Glints Logo
Try searching for questions, topics or keywords
Glints Logo
Jobs
COMPANIES
NewLiveRoom
Blog
ExpertClass
Community
en
  • English
  • Indonesian
Sign Up
Login
For Employers

Sasa, Freelance Content Writer at Freelance
2 years ago

Jenis-jenis tunjangan jabatan

Guys kalo ada yang tau jenis-jenis tunjangan jabatan yang dikasih sama perusahaan, tell me dong! Gue lagi cari tau nih for research purpose.. hehe thanks guys

266 Views
2 Likes
6 Comments
Like
Share
6 Comments
Layla, Marketing Associate at Tech company2 years ago
Setau aku cuma kebagi dua deh, tunjangan jabatan struktural sama fungsional. Yang satunya buat managerial level, satunya tuh buat yang punya profesi khusus.
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Makasih ya udah dijawab:)
Likes
Reply
Share
Zafar, Sales and Marketing Staff at Lilin Bening Agency2 years ago
Btul, setau gw kl struktural tuh buat kyk manajer, supervisor, kepala dinas. Kl fungsional bsa buat BA, peneliti, dosen, guru, dll.
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Makasih ya udah dijawab!
Likes
Reply
Share
Stefan, General Affair Staff at Jakarta City Story2 years ago
Wah gua baru tau nih.. Makasih loh udah nanya ini haha
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Haha iyaa sama-sama!
Likes
Reply
Share
Related Questions
Kalau di kontrak PKWT karyawan diperbolehkan mengundurkan diri apakah akan tetap dapat penalty jika resign sebelum kontrak habis?
Jadi gue punya rencana untuk resign. Dan di kontrak tidak tertulis baik ya penalti apapun. Kalo gitu nanti bisa langsung resign aja apa ttp dapet penalty ya? Terimakasih.
1311
0
8
mengapa di umur 30 melamar kerja itu sulit?
assalamualaikum wr wb kepada para glints saya ingin bertanya mengapa di umur 30 tahun melamar kerja sedikit sulit ??? apa lagi i bagian entry level
58
1
2
Masalah beban kerja dan tekanan atasan
Hallo izin bertanya dan minta saran / pendapatnya. Saya kerja di suatu intansi swasta sudah jalan otw 5 tahun. Dari awal masuk kerja hingga sekarang sudah 4x saya hampir resign dengan alasan berbeda - beda, untuk tahun 1 dan 2 karena saya tidak kuat dengan beban kerja yang banyak, sering lembur namun pengajuan lembur slalu ditolak. setalah sekian perenungan saya tetap lanjut karna saran dari keluarga jangan resign karena saya termasuk salah satu tulang punggung keluarga, saya challenge diri saya untuk bisa menyelesaikan beban kerja tersebut tanpa ngoyo, kalau waktunya jam pulang ya saya akan pulang tepat waktu, lah buat apa lembur kalo tidak digaji dan tidak ada apresiasi, gaji juga tidak pernah naik, padahal dalam 1 unit saya yang dibankan untuk pengumpulan data pembuatan laporan dimana tunjangan selain gaji pokok didapat dari hasil pengumpulan laporan bulanan yg saya buat, teman - teman yg lain yg satu unit ngapain? cuman terima hasil tunjangan tapi tidak ada kontribusi dalam membantu, hal tersebut sudah saya sampaikan ke pihak HRD namun tidak ada solusi, lanjut tahun ke 3 dan ke 4, kondisi kesehatan saya menurun, entah asam lambung yang tadinya saya ga ada riwayat sakit tersebut sekarang jdi sering muncul / kambuh tiap kali stress / tertekan, belum penyakit pencernaan dan vertigo. saya sudah konsul ke beberapa dokter umum dan disarankan ke psikiater, setelah cek saya diduga mengalami gangguan cemas, dan gangguan kesehatan mental,bisa jadi karena tekanan lingkungan sekitar tempat kerja yg tidak mendukung / toxic tidak baik untuk kesehatan mental saya. belum lagi setiap sakit saya kambuh dan saya meminta izin sakit ke atasan saya, adalah telepon saya tidak diangkat, WA ijin sakit saya tidak pernah dibuka dan dibalas jika saya ijin sakit, saya hanya ijin dari pihak HRD saja. Begitu sudah membaik dan mulai masuk kerja, atasan sama mendiamkan saya, tidak memberi perintah pekerjaan apa, laptop saya diambil dll, sudah saya pastikan setiap kali saya ijin sakit selalu setiap masuk saya didiamkan, saya mencoba mengajak biacara juga tidak ditanggapi, rasanya sudah tidak kuat dan sangat tertekan. saya ingin sekali resign namun kedua orang tua saya dengan alasan yang tidak bisa saya sebutkan. bagaimana pendapat kalian tentang masalah ini kepada kalian yg lebih berpengalaman atau pernah mengalami issue seperti ini ? terima kasih.
32
0
2
Layla, Marketing Associate at Tech company2 years ago
Setau aku cuma kebagi dua deh, tunjangan jabatan struktural sama fungsional. Yang satunya buat managerial level, satunya tuh buat yang punya profesi khusus.
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Makasih ya udah dijawab:)
Likes
Reply
Share
Zafar, Sales and Marketing Staff at Lilin Bening Agency2 years ago
Btul, setau gw kl struktural tuh buat kyk manajer, supervisor, kepala dinas. Kl fungsional bsa buat BA, peneliti, dosen, guru, dll.
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Makasih ya udah dijawab!
Likes
Reply
Share
Stefan, General Affair Staff at Jakarta City Story2 years ago
Wah gua baru tau nih.. Makasih loh udah nanya ini haha
0 Likes
Like
Reply
Share
Sasa, Freelance Content Writer at Freelance2 years ago
Haha iyaa sama-sama!
Likes
Reply
Share
Related Questions
Kalau di kontrak PKWT karyawan diperbolehkan mengundurkan diri apakah akan tetap dapat penalty jika resign sebelum kontrak habis?
Jadi gue punya rencana untuk resign. Dan di kontrak tidak tertulis baik ya penalti apapun. Kalo gitu nanti bisa langsung resign aja apa ttp dapet penalty ya? Terimakasih.
1311
0
8
mengapa di umur 30 melamar kerja itu sulit?
assalamualaikum wr wb kepada para glints saya ingin bertanya mengapa di umur 30 tahun melamar kerja sedikit sulit ??? apa lagi i bagian entry level
58
1
2
Masalah beban kerja dan tekanan atasan
Hallo izin bertanya dan minta saran / pendapatnya. Saya kerja di suatu intansi swasta sudah jalan otw 5 tahun. Dari awal masuk kerja hingga sekarang sudah 4x saya hampir resign dengan alasan berbeda - beda, untuk tahun 1 dan 2 karena saya tidak kuat dengan beban kerja yang banyak, sering lembur namun pengajuan lembur slalu ditolak. setalah sekian perenungan saya tetap lanjut karna saran dari keluarga jangan resign karena saya termasuk salah satu tulang punggung keluarga, saya challenge diri saya untuk bisa menyelesaikan beban kerja tersebut tanpa ngoyo, kalau waktunya jam pulang ya saya akan pulang tepat waktu, lah buat apa lembur kalo tidak digaji dan tidak ada apresiasi, gaji juga tidak pernah naik, padahal dalam 1 unit saya yang dibankan untuk pengumpulan data pembuatan laporan dimana tunjangan selain gaji pokok didapat dari hasil pengumpulan laporan bulanan yg saya buat, teman - teman yg lain yg satu unit ngapain? cuman terima hasil tunjangan tapi tidak ada kontribusi dalam membantu, hal tersebut sudah saya sampaikan ke pihak HRD namun tidak ada solusi, lanjut tahun ke 3 dan ke 4, kondisi kesehatan saya menurun, entah asam lambung yang tadinya saya ga ada riwayat sakit tersebut sekarang jdi sering muncul / kambuh tiap kali stress / tertekan, belum penyakit pencernaan dan vertigo. saya sudah konsul ke beberapa dokter umum dan disarankan ke psikiater, setelah cek saya diduga mengalami gangguan cemas, dan gangguan kesehatan mental,bisa jadi karena tekanan lingkungan sekitar tempat kerja yg tidak mendukung / toxic tidak baik untuk kesehatan mental saya. belum lagi setiap sakit saya kambuh dan saya meminta izin sakit ke atasan saya, adalah telepon saya tidak diangkat, WA ijin sakit saya tidak pernah dibuka dan dibalas jika saya ijin sakit, saya hanya ijin dari pihak HRD saja. Begitu sudah membaik dan mulai masuk kerja, atasan sama mendiamkan saya, tidak memberi perintah pekerjaan apa, laptop saya diambil dll, sudah saya pastikan setiap kali saya ijin sakit selalu setiap masuk saya didiamkan, saya mencoba mengajak biacara juga tidak ditanggapi, rasanya sudah tidak kuat dan sangat tertekan. saya ingin sekali resign namun kedua orang tua saya dengan alasan yang tidak bisa saya sebutkan. bagaimana pendapat kalian tentang masalah ini kepada kalian yg lebih berpengalaman atau pernah mengalami issue seperti ini ? terima kasih.
32
0
2
Glints Logo

Glints is Southeast Asia and Taiwan’s largest talent platform for career development and recruitment. Over 4 million professionals visit Glints every month to grow their careers. Founded in 2013 in Singapore, Glints has empowered more than 2.5 million professionals and over 40,000 organisations to realise their human potential. Every day, we are helping organisations build great teams and pairing talent up with great opportunities, one match at a time. Glints currently operates in Indonesia, Malaysia, Singapore, Taiwan, and Vietnam.

© 2022 PT. Glints Indonesia Group

Company

  • About Us
  • Hired Blog
  • Inside Glints
  • Tech Blog
  • Work at Glints
  • Report Vulnerability
  • Terms & Conditions

For Job Seekers

  • Help Center
  • Jobs by Location
  • Jobs by Company Name
  • Jobs by Category
  • Most Searched Jobs

BUSINESS SOLUTIONS

  • For Employers
  • HR Tips
  • Glints Platform
  • TalentHunt