7 Strategi Menjawab "Mengapa Perusahaan Harus Menerima Anda?"

Diperbarui 04 Apr 2024 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    Diundang untuk wawancara kerja? Bila ya, kamu wajib menyiapkan jawaban dan alasan untuk banyak pertanyaan interview, salah satunya adalah “mengapa perusahaan harus menerima Anda?”.

    Kalimat itu memang terkesan fokus pada badan usaha. Itulah yang menyebabkan banyak orang menjawab “saya bisa menawarkan X kepada perusahaan”.

    Bagaimana denganmu sendiri? Seperti apa jawaban yang akan lontarkan?

    Nah, sejatinya, pertanyaan ini cukup rumit dan menjebak. Apa alasan di baliknya? Selain itu, bagaimana cara terbaik untuk menjawabnya?

    Jangan khawatir, Glints sudah merangkum informasi lengkapnya untukmu.

    Di artikel ini, Glints mendapatkan insight dari Frengky Johannes seorang certified business & career coach yang sekaligus CEO di Associe. Ia akan bercerita mengenai pengalamannya menjawab pertanyaan “Mengapa Perusahaan Harus Menerima Anda?”.

    Simak di bawah ini, yuk!

    Mengapa Pertanyaan Ini Penting?

    Di tengah wawancara, pernahkan kamu ingin memamerkan hal yang penting soal dirimu, tetapi, tidak pernah memiliki kesempatan?

    Biasanya, hal ini terjadi karena ada ketimpangan saat berlangsungnya interview.

    Sebagai job seeker, kamu tentu sudah tahu, bahwa rekruter berperan sebagai pewawancara dan kamu yang bertugas untuk menjawab.

    Maka dari itu, kamu tidak mungkin kan, secara tiba-tiba menyampaikan informasi di tengah-tengah pertanyaan rekruter?

    Sejatinya, memang ada pertanyaan “ceritakan tentang dirimu” di awal interview. Akan tetapi, pertanyaan tersebut hanya berfokus pada latar belakang job seeker.

    Nah, lewat pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda”, kamu bisa menyisipkan jawaban alasan yang berisi hal penting tadi.

    Di sini, kamu berkesempatan untuk menyambungkan skill yang kamu miliki dengan kebutuhan perusahaan.

    Semua itu bisa kamu kemas sebagai jawaban dan alasan atas pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?”.

    Dikutip dari The Ladders, kamu juga bisa menyampaikan sesuatu yang tidak ada di curriculum vitae. Ini juga kesempatan untuk menyisipkan informasi yang belum disampaikan saat wawancara, lho!

    Oleh karena itu, kamu perlu membekali diri agar tepat sasaran dalam menjawabnya, ya!

    Strategi Menjawab

    Lantas, bagaimana cara menjawab pertanyaan ini dengan tepat? Dirangkum dari The Muse, The Balance Careers, dan Monster, inilah strateginya:

    1. Riset soal perusahaan dan posisimu

    Tentu saja, sebelum wawancara, kamu wajib mengetahui seluk-beluk perusahaan dan posisi yang kamu lamar.

    Menurut pengalaman dari Frengky, saat masih fresh graduate, ia banyak melamar di berbagai tempat.

    Alhasil, ketika dipanggil wawancara, ia bingung panggilan ini dari perusahaan yang mana dan apa jawaban yang harus diberikan saat wawancara nanti.

    expert quote mengapa harus menerima anda

     

    Oleh karena itu, sangat penting bagi kandidat untuk riset mendalam setiap perusahaan yang ia lamar, sehingga ia bisa melatih diri menjawab pertanyaan yang akan diberikan nanti.

    Sebagai contoh, apabila perusahaan mencari karyawan cekatan yang mahir di bidang penulisan, sangkutkan pengalaman dan bukti kerjamu saat menjawab.

    Kamu bisa menyampaikanya dengan lugas agar telihat meyakinkan.

    Contohnya seperti ini, “Saya adalah seseorang yang cekatan dan terbiasa dengan jadwal deadline padat. Tak hanya itu, saya juga memiliki pengalaman kerja yang cukup lama di bidang penulisan. Maka dari itu, saya yakin bahwa saya cocok untuk diterima sebagai karyawan baru di perusahaan ini”

    Agar bisa terlihat lebih menggiurkan, serta dokumen pendukung seperti surat rekomendasi dari bekas atasanmu.

    Baca Juga: 5 Hal Penting yang Harus Kamu Riset Sebelum Interview Kerja

    2. Sampaikan apa yang tidak ada di wawancara dan CV

    Dalam proses wawancara, kamu akan menyampaikan berbagai kualifikasi dan pengalaman yang pastinya sudah tertuang dalam CV.

    Hasilnya, jawaban tersebut takkan menarik perhatian rekruter. Pasalnya, mereka sudah membacanya sebelum mengundangmu interview.

    Maka dari itu, jawaban terbaik untuk alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” adalah dengan menyampaikan kemampuan yang tidak kamu cantumkan dalam CV.

    Kamu bisa cari skill atau cerita unik lain yang dapat membuatmu terlihat memiliki kualifikasi lebih.

    Sebagai contoh, paparkan bahwa kamu memiliki pengalaman dan sertifikat pelatihan yang telah membuatmu lebih mahir dalam bidang yang diincar.

    Namun, pastikan bahwa kamu sudah menyiapkan dokumen tersebut untuk ditunjukkan kala interview. Selain itu, cobalah untuk menjawab pertanyaan dengan jujur.

    Ingat, rekruter tahu, lho, jika kamu berbohong.

    Baca Juga: Ingin Follow Up Interview Kerja? Pahami Dulu 6 Hal yang Harus Jadi Perhatianmu

    3. Mengapa kamu berbeda dari kandidat lainnya?

    Saat melamar kerja, kamu harus bersaing dengan banyak kandidat dengan beragam latar belakang pendidikan dan karier.

    Oleh karena itu, kemahiran dan cerita yang unik bisa menjadi jawaban baik untuk alasan pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?”

    Salah satu caranya menurut Frengky adalah dengan menghubungkan jawabanmu bukan hanya dengan soft skill tapi juga technical skill dan bukti nyatanya dalam situasi kerja.

    expert quote mengapa harus menerima anda 2

    Namun, kamu harus memastikan kembali apakah hal yang kamu sampaikan selaras dengan keperluan perusahaan dan bidang yang diincar, sesuai ujaran Naukri.

    Kamu juga bisa sangkutkan kebutuhan perusahaan agar terlihat lebih meyakinkan.

    Berikut contoh jawabannya, “Saya mengerti bahwa perusahaan bapal/ibu membutuhkan kandidat yang teliti dan efisien. Dalam pekerjaan sebelumnya, saya berhasil menangani jadwal untuk 20 karyawan dan mengurangi kerugian sebesar 15%.”

    4. Beri irisan antara kamu dan perusahaan

    Sering kali, jawaban atau alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” terlalu fokus pada perusahaan.

    Misalnya, “saya bisa melakukan A, yang dibutuhkan oleh posisi ini.”. Padahal, pengembangan idealnya berjalan secara dua arah, untuk perusahaan dan dirimu sendiri.

    Maka dari itu, coba cari titik tengah antara kamu dan perusahaan. Misalnya, posisi X membutuhkan orang sepertimu yang menguasai Y.

    Kamu boleh menyampaikan hal itu. Akan tetapi, tambahkan juga soal bagaimana kamu bisa memiliki pengalaman baru dan berkembang lewatnya.

    Sebagai contoh, kamu bisa menjawabnya seperti ini, “Saya memiliki pengalaman bekerja yang cukup untuk membawa perkembangan bagi perusahaan. Namun, saya juga yakin bahwa rekan kerja dan atasan nanti dapat memberikan pengetahuan baru yang tak kalah penting.”

    5. Singgung budaya perusahaan

    Budaya perusahaan adalah hal yang jarang menjadi perhatian. Padahal, ini sering kali menjadi pertimbangan rekruter saat mencari pekerja.

    Pasalnya, budaya perusahaan sendiri menjadi pertimbangan bagi kriteria pekerja yang dibutuhkan oleh badan usaha.

    Oleh karena itu, coba sampaikan bagaimana gaya kerjamu cocok dengan budaya perusahaan terkait.

    Sebagai contoh kamu bisa menjawab seperti ini, “Saya yakin bahwa gaya kerja saya yang cekatan cocok dengan budaya perusahaan ini yang serba cepat dan berfokus dengan pengembangan.”

    6. Beri solusi untuk perusahaan

    Menurut Frengky, saat menjawab pertanyaan ini, kita harus menjadi solusi atau orang yang bisa menutupi kebutuhan perusahaan yang dilamar.

    Contoh kalimat jawaban yang baik dalam hal ini menurut Frengky adalah seperti:

    “Bapak/ibu memerlukan orang yang memang bisa merancang produk dari awal hingga launching. Pada perusahaan sebelumnya, saya bekerja sama dengan banyak tim untuk membuat produk A.

    7. Hindari jawaban klise

    Hal penting lain saat mengemas jawaban alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” adalah menghindari jawaban klise.

    Jangan jawab dengan pernyataan “karena saya adalah pekerja keras” atau “karena saya adalah orang yang kuat mental”. Hal ini takkan membuatmu lebih unggul dari kandidat yang lain.

    Bahkan, menurut Frengky Johanes, jawaban seperti ini tidak bisa dibuktikan atau divalidasi kebenarannya pada saat wawancara.

    expert quote mengapa harus menerima anda 3

    Jawaban yang paling baik tetap adalah tentang kemampuan teknis yang kamu miliki karena bisa terlihat langsung di dalam CV atau portofolio.

    Sebab, dengan bukti kinerja yang jelas, perusahaan akan melihatmu sebagai kandidat dan calon pekerja mumpuni.

    Contoh Jawaban dan Alasan “Mengapa Perusahaan Harus Menerima Anda?”

    Setelah membaca strategi menjawabnya, kini kamu pasti bisa memberikan jawaban dan alasan yang baik untuk pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?”.

    Intinya, sangkutkan pengalaman kerja dan kelebihanmu dalam jawaban agar para rekruter merasa yakin untuk menerimamu sebagai karyawan baru.

    Namun, agar bisa terdengar lebih meyakinkan, di bawah ini Glints akan paparkan beberapa contoh jawaban yang bisa kamu gunakan jika pertanyaan tersebut dilontarkan rekruter. Yuk, disimak!

    1. “Semangat dan skill yang saya miliki telah terbukti untuk efisiensi produktivitas perusahaan.”

    Melansir laman Naukri, jawaban di atas sangatlah jitu untuk digunakan sebagai alasan pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?”.

    Mengapa demikian? Sebab, di sini kandidat dengan percaya diri mengungkapkan antusiasmenya untuk bekerja di perusahaan tempat ia mendaftar.

    Tak hanya itu, jawaban ini juga bisa menjadi cara yang baik untuk menjelaskan kemampuan dan hasil kerja yang akan diberikan kandidat untuk calon perusahaan.

    Akan tetapi, supaya bisa lebih meyakinkan, jelaskan secara detail jenis skill yang kamu miliki serta hasil kinerja yang didapatkan di perusahaan lama.

    2. “Skill dan passion yang saya miliki sesuai dengan kriteria kandidat yang dibutuhkan perusahaan.”

    Jawaban berikutnya yang bisa kamu gunakan sebagai alasan untuk pertanyaan “mengapa perusahana harus menerima Anda?” berkaitan dengan kriteria kandidat.

    Dalam arti, jawabanmu perlu disesuaikan dengan daftar kualifikasi yang dicantumkan perusahaan dalam lowongan kerja.

    Strategi ini cukup cerdik, di mana kandidat dapat menunjukkan bahwa mereka memahami dan sesuai dengan persyaratan dari posisi yang diincar.

    Namun, jangan lupa untuk sertakan skill dan alasanmu memilih posisi tersebut. Jawaban akan terlihat lebih meyakinkan bila kamu menunjukkan rasa antusiasme pada pihak rekruter.

    3. “Sebagai fresh graduate, saya bisa menghadirkan inovasi dan berbagai strategi bisnis modern.”

    Apabila kamu adalah seorang fresh graduate, manfaatkan statusmu untuk jawaban dan alasan yang apik saat pertanyaan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” dilontarkan.

    Menurut Zety, lulusan baru memiliki banyak keunggulan dibanding kandidat yang lebih berpengalaman.

    Salah satunya adalah rasa haus untuk belajar, kreativitas yang diperlukan untuk inovasi, serta pengetahuan akan hal-hal yang modern.

    Nah, sangkutkan hal tersebut dalam jawabanmu. Sampaikan pada rekruter bahwa kamu siap berinovasi dan memiliki berbagai strategi baru yang dipelajari selama kuliah.

    Sejatinya, perusahaan di era modern ini membutuhkan fresh graduate untuk kreativitas dan semangat kerja mereka yang tinggi.

    4. “Menurut bekas manajer saya, keahlian yang saya miliki berperan besar dalam kesuksesan perusahaan.”

    Jawaban untuk alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” selanjutnya adalah dengan memberikan referensi dari user lama.

    Alasan ini sangatlah efektif untuk diberikan karena secara tidak langsung pengalaman dan kemampuan yang kamu miliki menjadi valid.

    Akan tetapi, supaya bisa lebih menggiurkan, kamu bisa sertakan surat referensi yang bisa memperkuat jawabanmu tersebut.

    5. “Saya selalu menggunakan produk/layanan perusahaan dan ingin memberikan sebuah perkembangan yang lebih baik.”

    Jawaban terakhir yang patut kamu lontarkan sebagai alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” adalah dengan memposisikan diri sebagai penggemar produk atau layanan badan usaha.

    Mengapa jawaban ini direkomendasikan? Sebab, perusahaan dan rekruter akan mengapresiasi loyalitasmu sebagai pengguna tetap mereka, sesuai diungkapkan Zety.

    Selain itu, karena memposisikan diri sebagai pengguna, perusahaan akan melihatmu sebagai calon pekerja yang sudah mengenal sisi positif dan negatif produk mereka.

    Hasilnya, mereka secara tidak langsung merasa yakin bahwa kamu bisa memberikan perkembangan yang akan digemari pengguna lainnya.

    Nah, agar lebih berkesan, sertakan inovasi atau rencana perkembangan yang sekiranya ingin kamu bawa. Dengan cara ini, dijamin rekruter takkan ragu untuk menerimamu sebagai karyawan baru.

    Baca Juga: Menjawab Pertanyaan Interview 'Ceritakan Tentang Dirimu'

    Itulah strategi merancang dan contoh jawaban untuk alasan “mengapa perusahaan harus menerima Anda?” Glints berharap, trik tadi bisa mengantarkanmu menuju pekerjaan impian.

    Glints juga punya ribuan lowongan pekerjaan baru yang bisa kamu cek di bawah ini!

     

    CEK LOWONGAN LAINNYA

    Masih ada banyak artikel ringkas seputar tips dan pertanyaan interview yang sudah Glints siapkan khusus untukmu.

    Yuk, cek kumpulan artikelnya sekarang. Gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.4 / 5. Jumlah vote: 40

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait