bukan mesin. Mindset ini menjadi cara terpenting dalam memasukkan keyword ke artikel agar terkesan natural.

    Ketahuilah bahwa Google ingin fokus membantu penggunanya. Oleh karena itu, Google tidak mungkin menyarankan artikel yang sulit dibaca oleh audiens.

    Google akan memberikan artikel yang memang dibutuhkan dan dapat menjawab pertanyaan penggunanya.

    Maka, pastikan bahwa kamu menulis dengan ‘bahasa manusia’, bukan ‘bahasa mesin’. Perhatikan bahasa penulisan dalam artikelmu, seperti S-P-O-K, grammar (jika dalam bahasa asing), dan pemilihan kata.

    Selain itu, kamu juga bisa membaca ulang artikelmu dengan bersuara. Kamu akan mengetahui bagian mana yang masih kurang mengalir dan segera memperbaikinya.

    4. Mainkan keyword

    perbedaan search query dan keyword

    © Freepik.com

    Cara keempat memasukkan keyword ke artikel agar natural adalah memainkan keyword, seperti dikutip dari Simplilearn.

    Memainkan keyword berarti kamu bisa menyelipkan kata-kata di antara keyword tersebut agar bahasanya lebih mengalir.

    Sebagai contoh, kamu memiliki keyword “olahraga rumah”. Maka, kamu bisa membuat variasi dari keyword tersebut, seperti “berbagai olahraga yang bisa kamu lakukan di rumah”.

    Meskipun ada beberapa kata di antara dua kata kunci tersebut, Google akan tetap mendeteksinya sebagai keyword SEO.

    5. Perhatikan jumlah kata

    cara meningkatkan traffic website

    © Freepik

    Tak hanya jumlah keyword yang berpengaruh pada SEO. Pasalnya, jumlah kata juga berpotensi mendorong artikelmu ke peringkat tinggi Google.

    Menurut Backlinko, rata-rata artikel yang muncul di halaman pertama Google terdiri atas 1.447 kata. Nah, kamu bisa menjadikan angka tersebut sebagai acuan penulisanmu. 

    Jadi, hindari menulis artikel yang terlalu singkat. Kamu bisa menambahkan artikelmu dengan beberapa kata agar tidak terlalu padat dengan keyword.

    Cara yang satu ini dianggap cukup ampuh dalam memasukkan keyword ke artikel yang natural.

    Baca Juga: 6 Tools yang Harus Dikuasai oleh Content Writer

    Itulah lima cara memasukkan keyword ke artikel agar tetap terlihat natural.

    Jadi, artikelmu bisa muncul di halaman pertama Google sekaligus mudah dipahami oleh audiens.

    Setelah memahami lebih dalam tentang keyword dan SEO, apakah kamu tertarik menjadi seorang content writer?

    Jika iya, ada banyak peluang content writer di Glints Jobs, lho! Kamu bisa mempraktikkan apa yang telah kamu pelajari di berbagai perusahaan tersebut.

    Tertarik? Yuk, siapkan CV-mu dan apply sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 4

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait